Anies Singgung Hengkangnya Partai Demokrat saat Deklarasi dengan Cak Imin

Zulfikar SyZulfikar Sy - Minggu, 03 September 2023
Anies Singgung Hengkangnya Partai Demokrat saat Deklarasi dengan Cak Imin

Bakal capres Anies Baswedan saat memberikan pidato sambutan dalam Deklarasi Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Kota Surabaya, Jawa Barat, Sabtu (2/9/2023). (ANTARA/Moch Asim)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menghormati keputusan Partai Demokrat yang hengkang dari sekoci koalisi dalam pertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres).

"Kita hargai yang memutuskan untuk tidak berada dalam Koalisi Perubahan. Kita hormati itu," kata Anies saat pidato agenda deklarasi capres-cawapres dirinya berpasangan dengan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Hotel Majapahit, Surabaya (2/9).

Kendati kehilangan kekuatan satu partai, Anies berharap, Koalisi Perubahan yang tergabung di dalamnya NasDem, PKB, dan PKS tetap solid untuk memenangkan Pilpres 2024.

Baca Juga:

Anies-Cak Imin Resmi Deklarasi Capres-Cawapres, Puan: Mau Diapakan Lagi

"Berharap ke depannya insyaallah koalisi ini makin solid, makin kuat," ujar mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.

Anies menerangkan, duet dirinya dan Cak Imin bertujuan agar Indonesia bisa maju dengan lebih baik. Menurut dia lagi, langkah politiknya ini dilakukan dengan niat yang tulus.

"Sambil kita mengatakan bahwa kita bergerak di sini bukan soal bagi-bagi, kita bergerak di sini soal bagaimana Indonesia lebih baik," paparnya.

Baca Juga:

Cak Imin-Anies Sudah Lirik-lirikan Sejak Lama

"Kita bergerak di sini dengan niat yang tulus dan ini yang selalu disampaikan kalau bertemu dengan Bang Surya (Surya Paloh) hampir selalu bicara soal satu kata yang selalu digunakan kata ikhlas. Kata ikhlas, kata tulus, hampir selalu digunakan dan ini adalah pesan menurut saya bagi kita semua, kita berada di sebuah tempat di mana perjuangan itu dilakukan dan jadi legenda," lanjutnya.

Diketahui, Partai Demokrat mengaku kecewa dengan langkah sepihak NasDem yang memilih Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin duet dengan Anies Baswedan menjadi capres-cawapres di Pilpres 2024.

Akhirnya, Demokrat menyatakan cabut dukungan terhadap Anies di Pilpres 2024 dan memilih hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Diketahui, Partai NasDem, Demokrat dan PKS sebelumnya tergabung dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dengan mendukung Anies di Pemilu 2024. (Asp)

Baca Juga:

Cak Imin Sempat Deg-degan Belum Minta Restu Kiai Berduet dengan Anies

#Anies Baswedan #Pemilu #Pilpres #Partai Demokrat
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Akun Facebook “Atun Trisnawati” mengunggah narasi yang menyebut Jokowi tak suka dengan keputusan Prabowo
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Indonesia
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Keputusan pembatalan itu dilakukan setelah KPU telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga negara lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Indonesia
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Pejabat publik harus berani tampil terbuka termasuk riwayat hidupnya.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tutup Akses Dokumen Capres-Cawapres, DPR Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung
Indonesia
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Aturan itu menyesuaikan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
KPU Tepis Rumor Penyembunyian Ijazah Sengaja untuk Lindungi Capres/Cawapres
Indonesia
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah
Keputusan KPU tersebut sejalan dengan Pasal 2 ayat (4) Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah
Indonesia
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
pemilu seharusnya melahirkan budaya politik baru, di mana rakyat tidak lagi menjadi penonton, tetapi aktor utama dalam menentukan arah bangsa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
Indonesia
Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru
Keputusan itu diambil karena situasi yang tidak lazim terkait pencalonan perdana menteri setelah pengunduran diri Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra berdasarkan perintah pengadilan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Politik Thailand Kembali Bergejolak, PM Sementara Ajukan Pembubaran Parlemen dan Pemilu Baru
Indonesia
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Adapula sejumlah direksi dari Gojek ikut mengantarkan pemakaman korban.
Frengky Aruan - Jumat, 29 Agustus 2025
Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
Indonesia
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Politikus Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin mengatakan, kasus kematian balita di Sukabumi menjadi bukti gagalnya negara melindungi rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Indonesia
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Surya Paloh mengingatkan ribuan kader NasDem yang hadir bahwa soliditas internal adalah pondasi kemenangan di pemilu mendatang.
Wisnu Cipto - Senin, 11 Agustus 2025
Tutup Rakernas, Surya Paloh Targetkan NasDem Masuk 3 Besar Pemilu 2029
Bagikan