Umat Buddha Indonesia Jangan Terprovokasi Isu Rohingya
Suasana Waisak di Asrama Bhante Vihara Ekayana, Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (2/6). (Foto: MerahPutih/Novriadi Sitompul)
MerahPutih, Nasional-Rohaniwan Buddha mengajak seluruh umat Buddha Indonesia agar tidak mudah terprovokasi oleh isu imigran Rohingya. Pembantaian dan pengusiran etnis Muslim Rohingya di Myanmar harus dilihat dari kacamata kemanusiaan.
"Saya pikir sepertinya itu (Rohingya) tidak bisa dilihat persis dari sisi keagamaan, tapi lebih berkaitan dengan masalah kemanusian," ujar Bhante Nyanabhadra di Asrama Bhante Vihara Ekayana, kebun Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (2/6).
Melalui peringatan Waisak tahun ini, yang mengangkat tema "Dharma pelindung dunia", Bhante Nyanabhadra berharap agar media ikut serta mengarahkan pemberitaan yang menabur kebaikan serta tidak menanam kebencian.
Tema ini dipilih untuk mengajak umat manusia melihat kembali ajaran Dharma untuk melindungi dunia secara nyata dengan mempraktekan ajaran-ajaran Buddha melalui ajaran saling mengerti, etika, dan moral. (AB)
Baca Juga:
Tradisi Unik Hari Raya Waisak di Berbagai Negara
Bagikan
Berita Terkait
Junta Militer Myanmar Bombardir Acara Festival Buddha Tewaskan 32 Orang, 50 Luka-Luka
Siti Hartati Murdaya Terima Gelar Doktor Honoris Causa Bidang Global Buddhism dari RMUTK, Punya Kontribusi Besar dalam Kerukunan Antarumat dan Kemanusiaan
Libur Panjang Waisak, KAI Group Layani Lebih dari 6,6 Juta Pelanggan
Perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak 2569 BE di Wihara Ekayana Arama Jakarta
Dewan PSI DKI Ucapkan Hari Waisak: Merawat Kebhinekaan dengan Kasih Universal dan Perdamaian
Long Weekend Waisak, Kereta Whoosh Sudah Layani 22 Ribu Penumpang
Libur Waisak, Tol Jagorawi Arah Puncak Berlakukan Contraflow Sejak Minggu Pagi
Inspirasi Ucapan Hari Waisak 2025: Cocok untuk Media Sosial dan WhatsApp
Long Weekend Waisak, 142 Ribu Lebih Penumpang Gunakan Kereta Api untuk Mobilitas ke Luar Kota
Hadapi Long Weekend di Mei, KAI Tambah 9.948 Tempat Duduk per Hari