Mulai 1 April 2023, Twitter Hapus Centang Biru


Sebelumunya Elon Musk mengumumkan pada Desember 2022. (Foto: Unsplash/Ravi)
HARAP bersabar bagi kamu pemilik akun Twitter centang biru yang memang sudah dimiliki sejak lama. Karena Twitter baru saja mengungkapkan pihaknya akan mengehentikan program terverifikasi lawasnya mulai 1 April.
Baca juga:

Melalui akun resminya, Twitter mengeluarkan pengumuman bahwa individu dan organisasi hanya dapat mempertahankan status terverifikasinya dengan berlangganan Twitter Blue atau mendaftar ke Organisasi Verified.
Dikutip Brit.co, Minggu (26/3), untuk fitur ini, pengguna harus membayar sebesar USD 8 atau Rp 120 ribu jika melalui website. Lalu apabila melalui IOS-Android, pelanggan akan dikenai biaya sebesar USD 11 atau Rp 165 ribu.
Tanda centang biru sendiri bukan satu-satunya fitur yang terkunci di balik paywall Twitter Blue. Seperti Februari 2023, Twitter mengungkapkan akan membebankan biaya kepada penggunanya untuk autentikasi dua faktor berbasis teks.
Sebenarnya ini telah dirumorkan sejak lama. Sebelumunya Elon Musk mengumumkan pada Desember 2022 bahwa perusahaannya akan menghapus tanda itu dalam beberapa bulan. Hal ini dilakukan karena pemberian tanda tersebut menurutnya tidak masuk akal.
Twitter menyatakan bahwa dengan membeli tanda centang, pengguna akan mendapatkan akses ke fitur khusus untuk pelanggan. Fitur-fitur tersebut mencakup fitur minimalisasi iklan, prioritas dalam percakapan, folder bookmark, dan kemampuan untuk membuat tweet lebih panjang serta mengedit atau membatalkan tweet.
Baca juga:

Kemudian, meski baru beberapa hari memimpin Twitter, Musk sudah melakukan banyak perubahan pada Twitter. Pertama, ialah mengubah tampilan beranda bagi pengguna yang sudah keluar dari laman atau log out. Selain itu, ia juga berencana melakukan PHK massal.
Dibantu insinyur Tesla yang dibawa ke Twitter sebagai penasihat, Musk merencanakan PHK massal yang ditargetkan pada manajer menengah dan insinyur yang belum lama ini berkontribusi pada basis kode. Pemecatan itu diprediksi akan dimulai pada pekan ini dan beberapa manajer telah diminta membuat daftar karyawan yang akan terdampak PHK.
Langganan Twitter Blue diluncurkan secara luas hampir setahun yang lalu sebagai cara untuk melihat artikel bebas iklan dari beberapa penerbit dan membuat penyesuaian lain pada aplikasi, seperti ikon layar beranda dengan warna berbeda. (far)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Harga Huawei Pura 80 Series di Indonesia, Segera Rilis dengan Desain Elegan dan Baterai Tahan Lama

Huawei Pura 80 Ultra Punya Kamera Telefoto Ganda, Bisa Zoom Jarak Jauh Tanpa Buram!

Desainnya Bocor, Samsung Galaxy S26 Pro Disebut Mirip Seri Z Fold

iPhone 17 Pro dan Pro Max Pakai Rangka Aluminum, Kenapa Tinggalkan Titanium?

Samsung Sedang Kembangkan HP Lipat Baru, Bakal Saingi iPhone Fold

Sense Lite, Inovasi Baru JBL dengan Teknologi OpenSound dan Adaptive Bass Boost

Chip A19 dan A19 Pro Milik iPhone 17 Muncul di Geekbench, Begini Hasil Pengujiannya

Xiaomi 16 Pro Bisa Jadi Ancaman Buat Samsung Galaxy S26 Pro, Apa Alasannya?

OPPO Find X9 dan X9 Pro Bakal Hadir dengan Baterai Jumbo, Meluncur 28 Oktober 2025

Spesifikasi Lengkap iPhone 17: Hadir dengan Layar Lebih Besar dan Kamera Super Canggih
