Kesehatan

Berikut Bahaya Penggunaan Headset yang Bisa Buat Kamu Berhenti Pakai

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 27 Agustus 2019
Berikut Bahaya Penggunaan Headset yang Bisa Buat Kamu Berhenti Pakai

Sangat berbahaya jika kamu sering menggunakan eraphone. (Foto: Pixabay/Kaboompics)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PENGGUNAAN headset sudah tak bisa dilepaskan dari kehidupan sehari-hari kaum milenial, misalnya saat berolahraga atau istirahat kerja. Ya, meskipun sudah banyak yang tahu dampak buruknya.

Berikut bahaya penggunaan headset terlalu sering atau berlebihan, seperti dilansir allodokter.com.

Baca Juga:

Olahraga Sambil Mendengarkan Musik dengan Gear yang Tepat

1. Kerusakan permanen

Bahaya Headset
Jangan sampai kalian kehilangan pendengaran akibat penggunaan headset. (Foto: Pixabay/sweetlouise)

Bahaya menggunakan headset yang pertama adalah merusak kemampuan pendengaran secara permanen. Hal ini terjadi bila telinga sudah tidak kuat lagi menanggung beban suara keras dari headset yang langsung terhubung dengan lubang telinga. Biasanya, hal ini terjadi pada mereka yang masih berusia muda atau remaja.


2. Kehilangan pendengaran di usia 20-an

Bahaya Headset
Penggunaan headset berlebihan bisa menghilangkan pendengaran di usia 20 tahun. (Foto: Pixabay/stock_photos)

Berdasarkan penelitian, efek penggunaan earphone atau headset yang berlebih memang tidak akan langsung terasa. Kerusakan akibat memakai headset berlebihan akan muncul secara perlahan, biasanya efek akan mulai terasa di usia 20-an. Di usia itu, si penderita akan mulai kehilangan pendengarannya.

Baca Juga:

Apa Benar 'Earphone' Bluetooth Menyebabkan Kanker?


3. Infeksi telinga

Bahaya Headset
Penggunaan headset bisa menimbulkan infeksi pada telinga kamu. (Foto: Pixabay/ThomasWolter)

Infeksi telinga kemungkinan terjadi di antara karyawan yang menggunakan headset di pusat panggilan (customer service), di mana karyawan mengenakan peralatan headset selama berjam-jam di hari kerja. Hal itu bisa berbahaya jika alat tidak dirawat dengan benar. Misalnya, bantalan telinga headset harus diganti setiap enam bulan dan dirawat setiap hari dengan pembersih untuk mengurangi risiko penyebaran bakteri di antara pekerja.


4. Kuman

Bahaya Headset
Sering bersihkan earphone agar tidak ada kuman menumpuk. (Foto/Pixabay/Geralt)

Smartphone pasti disertai headset. Ini dapat menjadi salah satu tempat berkembang biaknya kuman di kantor kamu. Profesor Mikrobiologi Universitas Arizona Charles Gerba melakukan penelitian di berbagai tempat, di mana kuman berkumpul di lingkungan kerja, dan menemukan ponsel dan headset jauh lebih banyak kuman dari pada penyebab yang lebih jelas seperti kursi toilet.

Jadi, headset harus dibersihkan secara teratur dengan produk desinfektan untuk membantu mengurangi penumpukan penyakit yang menyebabkan kuman berkembang. (Iel)

Baca Juga:

10 Produk Inovatif Keren yang Paling Dinantikan di 2019

#Telinga #Headphone
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Fun
Sense Lite, Inovasi Baru JBL dengan Teknologi OpenSound dan Adaptive Bass Boost
JBL Sense Lite dirancang untuk menghadirkan dentuman bass yang lebih bertenaga tanpa menutup akses pendengaran terhadap suara sekitar.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Sense Lite, Inovasi Baru JBL dengan Teknologi OpenSound dan Adaptive Bass Boost
Indonesia
Jangan Diabaikan! Kerusakan Pendengaran Akibat Suara Keras Sound Horeg Bisa Jadi Permanen, Begini Pencegahannya
Tanda-tanda jangka panjang paparan suara keras yang berkelanjutan meliputi telinga berdenging dalam waktu lama dan kesulitan memahami percakapan di lingkungan bising
Angga Yudha Pratama - Jumat, 25 Juli 2025
Jangan Diabaikan! Kerusakan Pendengaran Akibat Suara Keras Sound Horeg Bisa Jadi Permanen, Begini Pencegahannya
Fun
Lebih dari Mendengarkan, JBL Indonesia Gelar Pameran 'First Doesn't Follow'
Penggemar dapat merasakan langsung kecanggihan produk-produk terbaru JBL di pameran 'First Doesn’t Follow'.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 07 November 2024
Lebih dari Mendengarkan, JBL Indonesia Gelar Pameran 'First Doesn't Follow'
Fun
Menilik Desain dan Fitur TWS Bose Ultra Open Earbuds
TWS Bose Ultra Open Earbuds hadir dengan desain open ear.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 22 Agustus 2024
Menilik Desain dan Fitur TWS Bose Ultra Open Earbuds
Lifestyle
Dyson Luncurkan OnTrac, Headphone dengan Penuh Gaya dan Terbaik di Kelasnya
Dyson meluncurkan OnTrac, yaitu headphone terbaik di kelasnya. Headphone ini memiliki delapan mikrofon internal dengan mengambil sampel suara eksternal.
Soffi Amira - Jumat, 16 Agustus 2024
Dyson Luncurkan OnTrac, Headphone dengan Penuh Gaya dan Terbaik di Kelasnya
Lifestyle
Ahli Sebut Bersihkan Telinga Pakai Cotton Bud Berbahaya
Cotton bud merupakan salah satu solusi membersihkan telinga bagi kebanyakan orang.
Frengky Aruan - Sabtu, 27 April 2024
Ahli Sebut Bersihkan Telinga Pakai Cotton Bud Berbahaya
Lifestyle
Meriahkan Imlek dengan Dragon Arctis Nova 7 Edisi Khusus 
Menggabungkan perangkat keras dan perangkat lunak untuk menaikkan standar headset gaming.
Dwi Astarini - Jumat, 02 Februari 2024
Meriahkan Imlek dengan Dragon Arctis Nova 7 Edisi Khusus 
Fun
Bose Debut Headphone QuietComfort Ultra
Bose luncurkan dua perangkat baru QuietComfort Ultra Headphone dan QuietComfort Ultra Earbuds.
Andrew Francois - Jumat, 15 September 2023
Bose Debut Headphone QuietComfort Ultra
Fun
Apa itu Auditory Processing Disorder?
Meskipun ini masalah pendengaran, itu bukan bentuk gangguan pendengaran.
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 19 Juni 2023
Apa itu Auditory Processing Disorder?
Fun
Terlalu Sering Gunakan Headphone, Earphone, dan Earbud Sebabkan Gangguan Pendengaran
24 persen anak usia 12 hingga 34 tahun mendengarkan musik di perangkat pribadi mereka dengan volume suara yang tidak aman
Febrian Adi - Selasa, 29 November 2022
Terlalu Sering Gunakan Headphone, Earphone, dan Earbud Sebabkan Gangguan Pendengaran
Bagikan