Vans Sumbangkan 320 Komputer untuk Pelajar di Los Angeles


Dibagikan kepada pelajar di sebuah sekolah di LA. (Foto: Hypebeast)
VANS kembali melakukan tindakan filantropisnya terhadap anak-anak SMA yang berada di Los Angeles, Amerika Serikat. Dilansir dari Yahoo! Life, perusahaan sepatu asal California ini telah bekerjasama dengan organisasi nirlaba EduCare Foundation untuk mendonasikan komputer kepada pelajar di sekolah Los Angeles School of Global Studies (LASGAS).
Vans mendonasikan sejumlah 320 unit komputer Samsung Chromebook pada Sabtu (10/4) untuk pelajar kelas sembilan sampai 12. Laptop ini dibagikan satu-satu dalam satu acara yang juga dihadiri oleh anak dari founder Vans Paul Van Doren.

Para pelajar juga diberikan pesan yang ditulis langsung oleh Paul Van Doren berisikan dukungan dan dorongan agar lebih semangat dalam menempuh pendidikan.
Baca juga:
Tidak hanya laptop, Vans juga memberikan barang-barang gratis lainnya seperti sepatu, tas sekolah, dan topi yang dibawa ke acara menggunakan trailer besar.
"Donasi yang mengalir langsung kepada komunitas sangatlah penting untuk populasi pelajar kami. Saya sangat berterimakasih Vans berkolaborasi dengan Educare, bisa mendapatkan teknologi tersebut kepada para pelajar kami agar komunitas kami bisa mengakses kurikulum sekolah," ungkap kepala sekolah LASGAS Christian Quintero.

Sebelumnya, Vans juga telah berkontribusi banyak pada kegiatan-kegiatan sosial, salah satunya pada Checkerboard Day yang diselenggarakan pada November 2020 lalu. Vans menyumbangkan US$1 juta atau sekitar Rp14,5 miliar kepada 10 badan amal regional yang mengadvokasi kesehatan mental.
Baca juga:
Tidak hanya itu, Vans juga menyiapkan grand prize sebesar US$50 ribu atau sekitar Rp730 juta untuk pemenang kompetisi seni Vans Custom Culture. Hadiah utama dari kompetisi tersebut akan disalurkan pada program sekolah seni dari sang juara. Kompetisi tersebut diharapkan bisa membantu memperluas jenjang karier sang pemenang di dunia seni.

Di sisi lain, Vans juga menyelenggarakan kampanye Foot the Bill yang berinisiasi untuk mendukung bisnis-bisnis independen yang mengalami kesulitan di tengah pandemi. Seperti yang dikutip dari Hypebeast, tiap pebisnis independen akan berpartisipasi pada Foot the Bill dengan cara mendesain artwork yang merepresentasikan bisnis mereka sendiri.
Kemudian, para pelanggan bisa memilih artwork yang diinginkan, mencocokkannya dengan warna dan material, dan menjadikannya sepatu Vans kustomisasi. Setiap penjualan akan disalurkan pada bisnis mitra independen untuk membantu mereka melewati masa-masa yang sulit di tengah pandemi. (shn)
Baca juga:
Bagikan
annehs
Berita Terkait
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda

Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia

Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue

Moscow Fashion Week Perkuat Relasi dengan Indonesia

Sepatu Nyaman Jadi Tren, Bisa Dipakai di Segala Acara

ASICS Gel Cumulus 16 Pop Up Experience 'Rest Area' buat Anak Muda Melepas Penat

ASICS Gel Cumulus 16 Dukung Gerak Aktif dalam Balutan Gaya, Dilengkapi Teknologi Terkini untuk Kenyamanan Pengguna

The Best Jeans For Every Body: Koleksi Denim Terbaru UNIQLO Hadir Lebih Lengkap

Tampil di BRICS+ Fashion Summit in Moscow, Indonesia Soroti Industri Manufaktur Berkelanjutan

Adidas Indonesia Rayakan Keberagaman Lewat FW25 Island Series Indonesia Graphic Tees, Bawa Semangat ‘Satu Nusa Satu Bangsa’
