Suami Tegar Saksikan Rekonstruksi Pembunuhan Istri dan Anaknya

MerahPutih Hukum - Keluarga yang lain dari korban pembunuhan ibu dan anak terlihat terus mendampingi Heno Pujo Laksono yang diketahui adalah suami serta ayah dari korban pembunuhan saat reka ulang. Reka ulang dilakukan di kediaman korban di Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Selasa (27/10).

Pengusaha kusen ini pun tak bisa menahan rasa sedih saat menyaksikan adegan reka ulang atau rekonstruksi oleh tersangka HK, saat menghabisi nyawa kedua orang tercintanya, yaitu istrinya Dayu Priambarita (45) serta anaknya Yuel Emanuel (7). Raut wajah Heno pun terlihat kemerahan, dan air mata pun mulai meneteskan ke wajahnya.

"Ga mungkin itu dia (HK) lakukan sendiri. Dia bilang pintu buka sedikit saja, menurut saya sangat tidak mungkin," ujar Heno Pujo Laksono usai rekonstruksi di kediamannya, Cakung, Jakarta Timur, Selasa, (27/10).

Meski demikian, Heno pun tak menampik rasa sedih yang terus membaluti saat ia berada di kediaman tersebut. Dalam benak, ia terus mengingat wajah anak dan istrinya. Ia selalu teringat semasa ditemani mereka berdua.

"Ini sadis sekali, darah tercecer di mana-mana. Kenapa anak saya dibegitukan. Saya pun tak marah. Saya hanya menangis. Ini memang pembelajaran yang sungguh berat. Tapi saya belajar untuk mengampuni sesama," paparnya.

Menurut Heno, peristiwa yang mengorbankan istri serta anaknya tersebut, tak sedikit pun niat akan membalas dendam terhadap pelaku. Sebab ia yakin semuanya pasti akan ada pembalasan.

"Pembalasan atas perbuatan ini saya yakini hanya ada di tangan Tuhan," terangnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, jasad Dayu dan Yuel ditemukan di dalam kamar sekira pukul 17.30 WIB, Kamis 8 Oktober lalu dalam kondisi mengenaskan. Luka akibat benda tajam menjadi penyebab kematian kedua korban. Korban Dayu mengalami luka di leher kiri, dagu sebelah kanan, punggung kiri, dada kanan, dan bawah ketiak kanan. Sementara anaknya, Yuel, mengalami luka terbuka di leher.

Kedua korban ditemukan oleh Heno Pujo Leksono, yang tak lain adalah suami dan ayah korban. Ia menemukan istri dan anaknya sudah tidak bernyawa saat pulang ke rumah. Sebelumnya, Heno sempat curiga karena menemukan pintu pagar rumahnya tidak terkunci.

Diketahui selanjutnya, pihak kepolisian menyatakan bahwa pembunuhan ibu dan anak dipastikan berlatar belakang pencurian disertai kekerasan yang mengakibatkan kematian. (gms)

Baca Juga:

1. Saat Rekonstruksi, Warga Ingin Hajar Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak
2. Warga Padati Lokasi Rekonstruksi Pembunuhan Ibu dan Anak
3. Keluarga Pembunuhan Ibu dan Anak Ucapkan Terima Kasih
4. Polisi Ungkap Tersangka Pembunuhan Ibu dan Anak di Cakung
5. Kronologi Pembunuhan Ibu dan Anak di Cakung