Pilgub Jateng

Survei LSI: Buwas Calon Potensial di Pilgub Jateng

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 07 Desember 2017
Survei LSI: Buwas Calon Potensial di Pilgub Jateng

Kepala BNN Budi Waseso di Mabes Polri, Rabu (22/4). (MerahPutih/ Rizki Fitrianto)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.Com - Di luar nama petahana Ganjar Pranowo, bursa bacagub Jawa Tengah menampilkan nama lain yang memiliki elektabilitas tinggi. Kepala BNN Budi Waseso termasuk salah satu kandidat yang potensial.

Berdasarkan hasil survei LSI Network Denny JA, nama Buwas mengantongi elektabilitas yang lumayan menjanjikan disamping calon Gerindra Ferry Juliantono.

"Tentang rencana pencalonannya. Ganjar sendiri masih belum terbuka menyatakan kesediaannya. Muncul spekulasi PDIP tak lagi mengusung Ganjar sebagai cagub kedua kali," kata peneliti senior LSI Network Denny JA, Toto Izul Fatah dalam siaran pers diterima di Jakarta, Kamis (7/12).

Jika itu yang terjadi, data LSI Denny Ja mengungkapkan, Pilkada Jateng 2018 akan membuka peluang terjadinya pertarungan seru, setidaknya empat calon potensial yang sudah mulai rajin bergerilya. Mereka adalah Ferry Juliantono (Gerindra), Budi Waseso (Buwas) yang belakangan mulai terdengar akan diusung PDIP, Sudirman Said (Gerindra) dan Marwan Jafar (PKB).

"Namun, dari data hasil survei terbaru LSI, pertarungan sengit potensial terjadi antara Buwas dan Ferry Juliantono. Dalam simulasi head to head, Buwas dipepet tipis oleh Ferry dengan selisih 1 persen saja, yakni Buwas 12 persen dan Ferry 11 persen," kata Toto.

Secara statistik, posisi elektabilitas yang tipis dalam margin of error seperti itu cukup sulit untuk bisa disebut siapa pemenangnya atau siapa yang lebih unggul. Sementara yang lainnya, Sudirman Said dan Marwan Jafar sebenarnya juga punya potensi yang sama untuk menyalip. Terutama, jika merujuk pada tingkat pengenalan keempat calon tersebut yang masih rendah.

Itu artinya, baik Buwas, Ferry, Sudirman Said dan Marwan, sama-sama masih menyimpan modal yang bisa didongkrak agar lebih dikenal. Buwas misalnya, baru dikenal tak lebih dari 27 persen saja. Baik Buwas maupun Ferry sama-sama memiliki tingkat kepuasaan yang cukup tinggi, khususnya Ferry sebesar 70 persen yang buruk dan berbahaya itu, jika tingkat pengenalan tinggi, misalnya 90 persen, tapi tingkat kesukaan rendah.

"Model calon yang seperti ini biasanya kecil kemungkinannya untuk terpilih. Masih lebih baik calon yang tingkat pengenalan rendah, tapi kesukaan tinggi, 70 persen ke atas," kata Toto sebagaimana dilansir Antara.

Calon yang seperti ini biasanya disebut "barang bagus" tapi belum dipasarkan dengan baik. Dan itulah yang terjadi dengan Buwas dan Ferry.

Jika saja Buwas dan Ferry bisa mendongkrak pengenalannya hingga 70 persen dalam satu atau dua bulan ke depan, keduanya potensial menembus angka elektabilitas 25 sampai 30 persen. Apalagi, jika pengenalannya tembus di angka 90 persen, bisa jadi elektabilitasnya sekitar 40 persen ke atas.

"Tentu, jika tingkat kesukaannya sekitar 80 persen. Berbeda dengan Ganjar Pranowo yang sudah aman dan nyaris berbanding lurus antara tingkat pengenalannya yang 95 persen dengan kesukaannya yang 90 persen. Sehingga wajar jika elektabilitasnya sudah diatas 50 persen dalam berbagai simulasi," kata Toto.

Dugaan semakin menguat setelah Ketua DPR yang juga Ketua DPP Golkar, Setya Novanto ditetapkan sebagai tersangka.

Ada kekhawatiran PDIP, jika Ganjar yang diusung, lalu ditengah perjalanan menuju ujung Pilkada Juni 2018 mendatang tiba-tiba ditetapkan tersangka. Sudah tentu, efek dominonya akan berimbas pada rontoknya citra PDIP, katanya.(*)

#Ganjar Pranowo #Irjen Budi Waseso #Pilgub Jateng 2018
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Kenang Sosok Kwik Kian Gie sebagai Guru sekaligus Sahabat, Ganjar Pranowo: Ekonom Kritis dan Penuh Idealisme
Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Senin (28/7) malam di Rumah Sakit Medistra, Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 29 Juli 2025
Kenang Sosok Kwik Kian Gie sebagai Guru sekaligus Sahabat, Ganjar Pranowo: Ekonom Kritis dan Penuh Idealisme
Indonesia
Kesetiaan Ganjar Pranowo Hadiri Sidang Dugaan Suap Sekjen PDIP, Panggil Hasto Pak Doktor
Hasto terjerat dalam kasus dugaan perintangan penyidikan perkara korupsi tersangka Harun Masiku dan pemberian suap sejumlah 57.350 dolar Singapura atau setara Rp 600 juta kepada Komisioner KPU Wahyu
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 12 Juni 2025
Kesetiaan Ganjar Pranowo Hadiri Sidang Dugaan Suap Sekjen PDIP, Panggil Hasto Pak Doktor
Indonesia
Pramono Absen di Pengarahan Kepala Daerah, Ganjar: Akan Hadir di Hari Lain
Kita harus berpegang pada landasan ideologi dan nilai-nilai partai yang sama
Angga Yudha Pratama - Jumat, 16 Mei 2025
Pramono Absen di Pengarahan Kepala Daerah, Ganjar: Akan Hadir di Hari Lain
Indonesia
Ganjar Titip Pesan ke Sekjen PDIP: Yang Penting Sehat dan Semangat
Ganjar menyampaikan sebenarnya ingin setiap pekan hadir ke sidang Hasto.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 08 Mei 2025
Ganjar Titip Pesan ke Sekjen PDIP: Yang Penting Sehat dan Semangat
Indonesia
Hadir di Sidang Hasto, Ini Kata Ganjar Pranowo
Ganjar Pranowo hadir di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 17 April 2025
Hadir di Sidang Hasto, Ini Kata Ganjar Pranowo
Indonesia
Ganjar Ungkap Banyak Kader yang Ingin Megawati Jadi Ketum PDIP Lagi
Ketua DPP PDIP, Ganjar Pranowo mengatakan, banyak kader yang ingin Megawati Soekarnoputri jadi Ketua Umum PDIP lagi.
Soffi Amira - Rabu, 16 April 2025
Ganjar Ungkap Banyak Kader yang Ingin Megawati Jadi Ketum PDIP Lagi
Indonesia
Prabowo Ingin Kembalikan Pemilihan Kepala Daerah ke DPRD, Ganjar Lempar Sindiran
Apa pun sistemnya, hasil pilkada tetap buruk bila aturan yang ada diterabas. ?
Dwi Astarini - Jumat, 13 Desember 2024
Prabowo Ingin Kembalikan Pemilihan Kepala Daerah ke DPRD, Ganjar Lempar Sindiran
Indonesia
Ucapkan Selamat untuk Presiden Prabowo, Ganjar Minta Pendukungnya Bersatu
Ia menghargai perbedaan dengan mantan kandidat pilpres lainnya.
Dwi Astarini - Minggu, 20 Oktober 2024
Ucapkan Selamat untuk Presiden Prabowo, Ganjar Minta Pendukungnya Bersatu
Indonesia
Ganjar Berencana Datangi Pelantikan Prabowo-Gibran
Kader PDIP saat ini tengah fokus di Pilkada 2024
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 Oktober 2024
Ganjar Berencana Datangi Pelantikan Prabowo-Gibran
Indonesia
Ganjar Nilai Pertemuan Prabowo-Megawati Tak Akan Terjadi dalam Waktu Dekat
Ganjar yakin keduanya sudah menjalin komunikasi
Angga Yudha Pratama - Jumat, 18 Oktober 2024
Ganjar Nilai Pertemuan Prabowo-Megawati Tak Akan Terjadi dalam Waktu Dekat
Bagikan