Suka Touring Naik Motor? Jangan Lupa Siapkan Toolkit Ini

MerahPutih.com - Touring menjadi kegiatan yang paling menyenangkan. Biasanya, kegiatan ini dilakukan oleh komunitas motor atau klub pencinta kendaraan roda dua. Touring umumnya dilakukan secara beriringan atau lebih dari satu motor.

Mereka melintasi berbagai kondisi jalan, untuk menuju ke satu tempat tujuan yang menyenangkan. Dalam perjalanan, banyak aturan yang harus diterapkan agar selama touring, tidak terjadi masalah apalagi sampai kecelakaan.

Baca juga:

Jangan Tertipu! Ini Cara Memilih Kampas Rem Motor yang Berkualitas

Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, peserta touring membawa berbagai perlengkapan, riding gear seperti helm, jaket, sarung tangan, sepatu, dan juga jas hujan. Mereka jugakerap mebbawa makanan, minuman serta pakaian.

Selain itu, ada hal lain yang harus dipersiapkan, dan wajib dibawa, yaitu Toolkit. Fungsinya untuk mengatasi masalah yang dialami pada sepeda motor.

Dilansir KabarOto.com, Ade Rohman selaku Sub Departement Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora (DAM), main dealer motor Honda di Jawa Barat, menjelaskan beberapa Tool Kit yang wajib dibawa saat touring.

1. Kunci Busi

Kunci busi ini biasanya digunakan dalamkeadaan darurat. Saat motor mogok, pertama kali komponen yang diperiksa adalah busi, yang berfungsi untuk pengapian. Kunci busi ini untuk semua jenis motor, mulai dari matik, sport dan juga bebek.

Jika busi tidak berfungsi, maka dipastikan seluruh komponen mulai dari mesin sampai kelistrikan akan mati, dan perjalanan touring menjadi terhambat.

2. Obeng Plus dan Obeng Minus

Menurut Ade, obeng ini dapat digunakan untuk membuka baut atau skrup yang ada pada bodi atau komponen lainnya.

"Obeng bisa digunakan untuk membuka baut di bodi motor untuk menyetel stasioner atau idling. Bisa juga dipakai untuk pengecekkan saluran bahan bakar," tutur Ade.

3. Tang (Longnose dan Potong)

Fungsinya adalah untuk memasang dan membuka sambungan rantai. Kemudian, memotong serta mengupas kabel, membuka baut yang slek juga menjepit klem, dibutuhkan kedua alat ini.

Tang juga bisa digunakan sebagai pengganti tangan saat harus memegang kuat mur atau baut yang dikencangkan, saat mesin panas, membuka koil tentu akan sulit jika tidak menggunakan ala bantu.

Baca juga:

Kenali Tata Tertib Konvoi Mobil yang Baik dan Benar

4. Kunci L (Bintang atau Hexagonal)

Kunci L dengan komposisi satu set yang lengkap jika diperlukan. Alat ini menurut Ade sangat diperlukan, karena sebagian besar motor biasanya ada yang harus menggunakan kunci L untuk membuka beberapa bagian tertentu. Jadi saat diperlukan, alat ini bisa langsung digunakan. Mencari alat ini agak sulit, tidak semua pengguna motor memiliki dan membawanya.

5. Pompa Angin Portable

Pompa angin yang berukuran mini ini sangat penting, selain mudah dibawa, pompa angin ini bisa digunakan saat ban motor kempis karena bocor alus atau kurang angin saat berada di jalan. Pompa ini bisa digunakan sementara, sampai ketemu bengkel tambal ban untuk mengisi angin atau menambal ban.

6. Kunci Pas dengan ukuran 10 x 12 dan 14 x 17

Ade mengatakan, fungsi kunci ukuran ini adalah untuk mengencangkan atau melepas baut dan mur, dengan bentuk segi enam atau kotak. Jika kendor baut atau murnya, kunci pas ini bisa langsung digunakan agar tidak menggangu perjalanan.

7. Kunci Ring Hexagonal 24 Mm

Kunci ini menurut Ade salah satunya untuk menjangkau bagian yang sempit di bagian motor dengan tipe sport. “Kunci ring ini memiliki daya cengkram yang lebih kuat, untuk mengendurkan atau mengencangkan baut dan mur secara maksimal," terang Ade.

Jika kamu berniat untuk melakukan perjalanan panjang atau touring, jangan lupa membawa membawa Tool Kit tersebut di atas. Karena bentuknya kecil dan mudah diletakkan di tas atau bagasi.

Baca juga:

Supaya Tidak Salah, Kenali Tipe Lampu Motor Ini