Tambahan Kasus Harian COVID-19 di Bawah Angka 250, Satu Orang Meninggal


RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. (Foto: MP/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Penambahan kasus harian COVID-19 terus terjadi hingga saat ini.
Pada Minggu (29/5), kasus harian COVID-19 di Indonesia terjadi penambahan 244 kasus baru. Sehingga, total kasus COVID-19 tercatat 6.054.415.
Sementara, kasus aktif hari ini mengalami penurunan hingga 20 dan total kasus aktif berada di angka 2.952.
Baca Juga:
Pengasuh Anak Kehilangan Orang Tua Akibat COVID-19 Bakal Dapat Dana PKH
Sementara jumlah orang yang diperiksa hari ini sebanyak 26.212 orang dan positivity rate harian mencapai 0,92 persen.
Uji spesimen sebanyak 47.560 dengan positivity rate 1 persen.
Selain kasus positif, Kemenkes juga mencatat ada 1.815 orang yang berstatus suspek.
Sementara itu, pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh bertambah 261 orang, sehingga jumlahnya menjadi 5.894.889 orang.
Kasus meninggal hari ini sebanyak satu orang, sehingga total kasus pasien meninggal dunia sebanyak 156.574 orang.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebutkan, kebijakan pelonggaran yang dikeluarkan pemerintah tetap harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
Mengingat saat ini dunia belum sepenuhnya terbebas dari COVID-19, sehingga potensi penularan itu tetap ada.
Karenanya, ada beberapa ketentuan yang tetap harus diperhatikan masyarakat agar situasi ini tetap terkendali. Masyarakat yang diperbolehkan lepas masker adalah mereka kondisi tubuhnya sehat.
Baca Juga:
KSP Tegaskan Indonesia Berada di Jalur Akhiri Pandemi COVID-19
Sementara bagi lansia, orang dengan penyakit penyerta dan orang yang sakit flu dengan gejala batuk dan pilek, diminta tetap memakai masker saat melakukan aktivitas di dalam maupun luar ruangan.
Kebijakan pelonggaran penggunaan masker, kata Menkes akan terus dipantau perkembangannya. Jika relatif masih terkendali, maka bukan tidak mungkin Indonesia bisa sepenuhnya bebas masker.
Melandainya jumlah kasus COVID-19, tak menurunkan tekad Kementerian Kesehatan untuk terus menggencarkan vaksinasi COVID-19. Akselerasi vaksinasi tetap digalakkan untuk mencapai kekebalan kelompok yang merata.
Menkes pun mengimbau masyarakat segera mendapatkan vaksinasi dosis lengkap dan booster COVID-19 di fasilitas pelayanan kesehatan maupun pos pelayanan vaksinasi terdekat.
Apalagi, sekarang ini vaksinasi booster bisa diberikan lebih cepat, yakni tiga bulan pasca-penyuntikan dosis kedua. (Knu)
Baca Juga:
COVID-19 Kian Terkendali, Sehari Hanya 3 Pasien Meninggal se-Indonesia
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron

Ledakan Hebat Guncang Pamulang: Rumah Hancur, 7 Orang Luka Termasuk Bayi

Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK

Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Fraksi Gerindra Langsung Proses Mekanismenya

Banjir Melanda Bali, BBMKG Prediksi Hujan Lebat Masih akan Terjadi hingga Beberapa Hari ke Depan

Menpora Dito Ariotedjo Pamitan di Instagram, Kena Reshuffle?

Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Rafael Struick Sumbang Gol, Timnas Indonesia U-23 Menang 5-0 Vs Makau

Oxford United Umumkan Peminjaman Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Diperkuat Witan Sulaeman

Timnas Indonesia Gilas Taiwan 6-0, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Catatkan Debut

Jadi Tersangka Kasus Korupsi, Nadiem Makarim Langsung Dipenjara di Rutan Salemba
