Terbang ke Palestina, Melly Goeslaw Berlinang Air Mata

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Senin, 18 Desember 2017
Terbang ke Palestina, Melly Goeslaw Berlinang Air Mata

Melly Goeslaw. (Foto: Instagram)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BELAKANGAN ini, perhatian publik tengah tertuju pada Negara Palestina. Hal itu menyusul pernyataan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.

Pernyataan itu pun kontan saja memicu berbagai kecaman dari negara di seluruh penjuru dunia khususnya negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Situasi itu pun memancing rasa kemanusiaan masyarakat dunia, tak terkecuali Indonesia.

Beberapa artis ternama dunia yang berdarah Palestina kontan saja membela Palestina, Sebut saja Maher Zain dan Bella Hadid.

Tapi tak hanya artis dari luar negeri, musisi ternama asal Indonesia Melly Goeslaw melangkahkan kakinya ke Palestina untuk aksi kemanusiaan.

Melly tak berangkat sendirian. Ia pergi bersama Quapro Indonesia dalam rangka duta kemanusiaan Indonesia. Mereka akan memberikan bantuan kepada rakyat Palestina.

(Foto: Instagram)

Kabar tersebut sendiri, terlihat dari beberapa unggahan terakhir di Instagram pribadi Melly Goeslaw. Ia menunggah momen-momen sebelum keberangkatannya ke Palestina, dengan diantar suami dan anak-anaknya.

Yang mengejutkan, dalam sebuah video pendek yang diunggah pada Instagramnya itu, Melly tak kuasa menahan linangan air matanya kala harus meninggalkan suami dan anaknya Ale Hoed serta Mannamed Hoed.

Namun kesedihan tak hanya dirasakan oleh Melly, Sang Suami, Anto Hoed, pun tampak begitu sedih. Pada video yang sama Anto Hoed tampak memeluk dan terus mengecup kening sang istri.

Melihat momen tersebut, warganet pun terharu, beberapa dari mereka pun mendoakan Melly agar perjalanan kemanusiaannya ke Palestina berjalan dengan lancar.

"Jadi ikut syediih liatnya..???????? ati" ya teh @melly_goeslaw semoga allah melindungimu..," kata @rianinovi7J

"Hati hati teh @melly_goeslaw semoga selalu diberi kesehatan dan kelancaran aamiin," tulis @julianekapuspa04

"Kenapa ya mata ini berkaca, hati ini bergetar.. Ada rasa iri di hati. Ingin rasanya aku sepertimu Teh @melly_goeslaw semoga selamat sampai tujuan dan juga kembali pulang dengan membawa kabar baik.. Aamiin," ujar @salmalestarie

"Luar biasa teh @melly_goeslaw Allah swt selalu melindungi teteh..," tambah @cyntiadiah. (ryn)

Baca juga yuk artikel menarik yang lainnya Kenakan Batik, Hardwell Sukses Guncang dan Tutup DWP 2017. 'Hacep' Abis!

#Melly Goeslaw #Palestina #Aksi Bela Palestina
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Dunia
Dalam Semalam, Serangan Udara Israel Bunuh 60 Orang, Termasuk Anak-Anak di Gaza
Serangan ini diyakini sebagai tantangan paling serius terhadap kesepakatan gencatan senjata rapuh di Gaza sejak diberlakukan awal bulan ini.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
 Dalam Semalam, Serangan Udara Israel Bunuh 60 Orang, Termasuk Anak-Anak di Gaza
Dunia
93 Warga Gaza Tewas Sejak Berlakunya Gencatan Senjata, Ratusan Luka-Luka
93 warga Gaza tewas dan 337 lainnya terluka sejak gencatan senjata Israel-Hamas diberlakukan pada 11 Oktober 2025
Wisnu Cipto - Selasa, 28 Oktober 2025
93 Warga Gaza Tewas Sejak Berlakunya Gencatan Senjata, Ratusan Luka-Luka
Dunia
Gencatan Senjata di Gaza Bakal Buyar Jika Israel Caplok Wilayah Tepi Barat
Kesepakatan gencatan senjata Gaza yang terdiri dari 20 poin dicapai antara Israel dan kelompok perlawanan Palestina, Hamas, awal bulan ini, berdasarkan rencana yang diajukan oleh Trump.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 23 Oktober 2025
Gencatan Senjata di Gaza Bakal Buyar Jika Israel Caplok Wilayah Tepi Barat
Dunia
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Israel melancarkan serangkaian serangan udara mematikan di Jalur Gaza pada Minggu, menewaskan sedikitnya 44 warga Palestina setelah menuduh Hamas telah menyerang pasukannya di kota Rafah di selatan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
44 Warga Palestina Tewas Saat Gencatan Senjata, Trump Takut Israel Bahayakan Perjanjian
Dunia
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Israel telah membangun setidaknya 710 pemukiman dan pos militer di Tepi Barat yang diduduki, rata-rata satu pemukiman setiap 8 kilometer persegi, sejak 1967.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Indonesia
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Gaza membutuhkan 600 truk bantuan setiap hari untuk memastikan pasokan bahan bakar, gas untuk memasak, serta bantuan darurat dan material medis yang stabil.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Dunia
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Indonesia
Pusat Koordinasi Pemantauan Gencatan Senjata Bakal Berkantor di Isreal, Komite Teknokrat Bakal Kelola Gaza
Rencana itu juga menegaskan bahwa Hamas dan kelompok bersenjata Palestina lainnya tidak akan dilibatkan dalam pemerintahan Gaza.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Pusat Koordinasi Pemantauan Gencatan Senjata Bakal Berkantor di Isreal, Komite Teknokrat Bakal Kelola Gaza
Indonesia
Trump Umumkan Fase 2 Gencatan Senjatan di Gaza, Bakal Bentuk Pemerintahan
Fase dua dari kesepakatan AS menyerukan pembentukan mekanisme pemerintahan baru di Gaza, pembentukan pasukan multinasional, dan perlucutan senjata Hamas.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Trump Umumkan Fase 2 Gencatan Senjatan di Gaza, Bakal Bentuk Pemerintahan
Dunia
WHO Nyatakan 15 Ribu Korban Serangan Israel di Gaza Butuh Segera Operasi Amputasi
WHO memperingatkan bahwa krisis kesehatan dan kemanusiaan di wilayah kantong Palestina itu akan semakin parah jika penutupan dan keterlambatan dalam penyediaan bantuan medis terus berlanjut.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
WHO Nyatakan 15 Ribu Korban Serangan Israel di Gaza Butuh Segera Operasi Amputasi
Bagikan