Anies Pakai Slogan 'Sukses Jakarta untuk Indonesia', PDIP: Enggak Kreatif

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 27 Februari 2023
Anies Pakai Slogan 'Sukses Jakarta untuk Indonesia', PDIP: Enggak Kreatif

Anies Baswedan menaiki mobil khas inspektur upacara (irup) berwarna oranye bersama dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Politisi PDI Perjuangan, Gilbert Simanjuntak memberikan kritikan keras kepada bakal capres 2024, Anies Baswedan yang memakai slogan 'Sukses Jakarta untuk Indonesia' untuk bahan kampanye di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Seperti diketahui, slogan tersebut merupakn tagline yang dibuat Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menggantikan slogan 'Jakarta Kota Kolaborasi'.

Baca Juga

Eks Ketum PBNU Sebut Anies Baswedan Sosok Nasionalis dan Agamis

Gilbert menilai sikap Anies tersebut mencerminkan minimnya kreatif dari tim, hingga mengambil karya orang untuk memenangkan politiknya.

"Slogan itu adalah slogan Gub sekarang, saya tidak mengerti apa maksud Bung Anies mengambilnya jadi meminjam slogan tersebut," kata Gilbert saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (27/2).

Menurutnya, kerja Anies di Jakarta selama lima tahun banyak meninggalkan program-program yang belum dituntaskan dari dijanjikan kampanye Pilkada DKI 2017 lalu.

Paling anyar, Anies meninggalkan pekerjaan rumah besar untuk Pemerintah DKI sekarang ihwal belum rampungnya audit keuangan gelaran balap mobil Formula E.

"Karena selama eranya, minimal sekali prestasinya. Malah dia meninggalkan banyak masalah yang harus dibereskan oleh gubernur sekarang. Yang terbaru audit FE yang tidak jelas ada, masalah kampung bayam, naturalisasi sungai yang terbengkalai dan masih banyak yang lain," paparnya.

Baca Juga

Anies Baswedan Ikut Apel Siaga Pemenangan PKS

Anggota Komisi B ini pun menantang, Anies perihal slogan yang dia buat ialan 'Jakarta Kota Kolaborasi'. Menurutnya, selama lima tahun menjabat Anies tidak ada kolaborasi yang menonjol dipemerintahannya.

"Ada inkonsistensi sikap Bung Anies yang tercatat dalam periode ini, artinya ini akan jadi catatan kita. Kalau mau konsisten, tunjukkan saja apa kolaborasi yang dia buat dengan jargon Jakarta Kota Kolaborasi," ungkapnya.

Diketahui, pada Minggu (26/2), Anies Baswedan mengatakan pada puncak Rakornas PKS, dirinya akan membawa slogan baru 'Sukses Jakarta untuk Indonesia' untuk pertarungan pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Kini saatnya kita langkah ke jenjang berikutnya. Seperti tagline Pemprov DKI Jakarta yang beberapa bulan digunakan, 'Sukses Jakarta untuk Indonesia'. Tagline ini kita bawa sekarang," kata Anies dalam pidatonya di Apel Siaga Pemenangan di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (26/2). (Asp)

Baca Juga

Anies Bawa Slogan Baru Heru Sukses Jakarta untuk Indonesia ke Pilpres

#Anies Baswedan #PDIP #Pilpres
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu, Eks Anggota DPRD Gorontalo yang Mau Rampok Uang Negara
PDIP resmi memecat Wahyudin Moridu, eks anggota DPRD Gorontalo yang ingin merampok uang negara agar miskin.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu, Eks Anggota DPRD Gorontalo yang Mau Rampok Uang Negara
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Akun Facebook “Atun Trisnawati” mengunggah narasi yang menyebut Jokowi tak suka dengan keputusan Prabowo
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Indonesia
Sosok Wahyudin Moridu yang Dipecat PDIP, Viral karena Mau Rampok Uang Negara
Wahyudin Moridu dipecat oleh PDIP imbas ucapannya yang viral di media sosial. Ia mengatakan, bahwa ingin merampok uang negara.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Sosok Wahyudin Moridu yang Dipecat PDIP, Viral karena Mau Rampok Uang Negara
Indonesia
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Imbas Viral Video 'Rampok Uang Negara'
PDIP tidak akan menoleransi perbuatan Wahyudin yang melukai hati rakyat.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu Imbas Viral Video 'Rampok Uang Negara'
Indonesia
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Keputusan pembatalan itu dilakukan setelah KPU telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga negara lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
KPU Batalkan Aturan Kerahasiaan 16 Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Termasuk Soal Ijazah
Indonesia
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Pareira menjelaskan bahwa proses pengesahan ini berjalan cepat karena PDIP telah mendaftar secara daring
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Indonesia
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Budi Gunawan terkena reshuffle dari posisinya sebagai Menko Polkam. Ketua DPP PDIP, Aria Bima menegaskan, bahwa perombakan itu merupakan hak prerogatif Prabowo.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Indonesia
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Dr. Arif Budimanta, yang saat ini menjabat Ketua Majelis Ekonomi, Bisnis, dan Pariwisata PP Muhammadiyah.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Arif Budimanta Seorang Ekonom, Aktivis Muhammadiyah dan Politikus PDIP Meninggal
Indonesia
Fraksi PDIP Sebut Deddy Sitorus dan Sadarestuwati Minta Maaf, Pelajaran Etika Bagi PDIP
PDIP menghormati keputusan partai lain yang menonaktifkan sejumlah Anggota DPR yang juga disorot publik.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Fraksi PDIP Sebut Deddy Sitorus dan Sadarestuwati Minta Maaf, Pelajaran Etika Bagi PDIP
Indonesia
Komentar PDIP Soal Partai Politik Nonaktifkan Anggota DPR
Presiden Prabowo Subianto pun sudah menyoroti terkait kedisiplinan bagi Anggota DPR RI.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Komentar PDIP Soal Partai Politik Nonaktifkan Anggota DPR
Bagikan