Anies Pepet Ganjar, Elektabilitas Prabowo Justru Menurun

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 01 Desember 2022
Anies Pepet Ganjar, Elektabilitas Prabowo Justru Menurun

Ilustrasi survei. Foto : Ilustrasi

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei terkait elektabilitas tokoh yang masuk bursa calon presiden 2024.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menyebut, posisi hasil survei tidak mengalami perubahan dibanding sebelumnya.

Temuan simulasi 10 nama menunjukkan Ganjar Pranowo tetap paling banyak dipilih, 27.2 persen.

Baca Juga:

Wakil Ketua DPR Singgung Semangat Persaudaraan Jelang Pemilu 2024

Kemudian Anies Baswedan 23.9 persen, Prabowo Subianto 17.8 persen, Ridwan Kamil 8.9 persen, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 4.5 persen.

"Urutan lima teratas tetap tidak berubah dan masing-masing meningkat secara tidak signifikan," kata Burhanuddin, dalam konferensi pers, Kamis (1/12).

Namun dibanding survei sebelumnya di bulan September, dari 3 besar tokoh, tren suara Anies mengalami peningkatan. Sementara Ganjar dan Prabowo mengalami penurunan.

Dalam simulasi tiga mama, Gubernur Jawa Tengah Ganjar berada di urutan pertama dengan elektabilitas 33,9 persen.

Lalu peringkat kedua diduduki oleh Anies Baswedan yang memperoleh tingkat elektoral 32,2 persen.

Disusul, Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan 23,9 persen.

Menurutnya, elektabilitas Prabowo berhasil disusul oleh Anies karena jabatannya tak banyak bersinggungan dengan masyarakat.

Posisi itu berbeda dengan jabatan Ganjar dan Anies.

“Kinerjanya juga sangat spesifik kan, lain dengan Pak Anies dan Pak Ganjar yang mungkin ruangnya lebih leluasa untuk tampil bersama publik,” tuturnya.

Baca Juga:

BNPT Ingatkan Masyarakat Waspadai Ancaman Intoleransi Jelang Pemilu 2024

Elektabilitas Prabowo turun dibandingkan survei yang sama pada September 2022.

Kala itu, Prabowo berada di urutan kedua dengan elektabiltas 29,1 persen. Dengan hasil survei saat ini, dia mengalami penurunan elektabilitas sebesar 5,2 persen.

Sebaliknya, tingkat elektoral Anies meningkat dari sebelumnya berada di peringkat ketiga dengan raihan 25,7 persen. Maka elektabilitas Anies meningkat 6,5 persen.

Burhanudin menilai, basis pemilih Prabowo banyak yang mengalihkan suaranya ke Anies.

Apalagi, lanjut dia, Prabowo dianggap oleh publik sebagai figur capres lama. Padahal saat ini, banyak responden yang melirik tokoh baru.

“Ketika tokoh-tokoh baru bermunculan, terutama Anies, karena basis Prabowo dan Anies mirip, maka sebagian pendukung Prabowo mulai pindah, terutama ke Anies,” papar Burhan.

Sedangkan di bursa capres lapisan bawah, elektabilitas yang mengalami peningkatan terjadi pada Ridwan Kamil dan AHY.

Survei ini dilakukan dalam jangka waktu 30 Oktober-5 November 2022.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan total 1.220 responden.

Survei dilakukan dengan tatap muka secara langsung.

Margin of error survei sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. (Knu)

Baca Juga:

Jokowi Berpotensi Dukung Duet Prabowo dan Ganjar di Pilpres 2024

#Pilpres #Prabowo Subianto #Anies Baswedan
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Akun Facebook “Atun Trisnawati” mengunggah narasi yang menyebut Jokowi tak suka dengan keputusan Prabowo
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Indonesia
Prabowo Bakal Pidato di Sidang Umum PBB, Ulangi Perjuangan Diplomasi Ayahnya
Presiden RI, Prabowo Subianto, akan berpidato di Sidang Umum PBB. Hal itu mengulangi sejarah perjuangan diplomasi ayahnya.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Prabowo Bakal Pidato di Sidang Umum PBB, Ulangi Perjuangan Diplomasi Ayahnya
Indonesia
Kunjungi Expo 2025 Osaka, Prabowo Bawa 'Oleh-oleh' Proyek Investasi Rp 392 Triliun
Prabowo baru saja mengunjungi Expo 2025 Osaka. Ia membawa pulang proyek investasi senilai Rp 392 triliun dari sana.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Kunjungi Expo 2025 Osaka, Prabowo Bawa 'Oleh-oleh' Proyek Investasi Rp 392 Triliun
Indonesia
Tiba Jepang, Presiden Prabowo Bawa Misi Khusus di Expo 2025 Osaka
Paviliun Indonesia di Expo 2025 Osaka mengangkat tema besar terinspirasi filosofi Bali Tri Hita Karana, menekankan harmoni antara manusia, alam, dan Tuhan
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Tiba Jepang, Presiden Prabowo Bawa Misi Khusus di Expo 2025 Osaka
Indonesia
Prabowo Lawatan ke Jepang Lanjut Hadiri Sidang Umum PBB, Pulang Tanah Air 27 September
Setelah dari New York, Presiden PRabowo masih akan melanjutkan kunjungan resmi ke Ottawa, Kanada.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Prabowo Lawatan ke Jepang Lanjut Hadiri Sidang Umum PBB, Pulang Tanah Air 27 September
Indonesia
Gibran tak Hadiri Reshuffle Kabinet, Jokowi Berikan Pembelaan
Wapresi RI, Gibran Rakabuming Raka, tidak hadir reshuffle Kabinet Merah Putih. Jokowi pun memberikan pembelaan.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Gibran tak Hadiri Reshuffle Kabinet, Jokowi Berikan Pembelaan
Olahraga
Menpora Erick Thohir Buka ke Publik Isi Bisikan Presiden Prabowo
Erick mengatakan Prabowo mengingatkan kerja sebagai Menpora akan sangat berat.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
Menpora Erick Thohir Buka ke Publik Isi Bisikan Presiden Prabowo
Indonesia
ISDS Nilai Djamari Chaniago Ditunjuk Prabowo Bukan Didasari Dendam Masa Lalu
Keputusan ini dinilai bukan karena dendam masa lalu, melainkan berlandaskan kedekatan personal dan pengalaman militer yang mumpuni
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 September 2025
ISDS Nilai Djamari Chaniago Ditunjuk Prabowo Bukan Didasari Dendam Masa Lalu
Indonesia
Profil Muhammad Qodari, Peneliti yang Baru Dilantik Jadi Kepala Staf Kepresidenan RI
Muhammad Qodari baru saja dilantik menjadi Kepala Staf Kepresidenan RI. Ia pernah bekerja sebagai peneliti di Centre for Strategic and International Studies.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Profil Muhammad Qodari, Peneliti yang Baru Dilantik Jadi Kepala Staf Kepresidenan RI
Indonesia
Profil Djamari Chaniago, Menko Polkam Baru yang Gantikan Budi Gunawan di Kabinet Merah Putih
Djamari Chaniago baru saja dilantik sebagai Menko Polkam oleh Presiden RI, Prabowo Subianto. Ia menggantikan posisi Budi Gunawan. Berikut adalah profil lengkapnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Profil Djamari Chaniago, Menko Polkam Baru yang Gantikan Budi Gunawan di Kabinet Merah Putih
Bagikan