Tak Kunjung Surut, Underpass Kemayoran Masih Terendam Air Setinggi 5 Meter

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 25 Januari 2020
Tak Kunjung Surut, Underpass Kemayoran Masih Terendam Air Setinggi 5 Meter

Petugas membersihkan lokasi banjir di underpas Kemayoran. (Foto: MP/Kanugrahan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Genangan air yang merendam underpass Kemayoran Jakarta Pusat kini belum surut sejak kemarin diguyur hujan lebat yang disertai kilat dan angin kencang.

Menurut Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Sektor Kemayoran Unggul Wibowo, ketinggian air di underpass Kemayoran saat ini mencapai 5 meter.

Baca Juga:

Jalan Depan Istana Negara Sempat Banjir, Warga: Malu Kalau Ada Turis Lewat

"Masih lima meteran, kita terus sedot, agar air berangsur surut," katanya kepada wartawan, Sabtu (25/1).

Unggul mengatakan, ruas jalan di underpass Kemayoran belum bisa dilintasi oleh segala jenis kendaraan. Oleh sebab itu, Unggul menyarankan agar masyarakat mencari jalan alternatif lain.

"Sementara belum bisa dilintasi dulu," ujarnya.

Unggul menambahkan, untuk mempercepat penyedotan air, pihaknya dibantu oleh pihak Kementerian PUPR.

"Dari PUPR ingin tambah pompa," tutupnya.

Petugas membersihkan lokasi banjir di underpas Kemayoran. (Foto: MP/Kanugrahan)

Sekretaris Kota (Seko) Jakarta Pusat Iqbal Akbarudin mengatakan, banjir di jalan lintas bawah (underpass) Kemayoran, Jakarta Pusat lama surut karena tak ada tempat pembuangan air. Dia menyebut air yang biasanya dibuang ke Kali Sunter tak bisa dilakukan karena muka air sudah tinggi.

"Buangan air underpass ini ke Kali Sunter, sama satu lagi sungai yang ada di daerah Blossom itu sudah luber dua-duanya. Karena antrean air sangat banyak jadi sangat lama surutnya," kata Iqbal.

Baca Juga:

Diguyur Hujan, 17 Titik di Jakarta Ini Langsung Banjir

Iqbal mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan empat unit pompa air untuk menyedot banjir. Pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPKK) untuk membahas banjir di underpass. Sebab menurut dia, penangan banjir di underpass tersebut sangat sulit dilakukan dengan cepat.

Hal senada juga disampaikan Direksi Perencanaan dan Pembangunan Kawasan Kemayoran Rizky Fernando. Rizky menuturkan, banjir di underpass lama surut karena tak ada lokasi pembuangan air.

"Ini kan tadi pagi kapasitas hujan besar sekali dan masalahnya sungai lagi tinggi juga. Jadi air di sini enggak bisa dibuang ke mana-mana juga. Mau dipompa gimana juga airnya balik lagi ke sini. Harus sedikit demi sedikit, mau pakai 1.000 pompa juga tetap engga bisa," kata Rizky. (Knu)

Baca Juga:

Pemkot Surabaya Normalisasi Sungai Kalimas Antisipasi Banjir

#Banjir Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Pemprov DKI siapkan antisipasi dan anggarkan proyek NCICD lanjutan di Pluit dan Muara Angke pada 2026
Angga Yudha Pratama - 9 menit lalu
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Indonesia
15 RT di Jakarta Timur Tergenang, Ini Langkah BPBD Atasi Luapan Ciliwung
Saat ini, penyebab banjir yang berasal dari curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung masih dalam penanganan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
15 RT di Jakarta Timur Tergenang, Ini Langkah BPBD Atasi Luapan Ciliwung
Indonesia
Gubernur Pramono Usul Speaker Masjid dan Gereja Dipakai untuk Peringatan Dini Banjir
Pramono juga meminta jajaran kecamatan dan kelurahan memperkuat kerja sama dengan unsur pengamanan di tingkat wilayah seperti Bhabinkamtibmas, Babinsa.
Dwi Astarini - Rabu, 03 Desember 2025
Gubernur Pramono Usul Speaker Masjid dan Gereja Dipakai untuk Peringatan Dini Banjir
Indonesia
Banjir Rob Mampir Depan JIS Hingga Jalanan Utama Terendam, Kawasan Muara Angke yang Langganan Banjir Justru Aman
Petugas BPBD berkolaborasi dengan Suku Dinas SDA Jakut untuk memastikan situasi aman terkendali dan melakukan penanganan di lokasi
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Banjir Rob Mampir Depan JIS Hingga Jalanan Utama Terendam, Kawasan Muara Angke yang Langganan Banjir Justru Aman
Indonesia
BPBD DKI Sebut Banjir di Jakarta Sudah Surut, Turunkan Personel untuk Pantau Kondisi Genangan
BPBD DKI sebut banjir di Jakarta sudah surut. Personel pun diturunkan untuk memantau kondisi genangan.
Soffi Amira - Rabu, 19 November 2025
BPBD DKI Sebut Banjir di Jakarta Sudah Surut, Turunkan Personel untuk Pantau Kondisi Genangan
Indonesia
42 RT di Jakarta Terendam Banjir, BPBD: Genangan Terus Meluas Hingga Malam Hari
BPBD DKI melaporkan 42 RT di Jakarta terendam banjir akibat hujan deras dan kenaikan pintu air. Personel dikerahkan untuk percepatan penanganan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 18 November 2025
42 RT di Jakarta Terendam Banjir, BPBD: Genangan Terus Meluas Hingga Malam Hari
Indonesia
Banjir Jakarta Meluas, Pintu Air Mayoritas Siaga Tiga
Hujan itu pula menyebabkan kenaikan Pos Sunter Hulu Siaga/Siaga 2, Pos Angke Hulu Waspada/Siaga 3.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 November 2025
Banjir Jakarta Meluas, Pintu Air Mayoritas Siaga Tiga
Indonesia
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Program normalisasi dan penurapan multiyears tetap prioritas meski DBH dipotong.
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
Indonesia
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Disiapkan 257 lokasi pengungsian (kapasitas 39.599 orang) dan 600 pompa, serta logistik untuk antisipasi genangan 50 cm di 11 kelurahan rawan.
Angga Yudha Pratama - Kamis, 06 November 2025
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Indonesia
Rekor Tercepat 6 Jam, Target Pramono Semua Banjir di Jakarta Harus Surut Kurang dari Sehari
Gubernur mengungkapkan pengalaman terakhir penanganan banjir menunjukkan genangan bisa diatasi dengan rekor tercepat hanya dalam waktu sekitar enam jam.
Wisnu Cipto - Selasa, 04 November 2025
Rekor Tercepat 6 Jam, Target Pramono Semua Banjir di Jakarta Harus Surut Kurang dari Sehari
Bagikan