Tsunami Selat Sunda, JK: Ini Kasus yang Tidak Biasa

Seorang bocah berusia 5 tahun ditemukan selamat oleh polisi. (Istimewa)
Merahputih.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan bencana alam tsunami di Selat Sunda merupakan kejadian yang tidak biasa terjadi yakni gelombang tsunami tanpa didahului dengan gempa bumi.
"Saya sudah berbicara dengan Kepala BMKG dan Geologi. Ini suatu kasus yang tidak biasa, bahwa tsunami tanpa gempa. Jadi gejalanya ada kemungkinan dari perubahan atau letusan Gunung Krakatau," kata Wapres usai memimpin rapat penanggulangan bencana tsunami Selat Sunda di VVIP Room Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, Minggu (23/12) siang.
Pemerintah daerah setempat serta jajaran anggota TNI dan Polri, serta Palang Merah Indonesia (PMI) untuk segera menuju lokasi bencana guna melakukan evakuasi.
"Dari pemda, TNI, Polri sudah bergerak dan juga PMI sudah bergerak semua ke sana untuk mengatasi ini," ucapnya dikutip Antara.

Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto telah melakukan pemantauan dari udara untuk meninjau lokasi terdampak tsunami Selat Sunda, khususnya di wilayah Anyer, Carita, Labuan dan Tanjung Lesung.
Panglima menjelaskan kondisi bangunan yang rusak akibat terdampak tsunami terlihat jelas di wilayah sekitar Pantai Carita.
"Saya baru saja menuju sasaran. Di sepanjang bibir pantai mulai dari Anyer memang belum nampak, tapi ketika masuk di Pantai Carita memang di sana nampak ada beberapa hotel dan tempat wisata terlihat terkena dampak tsunami, termasuk di Labuan," kata Panglima Hadi.
Helikopter yang ditumpangi Panglima TNI Hadi Tjahjanto tidak dapat mendarat di lokasi kejadian karena cuaca buruk.
Sementara itu, Wapres batal melakukan tinjauan ke lokasi terdampak bencana karena cuaca buruk sehingga helikopter tidak dapat melakukan pendaratan di lokasi. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
BRIN Lakukan Ekspedisi Maritim Pelajari Tsunami Akibat Tumbukan Lempeng Australia–Jawa, Ajak Peneliti China

Tsunami Besar di Selatan Jawa Berpotensi Terulang, Tunggu 200 Tahun Kedepan

Peringatan Tsunami Sudah Dicabut, Rusia Dihantam Gempa Susulan M 6,7

Tsunami Pasca Gempa Rusia Mereda, Jepang dan Kamchatka Cabut Peringatan!

Gelombang Melemah, BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami akibat Gempa Rusia

Otoritas Kamchatka Umumkan Pencabutan Peringatan Tsunami

Warga Hawaii Ramai-Ramai Menjauh dari Pantai saat Gelombang Tsunami Tiba, tak Mau Ambil Risiko

Tsunami Akibat Gempa Rusia Hantam 9 Titik di Indonesia, Paling Tinggi 20 CM

Waspada! Peringatan Tsunami di Indonesia Imbas Gempa Rusia Belum Dicabut

Minta 10 Pantai Dikosongkan, BNPB: Tsunami 50 cm Bisa Membunuh
