Tak Ada Salahnya Mulai Kencan di Usia 30-an

KATA sepuh zaman dahulu, hampir setiap orang pasti mengalami beberapa fase percintaan dalam hidup. Mulai dari cinta monyet di masa kecil, cinta masa remaja saat masih duduk di bangku SMA, cinta yang membuat hatimu patah berkeping-keping hingga berpikir tak mau lagi berurusan dengan asmara, sampai akhirnya menemukan cinta sejati yang akan sampai di pelaminan.

Sayangnya, tak semua orang beruntung untuk mengalami roller coaster cinta yang telah disebutkan tadi loh. Karena menurut Mindbodygreen, sebagian orang tidak memiliki waktu di masa mudanya untuk sekadar merasakan cinta monyet. Akhirnya setelah menyelesaikan pendidikan dan berkarier, mereka baru mulai berpikir mencari cinta di usia 30-an. Enggak masalah, cukup ikuti tip berikut bagi kamu yang mulai membuka hati di usia kepala tiga:

Baca Juga:

Jawaban Pakar Tentang Kelebihan dan Kekurangan dari Kencan Onilne

1. Bercermin

Kelebihan berkencan di usia muda adalah kamu memiliki banyak waktu untuk mencari siapa yang paling cocok untuk menjadi pendamping hidup kelak. Tetapi berkencan di usia 20-an awal akan membuatmu mengalami begitu banyak peristiwa putus cinta.

Nah, tip berkencan di usia 30-an adalah mencari jodoh seperti bercermin pada diri sendiri. Artinya, lebih baik kamu langsung mencari yang memang klik dengan kepribadianmu agar tidak buang-buang banyak waktu.

2. Jangan merasa bersalah

Baru mulai berkencan di usia 30-an biasanya ada kecanggungan tersendiri. Kamu mungkin belum bisa memahami lebih dalam perasaan manusia yang begitu kompleks dan dinamis. Apalagi hubungan asmara akan diwarnai dengan banyak lika-liku seperti pertengkaran, hubungan jarak jauh, atau selisih paham.

Jangan terlalu merasa bersalah ketika kamu belum bisa menangkap kode-kode dari pasangan dengan sigap. Sebaiknya kamu lebih banyak bertanya kepada pasangan jika tak mengerti dan minta ditegur saat berbuat salah.

Baca Juga:

Fitur Kencan Buta, Menciptakan Koneksi dengan Cara Baru

3. Sesekali ikuti tren

Berkencan di usia 30-an bukan berarti harus selalu diwarnai dengan keseriusan. Kamu dan pasangan boleh banget sesekali mengikuti tren asmara ala anak muda seperti misalnya nonton konser bersama sehabis bekerja atau sekadar keliling kota dengan menggunakan kereta. Jangan lupa ikuti tren photo box ala pasangan muda agar hubungan asmara semakin terasa membara.

4. Hindari basa-basi

Telat berkencan berarti kamu tak boleh terlalu basa-basi dengan pasangan. Artinya sejak awal kamu harus mengungkapkan keseriusan dan bertanya kepada pasangan apakah tujuannya sama denganmu. Dengan begitu, kamu tak membuang banyak waktu dan sudah memiliki goals yang akan dicapai bersama dengan pasangan. (mar)

Baca Juga:

Tinder Hasilkan Rp16,4 Triliun Per Tahun, Gara-gara Populasi Jomlo Meningkat?