Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Kena OTT KPK


Juru Bicara KPK Febri Diansyah. (MP/John Abimanyu)
MerahPutih.Com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Salah satu pihak yang diamankan tim penindakan KPK dalam operasi senyap tersebut adalah pejabat di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
"Memang ada kegiatan tim KPK malam ini terkait Kemenpora. Ada pejabat yang diamankan," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (18/12) malam.
Terpisah, Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S. Dewa Broto menyatakan bersadarkan informasi yang ia dapat KPK melakukan operasi tangkap tangan pada pukul 20.00 WIB.
"Tadi sekitar jam 20.00 saat saya sedang ada acara luar kantor, ada informasi masuk ke WA saya bahwa baru saja ada OTT di Kemenpora," ujarnya.

Berdasarkan laporan yang diterimanya, penyidik lembaga antirasuah membawa Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Mulyana. Selain itu, ada empat orang lainnya yang juga ikut diamankan.
"Setelah tadi jam 21.30 WIB saya sampai kantor, kemudian langsung menuju gedung PPITKON tempat Deputi IV di lantai 3 untuk memperoleh informasi lebih lanjut. Dari info tersebut, diketahui ada 3 pejabat dan staf Deputi IV yang dibawa KPK, yaitu: Deputi IV, seorang PPK, seorang Bendahara, dan dua staf," ungkap Gatot.
Selain itu, tim penindakan KPK juga telah menyegel tiga ruangan yang ada di Kemenpora, yakni ruangan Deputi IV, Asdep Orpres, dan ruang staf.
"Kami di Kemenpora tentu saja terkejut dan sedih, karena saya selalu mengingatkan pada seluruh jajaran di Kemenpora untuk tidak melanggar peraturan yang berlaku dalam penggunaan APBN. Tapi, kami tetap menghormati proses hukum yang berlaku dan menunggu keterangan lebih lanjut dari KPK," pungkas Gatot.(Pon)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Resmi! Manchester United Pecat Jose Mourinho
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Nama 5 Bos Travel yang Diperiksa KPK Terkait Dugaan Uang Palak Kuota Haji

Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Rudy Tanoesoedibjo

Bupati Manokwari Hermus Indou Dilaporkan ke KPK terkait Dugaan Korupsi

KPK Periksa Bupati Pati Sudewo, Dalami Dugaan Fee Proyek DJKA yang Mengalir ke DPR

Menuju SEA Games Thailand 2025: Indonesia Hadapi Tantangan Anggaran dan Potensi Kehilangan Medali Emas

Bupati Pati Sudewo Irit Bicara Usai Diperiksa KPK 5 Jam terkait Kasus Korupsi Proyek DJKA

KPK Bakal Panggil Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Buntut LHKPN yang Tak Sesuai

KPK Kembali Periksa Bupati Pati Sudewo terkait Kasus Korupsi DJKA

Mencegah Kesucian Ibadah Tercoreng, KPK Diminta Tuntaskan Skandal Korupsi Kuota Haji Secepatnya

KPK Wanti-Wanti Potensi Korupsi di Balik Rangkap Jabatan Pejabat Negara
