Tak Ada lagi Suara Ikonik 'Oof' di Roblox
Suara oof yang menjadi ikonik bagi komunitas Roblox dihapus.(Foto Roblox)
PIHAK developer mengistirahatkan suara 'oof' yang kerap menjadi suara ikonik yang mengidentifikasikan Roblox di komunitas gim. Hal itu dilakukan karena permasalahan lisensi dari pihak yang menjadi pionir dari suara 'oof' itu sendiri.
Seperti dikabarkan IGN, suara 'oof' bisa ditemukan pada era permulaan Roblox, ketika karakter kamu sedang kalah, mati, maupun tereliminasi dalam gim. Faktanya, suara tersebut sudah terdaftar dengan lisensi kepemilikan oleh seorang komposer gim bernama Tommy Tallarico dalam gim Messiah miliknya.
BACA JUGA:
Tallarico sempat mengajukan negosiasi kepada pihak Roblox untuk tetap menghadirkan suara tersebut ke dalam gim mereka. Negosiasi itu meliputi biaya royalti sebesar Rp 21 ribu untuk si kreator pada 2020 lalu. Namun, negosiasi tersebut dibatalkan dan Roblox akhirnya menghapus suara ikonik tersebut dan diganti dengan suara orisinal dari Roblox.
Padahal, dengan negosiasi tersebut, Roblox bisa tetap menghadirkan suara tersebut ke dalam gim. Suara baru yang telah diperkenalkan pada 27 Juli berbeda dengan suara 'oof' yang sangat ikonik. Pada komunitas Roblox, beberapa kreator konten sempat menggarap footage meme dari suara 'oof' ke video viral, termasuk Post Malone saat Coachella 2022 lalu.
BACA JUGA:
Tommy Hilfiger Masuki Dunia 'Roblox' dengan Menghadirkan Tommy Play
Di luar dari Roblox sebagai game untuk target pasar anak hingga remaja, gim tersebut sempat melewati beberapa kontroversi yang melibatkan pihak besar maupun selebritas. Di antaranya Kim Kadarshian yang sempat menggugat Roblox pada April 2022 akibat melihat anaknya menemukan klip tak pantas Kadarshian di dalam gim, serta kasus Roblox terhadap seorang YouTuber yang melakukan kampanye terorisme di November 2021 lalu.
Meski demikian, Roblox tetap menjadi gim terbaik yang bisa dimainkan beberapa kalangan. Di gim dengan grafis yang lebih memukau ini, kamu bisa mengakses ratusan ribu mini game populer, membuat avatar dengan microtransaction yang terjangkau, hingga bertemu dengan teman baru di dunia digital ala metaverse.(dnz)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional
Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival
Bukan Cuma Kamera, ini Bukti iPhone Makin Ganas Buat Gaming di 2025!
Bakal Seru Banget nih, Zenless Zone Zero Versi 2.3 akan Hadir 15 Oktober Bawa Cerita Horor Penuh Teka-Teki
Sistem Pendingin di Red Magic 11 Pro: Cara Kerja dan Keunggulan