Tak Soal Andika Panglima TNI Setahun, Istana Buka Peluang Tahun Depan Jatah AL
Menteri Sekretaris Negara Pratikno (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)
MerahPutih.com - Istana menegaskan masa tugas Jenderal Andika Perkasa yang tersisa satu tahun bukan masalah untuk menjabat Panglima TNI baru. Terkait jatah korps TNI AL untuk mengisi posisi Panglima TNI berdasarkan sistem rotasi terbuka untuk diajukan tahun depan setelah Andika pensiun.
"Ya kan bisa nanti pada periode berikutnya," kata Pratikno kata Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, saat disinggung rumor pencalonan KSAL Yudo Margono yang sebelumnya digadang-gadang menjadi pengganti Panglima TNI Hadi Tjahjanto, kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu (3/11).
Baca Juga:
Tersebar sampai AS, Harta Calon Panglima TNI Didominasi Rumah Hibah tanpa Akta
Berdasarkan pasal 71 Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, usia pensiun perwira TNI paling lama 58 tahun. Sementara, usia Andika saat ini sudah hampir 57 tahun dan akan genap berumur 58 tahun pada 21 Desember 2022. Dengan demikian, Andika hanya akan menjabat Panglima TNI selama 408 hari atau sekitar 1 tahun 1 bulan 13 hari.
Pratikno menegaskan Presiden secara prerogratif telah memiliki perhitungan matang dalam menetapkan menantu mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) A.M Hendropriyono itu sebagai calon tunggal Panglima TNI yang diajukan ke DPR hari ini.
Menurut dia, Jokowi memutuskan menunjuk KSAD Andika sebagai calon Panglima TNI pengganti Hadi sebelum berangkat mengikuti KTT PBB terkait perubahan iklim (COP26) di Glasgow, Skotlandia. Kala itu, tidak seperti biasanya Andika diketahui memang ikut melepas rombongan Presiden Jokowi di bandara.
"Ya enggak apa-apa, kan tetap saja, syarat Panglima TNI itu kan harus kepala staf. Kepala stafnya kan sekarang ini kan TNI AU (Angkatan Udara) sudah panglima, jadi pilihannya AD dan AL (Angkatan Laut), Pak Presiden sudah memilih AD," papar Mensesneg.
Baca Juga:
Komisi I Ikuti Keputusan Jokowi Terkait Panglima TNI
Diketahui, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan memasuki masa pensiun pada November 2021 ini. Hadi menjabat sebagai orang nomor satu di TNI sejak Desember 2017 silam.
Sebelumnya ada tiga kandidat yang bakal menjadi Panglima TNI, mereka yakni KSAD Jenderal Andika Perkasa, KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo, dan KSAL Laksamana TNI Yudo Margono.
Jika merujuk pada matra, saat ini giliran Angkatan Laut (AL) yang mendapat giliran memegang tongkat komando orang nomor satu di TNI. Namun, Jokowi tetap memilih Andika yang berasal dari korps Angkatan Darat, meski jenderal bintang empat itu akan memasuki masa pensiun tahun depan. (Pon)
Baca Juga:
Jenderal Andika Ikut Lepas Jokowi ke Roma, Sinyal Gantikan Marsekal Hadi?
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Hasil Futsal Putra SEA Games 2025: Hentikan Dominasi Thailand Lewat Kemenangan 6-1, Timnas Futsal Indonesia Raih Medali Emas
Hasil Final Sepak Bola Putra SEA Games 2025: Comeback, Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Thailand 3-2 untuk Raih Medali Emas
Hasil Sepak Bola Putra SEA Games 2025: Timnas Malaysia U-23 Raih Medali Perunggu Usai Kalahkan Filipina 2-1
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Raih Kemenangan 2-0 atas Filipina secara Dramatis, Timnas Vietnam U-23 Melaju ke Final
Penembakan Massal Pantai Bondi Sydney Dilakukan Ayah-Anak, 1 Pelaku Tewas di TKP
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Malaysia 2-0, Peluang Indonesia untuk Lolos ke Semifinal Terbuka
Hasil AFC Champions League Two: Kalahkan Bangkok United 1-0, Persib Lolos ke 16 Besar sebagai Juara Grup
Taekwondo Beregu Putra Sumbang Emas Pertama Indonesia di SEA Games Thailand
Kebakaran Maut Gedung Terra Drone Cempaka Putih, 21 Terjebak dan 14 Meninggal Dunia
FIFA Rilis Jadwal Lengkap Piala Dunia 2026: Kick Off Paling Awal Jelang Tidur Malam dan Banyak di Jam Kantor