Fesyen

Zara Akan Menutup 1.200 Gerainya di Seluruh Dunia

annehsannehs - Sabtu, 13 Juni 2020
Zara Akan Menutup 1.200 Gerainya di Seluruh Dunia

Penutupan akan terfokus pada gerai yang ada di Asia dan Eropa. (Foto: Quartz)

Ukuran:
14
Audio:

INDITEX, perusahaan utama dari label-label seperti Zara, Massimo Dutti, Bershka, Pull & Bear, dan Stradivarius telah mengumumkan akan menutup ribuan gerainya di seluruh dunia.

Dilansir dari The Guardian, Inditex akan menutup sekitar 1.000-1.200 gerai yang berukuran lebih kecil sampai dua tahun ke depan. 107 gerai yang berada di Inggris kemungkinan besar tidak akan terpengaruh karena penutupan akan fokus pada gerai-gerai yang berada di Asia dan Eropa.

Baca juga:

Dari Kamera Hingga Charging Station, Ini 4 Aksesoris PS 5 yang Wajib Dimiliki

Semenjak pandemi COVID-19, perusahaan pakaian raksasa Inditex ini mengalami pemerosotan penjualan sebesar 44 persen, yaitu sekitar EUR3,3 miliar. Sebelumnya, perusahaan melaporkan telah mengalami kerugian bersih sebesar EUR409 juta atau sekitar Rp6,5 triliun antara 1 Februari sampai 30 April 2020.

Zara akan menutup sekitar 1,200 gerai dan beralih ke online. (Foto: The Guardian)
Zara akan menutup sekitar 1,200 gerai dan beralih ke online. (Foto: The Guardian)

Di sisi lain, perusahan asal Spanyol ini mengaku mengalami peningkatan penjualan secara online semenjak virus Corona berlangsung.

Inditex mengatakan bahwa perusahaan mereka akan menekan penjualan pakaian secara online untuk bisa bersaing dengan kompetitor seperti H&M dan Uniqlo yang makmur selama masa pandemi.

Baca juga:

Rugi USD3,2 Miliar, Starbucks Akan Tutup 400 Gerai

Mengikuti ekspansi kilat selama 15 tahun belakangan, ini merupakan kali pertama Inditex mengubah polanya dalam berbisnis dengan beralih ke gerai online.

Sampai saat ini, perusahaan fesyen retail raksasa ini telah memiliki hampir 7.500 gerai di 96 negara. Pablo Isla, CEO Inditex, berharap kebaruan teknologi juga bisa diimplementasikan pada toko-toko fisik yang tersisa untuk meningkatkan pengalaman berbelanja konsumen.

Pablo Isla. (Foto: Fashion Network UK)
Pablo Isla. (Foto: Fashion Network UK)

"Tujuan utama kami sekarang dan pada 2022 adalah untuk mempercepat implementasi dari konsep toko kami, didorong oleh gagasan untuk bisa menawarkan layanan tanpa gangguan dimanapun,"ungkap Pablo Isla. (shn)

Baca juga:

4 Prediksi Terheboh The Simpsons yang Menjadi Kenyataan

#Tren Fesyen #Zara #Virus Corona
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Fashion
Abeey Kenalkan Prana di Panggung JF3, Koleksi Busana dengan Semangat Spiritual Mengalirkan Energi Kehidupan
Nama Prana diambil dari bahasa Sanskerta yang berarti energi kehidupan atau napas yang menopang semesta.
Dwi Astarini - Sabtu, 02 Agustus 2025
Abeey Kenalkan Prana di Panggung JF3, Koleksi Busana dengan Semangat Spiritual Mengalirkan Energi Kehidupan
Fashion
'URUB' dan 'Les Fragments': Kolaborasi Lakon Indonesia dan Desainer Prancis di JF3 Fashion Show
Ingin menyalakan cahaya bagi ekosistem budaya kain tradisional di Indonesia
Dwi Astarini - Kamis, 31 Juli 2025
'URUB' dan 'Les Fragments': Kolaborasi Lakon Indonesia dan Desainer Prancis di JF3 Fashion Show
Lifestyle
POLICE Hadirkan Kolaborasi Perdana Bersama Tim Balap Mercedes-AMG Petronas
Di tengah tren ini, POLICE menghadirkan sebuah inovasi menarik yang mempertemukan dunia gaya dengan performa tinggi lewat kampanye ‘Race to Abu Dhabi’.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 27 Juli 2025
POLICE Hadirkan Kolaborasi Perdana Bersama Tim Balap Mercedes-AMG Petronas
Fashion
JF3 2025 Siap Digelar, Hadirkan Desainer Lokal dan Internasional dalam Satu Panggung Peraga
Melalui tema Recrafted: A New Vision, JF3 memperbarui komitmen terhadap kreativitas, keahlian, dan keberlanjutan.
Dwi Astarini - Rabu, 23 Juli 2025
JF3 2025 Siap Digelar, Hadirkan Desainer Lokal dan Internasional dalam Satu Panggung Peraga
Fashion
Sejauh Mata Memandang Rilis Koleksi Kolaborasi Unik bersama TULUS di Pameran Pasar Kita
Koleksi kolaborasi Sejauh Mata Memandang dan TULUS merupakan pengembangan visual yang memadukan sketsa tangan karya pribadi TULUS dengan ragam motif khas Sejauh.
Dwi Astarini - Senin, 21 Juli 2025
Sejauh Mata Memandang Rilis Koleksi Kolaborasi Unik bersama TULUS di Pameran Pasar Kita
Lifestyle
Dunia Fesyen Berduka! Hengki Kawilarang, Perancang Bintang New York Fashion Week Tutup Usia
Hengki Kawilarang dikenal sebagai desainer favorit para selebriti papan atas seperti Syahrini dan Krisdayanti
Angga Yudha Pratama - Jumat, 20 Juni 2025
Dunia Fesyen Berduka! Hengki Kawilarang, Perancang Bintang New York Fashion Week Tutup Usia
ShowBiz
The Devil Wears Prada 2 Tayang Mei 2026, Ceritanya tentang Relevansi Majalah Fesyen di Tengah Kejatuhan Industri Cetak
Sekuel The Devil Wears Prada akan tayang 1 Mei 2026. Miranda kembali, tapi kini harus bersaing dengan mantan asistennya di era industri fashion digital.
Hendaru Tri Hanggoro - Sabtu, 24 Mei 2025
The Devil Wears Prada 2 Tayang Mei 2026, Ceritanya tentang Relevansi Majalah Fesyen di Tengah Kejatuhan Industri Cetak
Fashion
Sentuhan Eko Nugroho di Koleksi Karpet Terbaru Bersama Sejauh Mata Memandang
Koleksi ini tersedia dalam jumlah terbatas.
Dwi Astarini - Minggu, 18 Mei 2025
Sentuhan Eko Nugroho di Koleksi Karpet Terbaru Bersama Sejauh Mata Memandang
Fashion
JF3 Talk 2025 Meredefinisi Daya Saing Fesyen Indonesia di Panggung Global
Industri fesyen Indonesia memasuki tahap baru dengan tantangan nan makin nyata.
Dwi Astarini - Senin, 12 Mei 2025
JF3 Talk 2025 Meredefinisi Daya Saing Fesyen Indonesia di Panggung Global
Fashion
UNIQLO Luncurkan Koleksi Gaya Ikonis 'Roger Federer'
Koleksi ini terdiri dari deretan pakaian yang versatile dan sophisticated.
Dwi Astarini - Kamis, 01 Mei 2025
UNIQLO Luncurkan Koleksi Gaya Ikonis 'Roger Federer'
Bagikan