The Straits Times: Kemenangan Prabowo Bawa Optimisme Indonesia di ASEAN
Calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto bersama Gibran Rakabumi Raka. (Foto: TKN Prabowo-Gibran)
MerahPutih.com - Media Singapura, The Straits Times, menyebut Prabowo Subianto sebagai sosok yang diyakini mampu membawa Indonesia untuk berperan lebih aktif di ASEAN.
Pernyataan itu tersua dalam artikel “Optimism in ASEAN as Prabowo Presidency Heralds a More Active Role for Indonesia” pada Sabtu (17/2).
Artikel itu juga menyertakan kutipan dari Direktur Eksekutif Asialink Business di Melbourne, Leigh Howard. Ia mengatakan, Prabowo memang kerap menyuarakan kebijakan luar negeri yang lebih seimbang dan berupaya untuk bermitra dengan banyak negara, termasuk dengan negara-negara Asia.
“Sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo dikenal karena menganjurkan kebijakan luar negeri yang lebih seimbang dan mencari kemitraan dengan banyak negara, termasuk negara-negara Asia. Sebagai calon presiden, ia menyinggung perlunya kapasitas pertahanan maritim yang kuat untuk mempertahankan kepentingan Indonesia,” kata Howard.
Baca juga:
Sekjen Gerindra Tegaskan Makan Siang dan Susu Gratis Prioritas Prabowo-Gibran Setelah Dilantik
Dengan melihat fakta bahwa Prabowo merupakan mantan jenderal yang memiliki hubungan baik dengan sejumlah negara tetangga dan negara adidaya, maka para analis juga memprediksi bahwa Prabowo akan mengambil peran diplomasi yang lebih aktif.
Terlebih, Prabowo juga berkomitmen untuk memprioritaskan Indonesia dan memastikan kepentingan 280 juta rakyat Indonesia tidak akan diganggu oleh kekuatan asing.
“Para pengambil kebijakan di Asia Tenggara juga mungkin puas atas komitmen Prabowo terhadap keberlanjutan – hal itu ditandai dengan mencalonkan putra Presiden Joko Widodo sebagai calon wakil presidennya – di mana kondisi Indonesia yang stabil dan sejahtera justru dipandang dalam lingkaran diplomatik sebagai anugerah bagi semua pihak,” tulis The Straits Times.
Optimisme bahwa Prabowo dapat membawa Indonesia berperan lebih aktif di ASEAN turut disampaikan oleh Andreyka Natalegawa, associate fellow di Center for Strategic and International Studies (CSIS).
Andreyka menyebut, Prabowo memiliki peluang untuk mengarahkan Indonesia agar berperan lebih aktif di ASEAN, serta memulihkan relevansi dan sentralitas organisasi di kawasan tersebut.
Akan tetapi, keseluruhan hal itu bergantung pada 'kesabaran' Prabowo dalam menghadapi sejumlah proses kelembagaan serta pengambilan keputusan ASEAN.
“Prabowo mungkin menempatkan prioritas yang lebih tinggi pada keamanan maritim dan penegasan atas hak-hak Indonesia di Laut Cina Selatan, termasuk dengan mendukung beberapa upaya koordinasi di antara negara-negara pengklaim di Asia Tenggara,” jelasnya.
Sementara itu, Howard menekankan bahwa peran kepemimpinan Prabowo di ASEAN dan global akan bergantung pada kemampuannya untuk membangun konsensus di kawasan, prioritasnya dalam sejumlah isu internasional, serta tim kebijakan luar negeri yang akan ia bentuk di pemerintahannya.
“Oleh karena itu, hal yang perlu diperhatikan adalah komposisi kabinet Prabowo, dan pejabat luar negeri mana yang akan dipertahankan,” pungkas Howard. (Pon)
Baca juga:
Bertemu Habib Ali bin Abdurrahman Alhabsyi, Prabowo Minta Doa
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Natal 2025 Jadi Momentum Solidaritas Sosial, Prabowo: Hati Kita Tertuju Pada Sumatera
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Perintahkan Semua Kantor Desa Diaudit, Menkeu Purbaya Didemo Para Kades
Prabowo Tegaskan Penertiban Kawasan Hutan: Kita Lawan Penyimpangan Puluhan Tahun!
Satgas PKH Rebut 4 Juta Hektare Hutan, 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang Ditagih Denda Rp 2,3 Triliun
Kejagung Selamatkan Rp 6,6 Triliun, Prabowo: Bisa Bangun 100 Ribu Rumah untuk Korban Bencana
Malaysia Panggil Menteri Luar Negeri se-Asia Tenggara Demi Redam Amarah Kamboja-Thailand di Perbatasan
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pecat Bahlil karena Ketahuan Bohong Listrik di Aceh Sudah Menyala
Kejar Swasembada Energi, Prabowo Minta Papua Tanam Sawit hingga Singkong
Satgas Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bentukan Prabowo Diharap Jadi Juru Selamat Korban Banjir Sumatra
Prabowo Ingatkan Kepala Daerah Papua tak Gunakan Dana Otsus untuk Jalan-Jalan