Wisata Indonesia

Tjong A Fie Membangun Kota Medan

P Suryo RP Suryo R - Senin, 09 Juli 2018
Tjong A Fie Membangun Kota Medan

Tjong A Fie Mansion, kediaman pembangun Kota Meda. (Foto: tjongafiemansion)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

TJONG A Fie mungkin asing di telinga masyarakat Indonesia. Namanya juga tak pernah tercatat sebagai pahlawan di Indonesia. Namun perannya dalam membangun kota Medan sangat besar. Pria kelahiran tahun 1860 tersebut merupakan perantau dari Provinsi Guangdong, Tiongkok. Ia kemudian menghabiskan sisa hidupnya di Medan. Dari seorang pekerja serabutan ia mampu menjadi seorang bankir dan pengusaha yang kaya-raya.

Semasa hidupnya, Tjong A Fie dikenal sangat dermawan. Perannya dalam membangun kota Medan amat besar. Ia menyumbangkan uangnya untuk pembangunan beberapa fasilitas umum seperti Jembatan Berlian, kelenteng di Jalan Keling dan Pulo Brayan, Rumah Sakit Tjie On Thie Jan, dan rumah sakit khusus penyakit lepra, Pulau Sicanang dan kuburan di Pulo Brayan. Jam besar di puncak gedung balai kota lama juga hasil sumbangannya. Tjong A Fie juga banyak membantu pembangunan sekolah, baik sekolah Islam, Kristen, maupun sekolah Tionghoa.

tjong a fie
Kediaman Tjong A Fie yang membangun infrastruktur di Kota Medan. (Foto: tjongafiemansion)

Sebagai orang Tiongkok, Tjong A Fie mampu membaur dan hidup harmonis dengan masyarakat lainnya. Hal tersebut dibuktikan dengan sumbangan yang ia berikan untuk pembangunan beberapa masjid. Salah satunya adalah Masjid Lama Gang Bengkok yang seluruh biaya pembangunannya ditanggung olehnya di atas tanah wakaf dari Datuk Haji M. Ali.

Tak hanya masjid dan kelenteng, Tjong A Fie juga membantu pembangunan gereja dan kuil Hindu, tempat beribadah orang-orang India di Medan.

tjong a fie
Tjong A Fie, kedermawananannya membangun Kota Meda. (Foto: gossipnya)

Pada 1926, Tjong A Fie meninggal akibat pendarahan otak. Ia mewasiatkan seluruh kekayaannya, baik yang ada di Sumatra maupun di luar Sumatra, untuk dikelola oleh Yayasan Toen Moek Tong. Yayasan itu harus didirikan di Medan dan Sungkow pada saat ia meninggal.

Ia berpesan agar yayasan tersebut memberikan bantuan keuangan kepada pemuda berbakat dan berkelakuan baik yang ingin menyelesaikan pendidikannya. Ia juga meminta agar yayasan itu membantu mereka yang tidak mampu bekerja dengan baik karena cacat. Yayasan juga diminta untuk membantu para korban bencana alam. Semua bantuan itu diberikan kepada siapa saja yang membutuhkan tanpa memandang agama, suku, maupun warna kulitnya.

Sepeninggalan dirinya, rumah Tjong A Fie atau Tjong A Fie Mansion yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Medan, dijadikan tempat wisata bersejarah. Rumah ini menjadi saksi bisu peran seorang Tionghoa dalam pembangunan Kota Medan di masa lampau.

tjong a fie
Rumah Tjong A Fie yang dijadikan museum. (Foto: tjongafiemansion)

Karena pengaruhnya yang besar dan rasa penasaran warga atas sosoknya, kediamannya dibuka untuk umum sejak 2009. Pintu gerbang rumah itu terbuka untuk kunjungan turis antara pukul 09.00-17.00. Gerbang itu dilengkapi atap kecil khas rumah Tionghoa. Dengan tiket masuk seharga Rp35.000 per orang, pengunjung dapat menjelajah kediaman Tjong A Fie yang berdiri sejak 1900 ini. Di sana, para pengunjung bisa melihat keindahan rumahnya sambil membayangkan kehidupan di sekitarnya sekitar satu abad lampau.

Di rumah tersebut para pengunjung bisa mengetahui sejarah kehidupan Tjong A Fie lewat foto-foto yang ditinggalkannya. Dari lukisan dan perabot rumah tangga yang ada di Tjong A Fie Mansion, pengunjung bisa belajar budaya Tionghoa.

Rumah tersebut didesain dengan gaya arstitektur Tionghoa, Eropa, dan Melayu. Bisa jadi arsitektur rumah ini menggambarkan sosok Tjong A Fie sendiri yang multikultural. Selain berhubungan dengan orang Tionghoa, ia juga dikenal dekat dengan semua kalangan, termasuk dengan orang Melayu, Arab, India, dan Belanda. (avia)

#Wisata #Objek Wisata #Kita Indonesia #Indonesia #Kota Medan #Wisata Medan
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Berita Foto
SEA Games 2025 Thailand: Aksi Sepeda Downhill Putri Indonesia Raih Medali Perak
Atlet sepeda downhill putri Indonesia Riska Amelia Agustina saat bertanding di Khao Kheow Open Zoo Bang Phra, Si Racha, Chon Buri, Thailand, Rabu (10/12/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 10 Desember 2025
SEA Games 2025 Thailand: Aksi Sepeda Downhill Putri Indonesia Raih Medali Perak
Berita Foto
SEA Games 2025 Thailand: Aksi Sepeda Downhill Putra Indonesia Raih Medali Perak
Atlet sepeda downhill putra Indonesia Rendy Varera Sanjaya memacu sepedanya saat bertanding pada nomor downhill putra di Thailand, Rabu (10/12/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 10 Desember 2025
SEA Games 2025 Thailand: Aksi Sepeda Downhill Putra Indonesia Raih Medali Perak
Indonesia
Indonesia Tepis Kabar Perundingan Tarif dengan AS Terancam Batal, Sebut Cuma Dinamika
Media Asing The Financial Times melaporkan kesepakatan dagang antara RI-AS yang disepakati pertengahan tahun 2025 berada di ujung tanduk.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 Desember 2025
Indonesia Tepis Kabar Perundingan Tarif dengan AS Terancam Batal, Sebut Cuma Dinamika
Indonesia
Setelah Kemalingan, Museum Louvre Alami Kebocoran yang Merusak Koleksi Buku
Kebocoran tersebut merupakan masalah besar ketiga yang dihadapi museum yang paling banyak dikunjungi di dunia tersebut dalam beberapa bulan terakhir.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
  Setelah Kemalingan, Museum Louvre Alami Kebocoran yang Merusak Koleksi Buku
Indonesia
Ketua MPR Tegaskan Indonesia Tetap Ada Sampai Kiamat di Hadapan Negara Muslim
Ketua MPR Ahmad Muzani menegaskan kepada negara muslim dunia bahwa Indonesia akan bertahan hingga hari kiamat karena memiliki Pancasila sebagai dasar negara
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
Ketua MPR Tegaskan Indonesia Tetap Ada Sampai Kiamat di Hadapan Negara Muslim
Indonesia
Ketok Harga Bikin Orang Kapok Liburan di Banten, DPRD Desak Regulasi Tarif Wisata
Ketiadaan standar harga yang jelas sering kali dimanfaatkan untuk mematok tarif semaunya sehingga wisatawan kapok liburan di Banten
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Ketok Harga Bikin Orang Kapok Liburan di Banten, DPRD Desak Regulasi Tarif Wisata
Fun
Wisatawan Indonesia Andalkan Fitur AI untuk Rekomendasi dan Layanan Hotel
Survei SiteMinder 2026 mencatat 59% wisatawan RI menginginkan layanan hotel berbasis AI untuk pengalaman menginap lebih efisien.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 24 November 2025
Wisatawan Indonesia Andalkan Fitur AI untuk Rekomendasi dan Layanan Hotel
Indonesia
Selain di Indonesia, Cloudflare Tengah Bermasalah Dengan Jepang
Di Indonesia, Cloudflare tercatat sebagai salah satu dari 25 Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) yang belum terdaftar di Kemkomdigi
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 20 November 2025
Selain di Indonesia, Cloudflare Tengah Bermasalah Dengan Jepang
Indonesia
RI-Yordania Join Bikin Drone Militer Canggih, Libatkan Pindad & Deep Element
Deep Element memiliki keunggulan dalam merancang drone intai maupun tempur berteknologi canggih.
Wisnu Cipto - Jumat, 14 November 2025
RI-Yordania Join Bikin Drone Militer Canggih, Libatkan Pindad & Deep Element
Indonesia
Indonesia dan Yordania Sepakat Tukar-menukar Info Intelijen, Apa Tujuannya?
Kesepakatan kedua negara ini diteken Menhan Sjafrie Sjamsoeddin bersama Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata Yordania, Major General Pilot Yousef Ahmed Al-Hunaity.
Wisnu Cipto - Jumat, 14 November 2025
Indonesia dan Yordania Sepakat Tukar-menukar Info Intelijen, Apa Tujuannya?
Bagikan