Belajar Bermental Juara Seperti Karakter Seo Dal-mi di Drakor 'Start Up'

BERBISNIS menjadi salah satu mata pencaharian berisiko tinggi. Tidak hanya harus memiliki barang atau jasa berkualitas dan dibutuhkan pelanggan, berbisnis juga membutuhkan modal usaha, strategi marketing, tim kreatif dan kompeten. Hal-hal lainnya dalam berbisnis juga harus direncanakan secara detil dan terperinci oleh pemimpin yang baik dan bertanggungjawab.

Pemimpin pun tidak hanya sekedar memimpin rekan kerja dan bawahannya. Pemimpin harus mampu memiliki mental juara yang pantang menyerah dan inovatif untuk masa depan bisnisnya. Membahas tentang mental juara, baru-baru ini sedang hits sebuah drama Korea berjudul Start Up. Drakor ini menceritakan karakter Seo Dal-mi yang selalu pantang menyerah dan bisa dibilang memiliki mental juara yang tahan banting.

Dibumbui dengan kisah percintaan menghangatkan sekaligus menegangkan, ada beberapa sifat Seo Dal-Mi yang patut kamu contoh. Apa saja?

Baca juga:

3 Cara Ampuh Agar Ide Bisnismu Tidak Mudah Ditiru Orang

1. Menjadikan cibiran sebagai motivasi

Setiap kali berbagai masalah datang menimpa Samsan Tech, Han Ji-pyeong tidak henti-hentinya memberikan omongan yang pedas kepada Seo Dal-mi. Sebagai CEO, Seo Dal-mi diharapkan mampu mengendalikan segala situasi dengan baik dan mengatur rekannya agar bisa tenang dan tidak emosional.

Meski begitu, Seo Dal-mi selalu bisa menyikapi segala kritik pedas dari Han Ji-pyeong dengan bijaksana. Ia tahu bahwa Han Ji-pyeong merupakan pebisnis sukses yang tidak akan mencelakakan dirinya dan hanya mengatakan kenyataan pahit yang masuk akal.

Baca juga:

Pasti Sukses, 5 Pelajaran Bisnis dari Film The Greatest Showman

2. Cekatan dan selalu mau belajar

Setelah menerima kritikan dari Han Ji-pyeong, kamu pasti menyadari usaha Seo Dal-mi yang sering bolak-balik ke toko buku dan belajar sampai larut malam. Seo Dal-mi terlihat sangat cekatan lewat perilakunya yang selalu tuntas duluan dalam membuat proposal sebelum idenya disebarkan atau diceritakan kepada rekan-rekannya.

Seo Dal-mi sadar dirinya tidak memiliki basic dan pengalaman apa-apa, sedangkan rivalnya adalah sang kakak yang sudah pernah memimpin perusahaan dan tahu banyak soal dunia bisnis. Karena tidak memiliki privilege tersebut, Seo Dal-mi merasa ia harus bisa melampaui rivalnya dengan cara bekerja lebih giat dan berusaha lebih sungguh-sungguh.

Tidak heran, Seo Dal-mi dianggap sebagai 'Si Tukang Tanya' oleh Han Ji-pyeong karena terus membanjirinya dengan pertanyaan-pertanyaan seputar bisnis.

3. Tidak dikuasai oleh gengsi

Walau dipecat sebagai CEO, Seo Dal-mi tidak putus asa. Ia tetap tegar dan berusaha untuk mencari jalan keluarnya. Ia bertukar pikiran dengan Han Ji-pyeong mengenai langkah apa yang tepat dan harus ia ambil selanjutnya.

Han Ji-pyeong pun menyarankan kepada Seo Dal-mi jika ia belum cukup kuat untuk melawan musuh, coba rangkul mereka dan ajak bekerjasama. Akhirnya, Seo Dal-mi mengubur gengsinya dalam-dalam dan melamar kerja ke perusahaan Won In-Jae, kakak perempuannya.

Dalam segala aspek kehidupan, gengsi yang terlalu tinggi memang bisa menjadi bumerang bagi dirimu sendiri. Tidak bisa dimungkiri bahwa hidup ini tidak adil.

Ada sebagian orang yang lahir dengan hak istimewa seperti harta, tahta, koneksi, dan segala hal yang bisa membuat mereka lebih unggul. Meski begitu, orang-orang 'bermental juara' pasti mampu membuat segala hal yang tidak mungkin menjadi mungkin. Fall 7 times, stand up 8! (shn)

Baca juga:

Cewek Nembak Cowok Duluan? Siapa Takut