Stasiun Karet Bakal Ditutup, Alasan dan Dampaknya Bagi Penumpang
Kereta Bandara Soekarno-Hatta. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
MerahPutih.com - Pemerintah melalui PT Kereta Api Indonesia (KAI) berencana akan menutup operasional Stasiun KRL Commuter Line Karet, Jakarta Pusat.
Informasi ini pertama kali disampaikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di Stasiun BNI City, Jakarta Pusat, yang dikutip, Kamis (2/1).
Langkah ini dilakukan sebagai upaya mengoptimalkan ekosistem perkeretaapian, salah satunya operasional kereta bandara.
"Ini yang tadi dibilang kan bagaimana membangun ekosistem seperti tadi. Mungkin di (stasiun) Karet, ditutup," ucap Erick.
Menteri Erick menuturkan, kinerja kereta bandara kurang maksimal dalam penyerapan potensi penumpang. Adapun dari 56 juta penumpang Bandara Soekarno Hatta, ditargetkan 10 juta penumpang atau sekitar 20 persen menggunakan kereta bandara. Namun, realisasinya hanya melayani 1,5 juta penumpang per tahun.
Baca juga:
Targetkan 10 Juta Penumpang, Waktu Tempuh Kereta Bandara Bakal Dipercepat Jadi 35 Menit
Pengumuman penutupan Stasiun Karet itu pun dibenarkan Direktur Pengembangan Usaha dan Kelembagaan PT KAI, Rudi As Aturridha.
Menurut Rudi, keberadaan Stasiun Karet tidak lagi efisien lantaran jaraknya yang terlalu dekat dengan Stasiun BNI City, sebagai salah satu lokasi pemberangkatan kereta bandara. Sehingga, lanjut dia, untuk penumpang KRL yang ingin ke Karet dapat ditempuh dengan berjalan kaki.
"Stasiun karet ditutup karena sudah dekat sekali dengan BNI City. Jadi, kalau orang yang mau ke Karet, dia tinggal jalan saja. Kan kita sudah buat yang selasarnya sampai ke BNI City. Sehingga trafiknya pun akan lebih cepat," imbuhnya.
Penutupan Stasiun Karet masih dibahas dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Secara resminya, Stasiun Karet akan ditutup jika sudah ditetapkan dalam Grafik perjalanan kereta api (Gapeka) 2025.
Baca juga:
Barang Bawaan Ketinggalan di Kereta Cepat Whoosh? Gini Cara Urusnya MPPeeps!
Nantinya setelah operasional Stasiun Karet resmi ditutup, KAI hanya akan melayani naik atau turun penumpang KRL di Stasiun BNI City.
Untuk diketahui, Stasiun Karet yang berlokasi di Jakarta Pusat saat ini melayani berbagai rute KRL Commuter Line, seperti Karet-Bekasi, Karet-Cikarang, Karet-Angke, Karet-Kampung Bandan, Karet-Manggarai, Karet-Tambun, dan Karet-Duri. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Rencana Rute LRT Jabodebek akan Diperpanjang hingga Bogor
KAI dan Pemerintah Inggris Kembangkan Kawasan Transportasi Rendah Emisi di Kota Semarang
Minta Move On dari Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong, Erick Thohir Pastikan Rekrut Pelatih Baru untuk Timnas Indonesia
Benang Layangan Tersangkut di Jaringan Atas Rel Bahayakan KRL Tanah Abang-Tigaraksa
KAI Daop 1 Kantongi 15 Juta Penumpang, Penumpang Tertinggi Berangkat Pasar Senen
Demi Alasan Keamanan, Jembatan Saksi Bisu Kereta Bintaro Dibongkar
36 Kasus Pelecehan Seksual di Kereta Mayoritas Terjadi di KRL, KAI Ancam Blacklist Pelaku Nakal
Lepas Kontingen Indonesia ke AYG dan ISG 2025, Erick Thohir: Pahlawan yang Kita Kirim untuk Berperang
PT KAI Bongkar Habis Puluhan Bangunan Liar di Jalur Kampung Bandan-Angke, Bisa Bahayakan Perjalanan Kereta
Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-74 untuk Prabowo, Mahfud MD: Negara Akan Maju Jika Pemimpinnya Tambah Bugar