Thamrin Marzuki Mundur sebagai Ketum PBTI, Pengprov Minta Munas Tetap Digelar 4-5 September
Konferensi pers dukungan kepada Letjen Richard Tampubolon sebagai Ketum PBTI di Hotel Century Park, Jakarta, Kamis (24/8). Foto: Evan Andraws
MerahPutih.com - Mundurnya Thamrin Marzuki dari posisinya sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) dan Calon Ketua Umum PBTI 2023-2027 membuat sejumlah Pengurus Provinsi (Pengprov) segera bereaksi.
Ketua Pengprov TI Maluku, Hengky Ricardo mendesak Munas dengan agenda pemilihan Ketum PBTI 2023-2027, tetap dilangsungkan sesuai jadwal. Yakni pada 4-5 September mendatang.
Baca Juga
Dukungan 28 Pengprov Taekwondo untuk Letjen TNI Richard Tampubolon Makin Solid
"Kami (mayoritas ketua pengprov taekwondo) hadir di Jakarta dalam rangka persiapan Munas TI tanggal 4-5 September. Tapi, hari ini, tanggal 31 Agustus, kami dihadapkan kepada proses yang sangat mencekam, karena Pak Thamrin mundur sebagai Ketum PBTI dan calon Ketum PBTI 2023-2027," ujar Hengky Ricardo di Jakarta, Kamis (31/8).
Menurut Hengky, kondisi ini sangat memperihatinkan. Karena itu, mayoritas Pengprov TI akan mengambil sejumlah sikap.
"Yang pertama, kami meminta Munas harus tetap berjalan sesuai jadwal. Yakni pada 4-5 September 2023. Yang Kedua, kami minta penunjukan karteker Ketum PBTI menjadi kewenangan Pengprov," kata Hengky.
Baca Juga
Letjen TNI Richard Tampubolon Resmi Daftar Ketua Umum PBTI 2023-2027
Ketiga, lanjut Hengky, Pengprov TI segera menyampaikan sikap kepada KONI, NOC Indonesia, dan Kemenpora atas situasi yang sedang dialami Taekwondo Indonesia.
"Dengan berharap Munas dilaksanakan sesuai dengan AD/ART pada tanggal 4-5 September," jelas dia.
Hengky memastikan, pihaknya akan melakukan konsolidasi internal dengan pengprov se-Indonesia untuk mengangkat perangkat untuk bertugas mempercepat mengatur seluruh jalannya Munas.
Selanjutnya, menurut Hengky, pengunduran diri Thamrin sebagai Ketua Umum PBTI dan Calon Ketua Umum PBTI 2023-2027 adalah masalah organisasi. Karenanya, menyelesaikannya juga harus memakai cara organisasi.
"Nah cara organisasinya adalah kami pengprov se-Indonesia akan duduk bersama dan menentukan siapa karteker Ketum PBTI selanjutnya," tutup Hengky. (Knu)
Baca Juga
Letjen TNI Richard Tampubolon Optimistis Menang Jadi Ketum PBTI Pengurusan 2023-2027
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Sempat Repotkan China, Pelajar Asal Situbondo Bawa Pulang Medali Cabor Sprint Thriathlon di AYG Bahrain 2025
Jakarta Running Festival 2025 Segera Digelar, ini 9 Lokasi Parkir di Sekitar GBK
Desak Pemerintah Tak Gentar Ancaman IOC, DPR: Sikap Bela Palestina Jauh Lebih Bermartabat
IOC Serukan Larangan Event Olahraga Internasional di Indonesia, DPR Minta Pemerintah Terus Lakukan Diplomasi
Asian Youth Games Bahrain 2025: Busana Adat Mandailing, Betawi Hingga Batak Karo jadi Sorotan Dunia, Simbol Nyata Keharmonisan Sebelum Bertarung Habis-habisan
Kalah di Babak Kualifikasi, Tim Kurash Indonesia Jadikan AYG Bahrain ‘Cek Ombak’ Menuju SEA Games 2025
Terhenti di Babak Kualifikasi Kejuaraan Dunia Senam, Tim Indonesia Ambil Pelajaran Penting Menuju SEA Games 2025
CFD Jakarta 26 Oktober Ditiadakan karena Ada Jakarta Running Festival 2025
Lepas Kontingen Indonesia ke AYG dan ISG 2025, Erick Thohir: Pahlawan yang Kita Kirim untuk Berperang
Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan