Tanggapan PKB Soal Keturunan Pendiri NU Dukung Prabowo-Sandi
Lukman Edy (berjas tengah). (Dok PB PTMSI)
MerahPutih.com - Politisi PKB Lukman Edy menilai dukungan sejumlah keturunan pendiri ormas Islam Nahdlatul Ulama (NU) ke Prabowo-Sandi tak akan menggoyahkan suara mayoritas Nahdliyin (pengikut NU) kepada Jokowi-Ma'ruf.
Hal itu dinyatakan Edy usai deklarasi dukungan cucu/cicit pendiri NU untuk Prabowo-Sandi di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
"Kalau ada satu atau dua cucu pendiri NU itu bagian demokrasi. Tetapi, kan jumhur ulama (suara terbesar ulama NU) ke Jokowi dan Kiai Ma'ruf," kata Edy di Posko Cemara, Kamis (29/11).
Mantan Menteri Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal Era Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu pun membeberkan keyakinannya.
Menurut dia, bagi NU Kiai Ma'ruf bukan hanya sekadar pimpinan tertinggi secara struktural, melainkan juga kultural (Rais Aam). "Berbeda dengan Ketum PBNU Kiai Said," katanya.
Rais Aam, kata Edy, harus memiliki pondok pesantren dan mempunyai jejaring luas. Maka itu, dia meyakini suara terbesar NU ada pada Kiai Ma'ruf.
Lebih lanjut, menurut Edy, secara ideologis para kiai penerus pendiri NU yang memiliki pesantren besar dan berada dalam struktural NU, baik Syuriah maupun tanfiziyah di seluruh Indonesia telah menyatakan komitmennya mendukung Jokowi-Ma'ruf.
"Jadi, kalau satu atau dua orang (dukung Prabowo-Sandi) biasa itu. Bukan hanya minoritas, tapi sangat minoritas," pungkasnya. (Fdi)
Bagikan
Berita Terkait
DKP-DKW Panji Bangsa Resmi Dilantik, Cak Imin Tekankan Keberanian dan Loyalitas
PKB Dukung Langkah Prabowo Perkuat Ekosistem Koperasi, Bentuk Nyata Wujudkan Pasal 33
Cerita Perangkat Desa Tidak Ada Kejelasan Status Pegawai, Gaji Hanya Rp 700 Ribu Sampai Ditund-Tunda
Tutup Dikbar, Cak Imin Ingin Perempuan Bangsa Banyak Mewarnai PKB
Gus Dur dan Syaikhona Kholil Jadi Pahlawan Nasional, PKB: Bentuk Pengakuan Negara atas Jasa Besarnya
Hari Pahlawan, Ketua Fraksi PKB Serukan Persatuan Bangsa
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, PKB Nilai Program MBG Implementasi Pasal 33 UUD 1945
PKB Desak Trans7 Sowan Langsung ke Lirboyo, Bagaimana Nasib Alumni Santri yang Sudah Sambangi Kantor Redaksi?
DPR Desak Trans7 Akui Dosa Tayangan Xpose Buntut Kharisma Kiai Jadi Guyonan
Telisik Dugaan Kasus Korupsi Antam, KPK Jadwalkan Periksa Ayah Eks Menpora Dito Ariotedjo