Wasabi, Si Hijau yang Menyehatkan

Muchammad YaniMuchammad Yani - Kamis, 31 Oktober 2019
Wasabi, Si Hijau yang Menyehatkan

Wasabi menjadi tambahan di masakan Jepang (Foto: Pixabay/zzilu063)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

JIKA kamu pernah ke restoran Jepang dan memesan sushi, kamu akan melihat bumbu pedas hijau yang diletakkan di piring sushi. Pasta hijau ini adalah wasabi, bumbu pokok untuk sushi dan mie dalam masakan Jepang. Wasabi memiliki rasa yang unik. Jika dimasukan ke mulut, ada rasa pedas yang menyembur di mulut.

Sebenarnya apa sih wasabi itu? Wasabi atau lobak Jepang adalah sayuran silangan milik keluarga Brassicaceae. Warnanya hijau terang dan mengandung isothiocyanate (ITCs), senyawa yang bertanggung jawab atas rasanya yang tajam dan menyengat. Zat ini pula yang bertanggung jawab atas manfaat kesehatan wasabi.

Baca juga:

Manfaat Konsumsi Olahan Kepiting, Nutrisi Baik untuk Ibu Hamil

Nah, dilansir dari Boldsky, berikut manfaat wasabi bagi kesehatan.

1. Menurunkan berat badan

Menurunkan berat badan (Foto: Pixabay/mojzagrebinfo)
Menurunkan berat badan (Foto: Pixabay/mojzagrebinfo)

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa senyawa yang disebut 5-Hydroxyferulic acid methyl ester (5-HFA ester) yang ada di daun wasabi menekan pertumbuhan dan pembentukan sel-sel lemak. Studi lain yang diterbitkan dalam Nutrition Research and Practice, menyimpulkan bahwa ekstrak daun wasabi mencegah penambahan berat badan pada tikus dengan diet tinggi lemak.

2. Mencegah kanker

Mencegah kanker (Foto: Pixabay/PDPics)
Mencegah kanker (Foto: Pixabay/PDPics)

Aktivitas antikanker dikaitkan dengan isotiosianat (ITC) dalam wasabi. Studi menunjukkan bahwa ITC dan senyawa serupa lainnya yang ada dalam wasabi menghambat pertumbuhan sel kanker payudara, mulut, usus besar, dan pankreas. Studi lain mencatat wasabi menurunkan risiko kanker paru-paru, payudara, kandung kemih, dan prostat.

Baca juga:

Menu Makanan yang Harus Dipatuhi Penderita Diabetes

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Kesehatan jantung meningkat (Foto: Pixabay/Pexels)
Kesehatan jantung meningkat (Foto: Ppixabay/Pexels)

Wasabi memiliki sifat antihypercholesterolemic yang membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi, sehingga mengurangi risiko jantung dan stroke. Isotiosianat dalam wasabi menghentikan agregasi trombosit (menggumpal bersama trombosit dalam darah) dan mencegah pembentukan gumpalan darah, yang merupakan penyebab utama stroke.

4. Mencegah penyakit bawaan makanan

Menetralisir penyakit bawaan makanan (Foto: Pixabay/Standpoint)
Menetralisir penyakit bawaan makanan (Foto: Pixabay/Standpoint)

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Frontiers of Microbiology, sifat-sifat antibakteri wasabi sangat membantu dalam memerangi bakteri Staphylococcus aureus dan E. coli, dua bakteri paling umum yang bertanggung jawab atas keracunan makanan. Studi lainnya dinyatakan kalau wasabi memiliki kemampuan untuk membantu mengobati tukak lambung karena oleh H. pylori.

5. Mencegah penyakit Parkinson

Mampu mencegah penyakit parkinson (Foto: Pixabay/sbtlneet)
Mampu mencegah penyakit parkinson (Foto: Pixabay/sbtlneet)

Isothiocyanate dalam wasabi memiliki efek neuroprotektif pada otak. Mereka meningkatkan aktivasi sistem antioksidan yang menurunkan peradangan di otak. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa senyawa ini juga dapat membantu mencegah atau memperlambat timbulnya penyakit Parkinson.

Baca juga:

Ini Perbedaan Insomnia dengan Hipersomnia

#Makanan Jepang
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Bagikan