Survei Kepuasan Publik terhadap Jokowi Menurun, KSP: Untuk Intropeksi


Presiden Jokowi mengunjungi Pasar Bogor untuk memberikan bantuan sosial di Bogor, Jawa Barat pada Kamis (22/4/2022). (ANTARA/Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden)
MerahPutih.com - Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Juri Ardiantoro merespons hasil survei yang menunjukkan penurunan tingkat kepuasan kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia menyebut hasil survei itu bagian dari masukan kepada pemerintah.
"Survei merupakan bagian dari masukan kepada pemerintah untuk introspeksi dan meningkatkan kinerja," jelas Juri dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (28/4).
Baca Juga
Survei Indikator: Hampir 60 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Jokowi
Juri memastikan pemerintah akan bekerja keras untuk mengatasi kesulitan masyarakat dengan berbagai skema bantuan sosial. Mulai dari bantuan sembako, BLT minyak goreng, Bantuan Subsidi Upah (BSU), hingga Bantuan Presiden (Banpres) untuk UMKM.
"Di saat yang sama pemerintah juga membuat kebijakan untuk mempercepat pemulihan ekonomi," ucap Juri.
Dia menegaskan situasi saat ini memang tidak mudah. Menurutnya, tekanan ekonomi global sangat berpengaruh terhadap ekonomi dalam negeri, termasuk menyebabkan kenaikan harga sejumlah komoditas. Pemerintah, kata Juri, juga melakukan berbagai langkah untuk mengendalikan lonjakan kenaikan harga barang-barang.
"Salah satu yang dilakukan pemerintah dengan mempertahankan subsidi untuk beberapa komoditi," ujar mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum ini.
Baca Juga
Charta Politika: Kepuasan Publik Terhadap Pemerintahan Jokowi Terus Menurun
Sebelumnya, survei Indikator Politik Indonesia merilis survei kepuasan kinerja pemerintahan Presiden Jokowi. Temuannya, ada tren penurunan terhadap kepuasan kinerja Jokowi.
Hasil survei yang dilakukan pada 14-19 April tersebut, menunjukkan tren penurunan pada tingkat kepuasan terhadap kinerja Pemerintahan Jokowi.
Jika pada awal Januari 2022, tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi menyentuh angka 75,3 persen, kali ini turun di angka 59,9 persen.
IPI menyebut menurunnya kepuasan masyarakat karena mahalnya harga bahan pokok. Dalam survei disebutkan, 36,6 persen masyarakat meminta Jokowi menstabilkan harga bahan pokok, khususnya minyak goreng dan BBM. (Knu)
Baca Juga
Survei Tingkat Kepercayaan, Jokowi Berada di Bawah TNI, Polri Ungguli KPK
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu

Survei IPO: Kinerja Presiden Prabowo Subianto Dinilai Memuaskan, Program MBG Unggul di Mata Publik

Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK

Hasil Survei Pilkada Jateng 2024: Ahmad Luthfi Unggul Tipis dari Andika Perkasa

Survei Indikator Politik Indonesia: 71,5% Warga Indonesia Indonesia Dukung Naturalisasi Timnas

Elektabilitas Luthfi Kalah dari Andika, Jokowi: Yang Masih Bimbang Harus Diyakinkan

Persepi Sanksi Poltracking, Imbas Beda Hasil Survei Pilkada Jakarta

Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat

H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi

Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan
