Fesyen

Tembus Pasar Internasional, Jenama Fesyen Lokal Mesti Lakukan Penyesuaian

Dwi AstariniDwi Astarini - Selasa, 15 Oktober 2024
 Tembus Pasar Internasional, Jenama Fesyen Lokal Mesti Lakukan Penyesuaian

Penampilan runway koleksi sejumlah jenama lokal di Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025 di Hall 10 ICE BSD, Tangerang, 9-12 Oktober 2024.(foto: Merahputih.com/Tika Ayu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - HUBUNGAN pasar yang baik antarnegar membuka peluang besar aktivitas ekspor dan impor. Demikian pula aktivitas impor di lini fesyen lokal untuk mendunia. Namun, untuk mencapai pasar impor bukanlah perjalanan yang mudah. Terlebih setiap negara memiliki ketentuan baku dalam menentukan masuk dan keluarnya suatu produk termasuk koleksi fesyen.

Pelaku industri fesyen sekaligus desainer Denny Nugraha mengatakan, dari pengamatannya berkecimpung di industri fesyen, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan jenama lokal agar bisa tembus pasar internasional. Pertama, kata Denny, ialah soal kesiapan jenama lokal memproduksi koleksi mengikuti ukuran konvensional.

"Bagaimana extrasizing baju karena ketika misalnya bikin baju muslim ke market muslimah Eropa, enggak mungkin pakai size Indonesia," kata ia mengingatkan. Ia menjelaskan karakteristik tubuh orang luar dan Indonesia memiliki sisi perbedaan. "Bagian kaki panjang, pundaknya lebar. Banyak PR yang harus dikerjlkan kalau jenama lokal mau ekspor," kata dia.

Hal yang tak kalah penting, kata Denny, jenama yang mau bergerak ekspor mesti memperhatikan bahan tekstil yang digunakan. "Satu lagi soal kain. Harus tahu kain musim panas atau kain musim dingin," kata dia. Eropa punya empat musim sehingga tren dan bahan kain sudah pasti berbeda dan terus bergulir.

Dari segi estetika, kata Denny, jenama harus paham seperti apa selera seni pelanggan luar negeri yang sudahbpasti berbeda dengan masyarakatbIndonesia. "Apakah Eropa suka motif yang ramai seperti batik atau motif sedikit saja? Nah, itu butuh research itu bisa kerja sama dengan Kemendag ya. Kita kan UKM dan Kemedag punya atese perdagangan di daerah masing-masing," kata dia.

Meski ada beberapa poin yang harus disesuaikan, Denny berharap jenama lokal tak nelihatnya sebagai hambatan.

"Menarik. Itu merupakan challange, itu bukan hambatan. Dengan adanya isu itu, jenama bisa kreatif mencari solusi dan menjawab tantangan itu," kata dia. (tka)

Baca juga:

29 Jenama Fesyen Tanah Air Tampil di Jakarta Muslim Fashion Week 2024

#Fashion
Bagikan
Ditulis Oleh

Tika Ayu

Berita Terkait

Fashion
Energi Baru ESMOD Jakarta Meriahkan Senayan City Fashion Nation 2025
ESMOD Jakarta Runway Syndicate menjadi salah satu sorotan di panggung Senayan City Fashion Nation 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
Energi Baru ESMOD Jakarta Meriahkan Senayan City Fashion Nation 2025
Fashion
UNIQLO x POP MART: Koleksi 'THE MONSTERS' Hadirkan Labubu Cs ke Dunia Fashion
Karakter-karakter ciptaan Kasing Lung seperti Labubu, Zimomo, Tycoco, dan Spooky tampil dalam desain penuh warna dan detail menarik.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
UNIQLO x POP MART: Koleksi 'THE MONSTERS' Hadirkan Labubu Cs ke Dunia Fashion
Fashion
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Koleksi yang dijadwalkan debut di musim 2026 ini akan menggabungkan teknologi mutakhir dengan desain kolaborasi dua ikon di dunia performa olahraga.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Fashion
Wondherland 2025: Fashion & Fragrance Festival dengan Pengalaman Belanja Paling Personal
Wondherland berkolaborasi dengan Scent of Indonesia (SOI), untuk membawa konsep 'anti blind buy experience' di edisi 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Wondherland 2025: Fashion & Fragrance Festival dengan Pengalaman Belanja Paling Personal
ShowBiz
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda
Armani ialah pria yang meninggalkan jejak yang diakui di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda
ShowBiz
Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia
Perusahaannya, Armani, berkembang dari mode menjadi sebuah imperium yang merambah kecantikan, wewangian, musik, olahraga hingga hotel mewah.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
 Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia
Fashion
Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue
Pengumuman ini mengakhiri spekulasi selama berbulan-bulan setelah Wintour mengumumkan pengunduran dirinya, pada Juni lalu.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
 Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue
Fashion
Moscow Fashion Week Perkuat Relasi dengan Indonesia
Moscow Fashion Week (MFW) digelar 28 Agustus hingga 2 September 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
Moscow Fashion Week Perkuat Relasi dengan Indonesia
Fashion
Sepatu Nyaman Jadi Tren, Bisa Dipakai di Segala Acara
Tak sekadar stylish, sepatu nyaman ternyata menjadi primadona pencinta fesyen.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
Sepatu Nyaman Jadi Tren, Bisa Dipakai di Segala Acara
Fashion
ASICS Gel Cumulus 16 Dukung Gerak Aktif dalam Balutan Gaya, Dilengkapi Teknologi Terkini untuk Kenyamanan Pengguna
Sepatu ini menawarkan kenyamanan prima dan tampilan stylish di berbagai momen keseharian.
Dwi Astarini - Kamis, 28 Agustus 2025
ASICS Gel Cumulus 16 Dukung Gerak Aktif dalam Balutan Gaya, Dilengkapi Teknologi Terkini untuk Kenyamanan Pengguna
Bagikan