Film

Sutradara Serial ‘In the Name of God: A Holy Betrayal’ Diteror, Netflix Bantu Melindunginya

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Sabtu, 11 Maret 2023
Sutradara Serial ‘In the Name of God: A Holy Betrayal’ Diteror, Netflix Bantu Melindunginya

Sejumlah teror yang diterima oleh sutradara dan tim produksi datang dari pihak sekte. (Foto: Netflix)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SERIAL dokumenter In The Name of God: A Holy Betrayal meraih popularitas besar dan meledak di pasaran sejak rilis pada 3 Maret 2023. Kisahnya berhasil menyulut emosi dan amarah dari banyak pihak, termasuk penonton dan warganet.

Serial ini membongkar berbagai tindakan kekerasan fisik, pemerkosaan, dan manipulasi dari empat aliran sekte sesat besar di Korea Selatan. Sekte ini secara aktif memanipulasi dan menarik anak muda untuk masuk jadi pengikutnya sejak dekade 1980-an.

Tiga dari empat pemimpin sekte ini masih hidup hingga saat ini. Bahkan dua di antaranya bebas melenggang ke mana pun.

Sekte ini masih aktif dan dikelilingi oleh banyak pengikut. Sejak rilis, Cho Sung-hyun, sutradara dokumenter In The Name of God: A Holy Betrayal, menerima banyak ancaman dan teror dari pengikut sekte-sekte ini.

Mengacu laman Koreaboo, Netflix kini mengambil langkah serius untuk melindungi sutradaranya. Dalam konferensi pers pada Jumat (10/3), pihak perwakilan Netflix meminta agar semua pihak mengurangi kontak dan pertemuan dengan sutradara Sung-hyun mulai saat ini.

“Setelah acara ini, tolong hindari kegiatan pertemuan bisnis, kartu nama, dan hal lainnya,” ungkapnya seperti yang diterjemahkan dari Koreaboo.

Baca juga:

Rekomendasi 3 K-Drama tentang Sekte Sesat



Setelah acara tersebut, tim Netflix dan sutradara Sung-hyun sesegera mungkin langsung meninggalkan lokasi konferensi. Mereka menghindari banyak kontak fisik dengan para hadirin.

Selain itu, Sung-hyun juga merasa cemas dan mengkhawatirkan keluarganya. Terlebih lagi saat ini wajahnya secara pribadi telah terekspose ke banyak pihak serta internet.

Serial dokumenter ini tadinya direncanakan tayang di stasiun televisi MBC. Namun, hal ini dibatalkan karena suatu alasan internal. Sung-hyun kemudian mencoba mengajukan proyeknya ke pihak Netflix dan itu disetujui.

Berkat keputusan itu, Sung-hyun dan tim produksi jadi punya waktu lebih untuk menyelesaikan proyeknya. Total waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan seluruh karya ini adalah dua tahun. Sepanjang itu juga, seluruh tim produksi serta sutradara menerima teror dari pihak sekte.

Teror ini bentuknya beragam. Misalnya diikuti oleh penguntit dan menerima telepon ancaman. Bahkan beberapa narasumber juga sering menghilang secara mendadak setelah mendapat tekanan dari pihak internal sekte.

Baca juga:

Dua anggota sekte Children of God di Indonesia, Dikenai Pasal Subversi

sekte sesat
Dua dari empat pemimpin sekte ini masih hidup bebas saat ini dan menyebarkan ajaran sesatnya. (Foto: Netflix)

Meski tahu akan menghadapi ancaman sebesar ini, Cho Sung-hyun tetap keukeuh menggarap In The Name of God: A Holy Betrayal. Allkpop mewartakan Sung-hyun ingin topik dan isu ini diketahui oleh semua orang. Ia ingin agar semua orang menyadari betapa berbahayanya sekte sesat ini.

“(Setelah dokumenter ini-Red.), aku senang ketika melihat banyak orang yang tak hanya tertarik untuk mendalami kasus ini, tetapi mereka juga mulai mengambil langkah tertentu,” ungkap Sung-hyun mengenai motivasi terbesarnya.

Selain itu, sang sutradara juga berharap semakin banyak pengikut sekte yang menyaksikan tayangan dokumenter ini. Bahkan menurutnya, di forum daring terlihat banyak korban yang kini sudah mulai meninggalkan sekte setelah menonton dokumenter tersebut.

Salah satu yang membuat Sung-hyun tetap termotivasi mengerjakan dokumenter ini adalah karena ia berempati pada korban. Menurutnya, korban bukanlah sosok orang lain, melainkan saudara dan keluarga seseorang.

“Aku punya anggota keluarga yang jadi korban dari sekte-sekte ini, begitu pun teman-temanku. Kisah ini bukanlah tentang orang asing, tetapi tentang orang yang dekat denganku,” cerita sang sutradara.

Sutradara ini juga bertekad melanjutkan serial dokumenter ini ke musim kedua. Ia memiliki keinginan besar untuk tetap bertahan dan menggarap kisah In The Name of God: A Holy Betrayal ke depannya. (mcl)

Baca juga:

Geger Sekte Kerajaan Ubur-Ubur, MUI Kota Serang Lakukan Mediasi

#Serial Netflix
Bagikan
Ditulis Oleh

Marcella

K-Pop enthusiast and books enjoyer.

Berita Terkait

Lifestyle
The Diplomat Season 4: Intrik Keri Russell dan Rufus Sewell Semakin Rumit Setelah Kematian Sang Presiden
Musim ini juga akan mendalami dampak kematian presiden lama
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
The Diplomat Season 4: Intrik Keri Russell dan Rufus Sewell Semakin Rumit Setelah Kematian Sang Presiden
Lifestyle
Pacaran Sambil Merampok! Duet Gila Olivia Holt dan Connor Swindells Tampilkan Aksi Kriminal Lucu di Netflix
Naskah Jingle Bell Heist sempat menarik perhatian publik karena berhasil masuk dalam Black List 2022, daftar tahunan naskah terbaik yang belum diproduksi
Angga Yudha Pratama - Minggu, 19 Oktober 2025
Pacaran Sambil Merampok! Duet Gila Olivia Holt dan Connor Swindells Tampilkan Aksi Kriminal Lucu di Netflix
ShowBiz
Pelan tapi Pasti, ‘Genie, Make a Wish’ Puncaki Daftar Serial Non-Inggris Netflix
Drama komedi romantis ini melonjak dari posisi debut di peringkat kelima ke posisi teratas dengan 8 juta penayangan selama pekan yang berakhir pada 12 Oktober.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
 Pelan tapi Pasti, ‘Genie, Make a Wish’ Puncaki Daftar Serial Non-Inggris Netflix
ShowBiz
Lee Do Hyun hingga Shin Si Ah Siap Bintangi Series Terbaru Netflix 'Grand Galaxy Hotel'
Grand Galaxy Hotel menjanjikan nuansa fantasi gelap dan emosional.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 15 Oktober 2025
Lee Do Hyun hingga Shin Si Ah Siap Bintangi Series Terbaru Netflix 'Grand Galaxy Hotel'
ShowBiz
Serial 'As You Stood By' Tayang di Netflix November 2025, Kisahkan Persahabatan 2 Perempuan Melawan Kekerasan
Serial ini diadaptasi dari novel karya Hideo Okuda berjudul Naomi and Kanako.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 15 Oktober 2025
Serial 'As You Stood By' Tayang di Netflix November 2025, Kisahkan Persahabatan 2 Perempuan Melawan Kekerasan
ShowBiz
Suka Series Netflix 'Monster: The Ed Gein Story'? Ini 3 Film Horor Legendaris yang Terinspirasi Kisah Nyata Pembunuh dari Plainfield
Sosok nyata Ed Gain, pembunuh berantai dari Plainfield, telah menginspirasi sejumlah film horor legendaris.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Oktober 2025
Suka Series Netflix 'Monster: The Ed Gein Story'? Ini 3 Film Horor Legendaris yang Terinspirasi Kisah Nyata Pembunuh dari Plainfield
ShowBiz
Cinta Tumbuh di Tengah Badai Krisis, Lee Jun ho 2PM dan Kim Min Ha Bersatu di 'Typhoon Family'
Jun ho jadi pria periang yang gemar berpesta di K-drama Typhoon Family.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 14 Oktober 2025
Cinta Tumbuh di Tengah Badai Krisis, Lee Jun ho 2PM dan Kim Min Ha Bersatu di 'Typhoon Family'
Lifestyle
Waduh! Kim Yoo Jung Mainnya Kejam Banget di 'Dear X', Naiknya Sambil Injak Kepala Orang
Setelah berjuang melalui masa muda yang penuh kesulitan seorang diri, Baek Ah Jin berhasil mengatasi berbagai kemalangan dan rasa sakit
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Waduh! Kim Yoo Jung Mainnya Kejam Banget di 'Dear X', Naiknya Sambil Injak Kepala Orang
ShowBiz
Drama Korea-Jepang 'Romantics Anonymous', Ketika Cinta dan Cokelat Jadi Obat untuk Rasa Takut
Serial Drama Romantics Anonymous dijadwalkan tayang di Netflix mulai 16 Oktober 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Drama Korea-Jepang 'Romantics Anonymous', Ketika Cinta dan Cokelat Jadi Obat untuk Rasa Takut
ShowBiz
Serial Dokumenter 'True Haunting', Ketika James Wan Membawa Dunia Nyata ke Ranah Teror Sinematik
True Haunting diproduseri oleh James Wan, sineas legendaris di balik waralaba horor terkenal seperti The Conjuring, Insidious, dan Saw.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Serial Dokumenter 'True Haunting', Ketika James Wan Membawa Dunia Nyata ke Ranah Teror Sinematik
Bagikan