Utamakan Keselamatan Orang Banyak, MUI Imbau Umat Muslim tidak Mudik


Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam Sholeh dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di BNPB, Jakarta, Sabtu (28/3/2020). ANTARA/Aji Cakti
MerahPutih.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau umat muslim Indonesia untuk tak melakukan mudik. MUI meminta umat mengutamakan keselamatan nyawa dan masyarakat ketimbang mudik ke kampung halaman.
"Di sini penting bagi kita semua memiliki kesadaran kolektif untuk memprioritaskan keselamatan jiwa, baik diri kita maupun orang lain ketimbang aktivitas-aktivitas lain yang bukan prioritas. Saya kira itu kuncinya," kata Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam Sholeh kepada wartawan, Sabtu (28/3).
Baca Juga
Anggota DPRD Jabar Gatot Tjahyono Meningggal Dunia Diduga Terinfeksi COVID-19
Dia mengatakan bahwa dalam konteks perlindungan jiwa, yang seharusnya wajib dilaksanakan saja akhirnya memperoleh dispensasi untuk dilakukan penyesuaian, terlebih lagi untuk hal-hal yang tidak terkait dengan kebutuhan dan juga kewajiban.
"Pada prinsipnya perlindungan jiwa harus diutamakan dan juga didahulukan daripada memperoleh upaya untuk kesempurnaan ibadah," katanya

Asrorun menuturkan, umat muslim di indonesia juga harus mengikuti imbauan pemerintah. Diantaranya mengerjakan semua aktivitas ibadah untuk sementara waktu di rumah.
"Mari kita memakmurkan seluruh bumi Allah SWT. Dengan kepentingan ibadah, ibadah enggak hanya di Masjid tapi dirumah masing-masing. Ada hikmah dibalik peristiwa adalah penguatan ketahanan keluarga kita ,ibadah didalam rumah," ujar Asrorun.
Baca Juga
Pengamat Kritik Penyemprotan Disinfektan di Jakarta karena tak Merata
Apalagi, kata Asrorun, bulan puasa akan segera tiba. Dengan demikian MUI berharap agar umat muslim terus berikhtiar dan menjalankan ibadah puasa dengan berada di rumah untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
"Sebentar lagi ramadan, ibadah dari rumah seiring dengan pencegahan COVID-19. Kita jaga jarak dari kerumunan, terakhir pesan keagaamaan menjaga kesehatan karena kesehatan hakekat tujuan utama untuk kehidupan kita," tutup mantan Ketua KPAI ini. (Knu)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: MUI Dukung Serangan Israel karena Iran Menganut Syiah
![[HOAKS atau FAKTA]: MUI Dukung Serangan Israel karena Iran Menganut Syiah](https://img.merahputih.com/media/48/13/82/4813823a5ee77b0d0cbf67a5d0cd80b2_182x135.jpeg)
Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik

Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas

Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen

Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta

PT KAI Angkut 4,3 Juta Orang Pemudik, Ada 10 KA Jarak Jauh Jadi Favorit

Kendaraan Pemudik Lewat Gerbang Tol Ngemplak Boyolali Naik 72,06 Persen Selama Arus Mudik dan Balik

Jangan Takut! Posko Lebaran dan Bus TransJakarta Amari di Terminal Dipertahankan Sampai 11 April 2025

Dishub DKI Jakarta Keluarkan Peringatan Keras untuk Pemudik Bus AKAP: Jangan Turun di Pinggir Jalan!

Puncak Arus Balik di Jalan Tol Sudah Terlewati, Tinggal 20 Persen Kendaraan Belum Balik Jakarta
