?Dalam satu tahun Sastra Bulan Purnama, ada satu kali menyajikan group musik yang mengolah puisi menjadi lagu

Eka, Ardi dan Resmiyati memang dari generasi yang berbeda, setidaknya dari segi umur dan proses pergulatan dalam puisi.

Bulan bundar, langit cerah menjadi dekorasi alami Sastra Bulan Purnama edisi 59, yang diselenggarakan Kamis, 18 Agustus 2016 di Amphytheater Tembi Rumah Budaya, jalan Parangtritis Km 8,5, Tembi, Timbulharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta menampilkan tiga penyair dari tiga kota, Sutirman Eka Ardhana (Yogyakarta), Ardi Susanti (Tulungagung) dan Resmiyati (Klaten).

30 pelajar dari 15 negara Asia Pasifik mengikuti program pertukaran pelajar International Students Cultural Program di Yogyakarta.

FMT mengangkat tema "Semarak Bunyi" untuk menyerukan rasa syukur di tengah-tengah kesenangan.

Pagelaran rutin Sastra Bulan Purnama selalu menampilkan karya-karya puisi. Bukan semata untuk diapresiasi, puisi-puisi di Sastra Bulan Purnama pun selalu mendapat penilaian bagi mereka yang hadir.

Sastra Bulan Purnama edisi ke-56 akan disajikan di Tembi Rumah Budaya, Jalan Parangtritus, Km 8,5, Bantul, DI Yogyakarta, Senin (23/5).

Perupa dari Sidoarjo S Wandhie akan menggelar pameran karya-karyanya di ruang pamer Tembi Rumah Budaya selama satu bulan.

Sastra Bulan Purnama edisi ke-54 diadakan di Rumah Budaya Tembi, Jalan Parangtritis, Bantul, DI Yogyakarta, Rabu (23/3) malam.

Uniknya, pisang yang disajikan untuk pisang kencono tidak dikupas kulitnya.

Tembi Rumah Budaya merupakan salah satu destinasi wisata heritage atau warisan budaya.