Headline

Sri Mulyani Prediksi Kebakaran Kilang Minyak Arab Saudi Pengaruhi Ekonomi Global

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 17 September 2019
 Sri Mulyani Prediksi Kebakaran Kilang Minyak Arab Saudi Pengaruhi Ekonomi Global

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Kebakaran kilang minyak Arab Saudi menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berpengaruh pada kondisi ekonomi global. Menurutnya kebakaran tersebu bisa menimbulkan kerentaan baru bagi ekonomi dunia.

"Ini adalah preseden yang belum pernah terjadi, pasti akan menimbulkan dampak vulnerability dari munculnya serangan tersebut," ujar Sri Mulyani saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (16/9).

Baca Juga:

Sri Mulyani Kagumi BJ Habibie Sebagai Sosok yang Menginspirasi

Lebih lanjut, Sri Mulyani mengatakan insiden ini dapat menjadi sumber ketidakpastian baru karena pasokan minyak dunia, yang sebagian besar disumbangkan Arab Saudi, dapat berkurang hingga 50 persen.

Kilang minyak Arab Saudi diserang gerilyawan Houthi
Kilang minyak Arab Saudi diserang pejuang Yaman (Foto: rri.co.id)

Untuk itu, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini akan mencari perkembangan baru terkait proses pemulihan dari kebakaran tersebut dan menimbang dampaknya kepada kinerja APBN.

"Disrupsi ini akan menimbulkan kenaikan harga, dan sudah terjadi kenaikan hanya dalam waktu sehari. Kita lihat dampaknya permanen atau hanya sementara," kata Sri Mulyani.

Kelompok gerilyawan Yaman yang bersekutu dengan Iran, Al-Houthi, pada Sabtu (14/9) menyerang dua instalasi minyak Arab Saudi, Aramco, termasuk instalasi terbesar pemrosesan minyak di dunia.

Baca Juga:

Untungkan Kreditur Asing, Sri Mulyani Disebut Menkeu 'Terbalik'

Sebagaimana dilansir Antara, pemerintah Arab Saudi menyatakan telah mengendalikan si jago merah, tanpa menjelaskan kondisi ini dapat mempengaruhi produksi minyak ekspor. Stasiun televisi negara itu menyatakan ekspor minyak berlanjut.

Serangan pesawat tanpa awak terhadap pengekspor minyak terbesar di dunia dilakukan saat raksasa minyak negara tersebut, Aramco, mempercepat rencana bagi penawaran terbuka awalnya pada tahun ini.

Peristiwa tersebut terjadi setelah serangan lintas-perbatasan terhadap instalasi minyak Arab Saudi dan tanker minyak di perairan Teluk.(*)

Baca Juga:

Perekonomian Domestik Stabil, Sri Mulyani Tetap Waspadai Perang Dagang

#Sri Mulyani Indrawati #Kilang Minyak #Arab Saudi #Menteri Keuangan
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Gelontorkan Duit ke Himbara, Bank Mandiri, BNI, dan BRI Terima Paling Besar untuk Bantu Kredit Rakyat
Dana tersebut bukan dana darurat, melainkan dana pemerintah yang sebelumnya belum dibelanjakan dan disimpan di bank sentral.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
Pemerintah Gelontorkan Duit ke Himbara, Bank Mandiri, BNI, dan BRI Terima Paling Besar untuk Bantu Kredit Rakyat
Indonesia
Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
Purabaya menegaskan kejadian ini menjadi pelajaran baginya dan keluarga untuk menjaga sikap maupun ucapan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
Indonesia
Pemerintah Diminta Jelaskan Strategi di Balik Rencana Penghapusan Utang UMKM dan Defisit RAPBN 2026
Secara rinci, dalam RAPBN 2026, pendapatan negara ditargetkan mencapai Rp3.147,7 triliun, sementara belanja negara sebesar Rp3.786,5 triliun
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Pemerintah Diminta Jelaskan Strategi di Balik Rencana Penghapusan Utang UMKM dan Defisit RAPBN 2026
Indonesia
Menkeu Purbaya Larang Anaknya Main IG Setelah Polemik Unggahan 'Gantikan Agen CIA'
Unggahan Yudo Sadewa yang kemudian memicu kontroversi itu: "Alhamdulilah, ayah ku melengserkan agen CIA Amerika yang menyamar jadi menteri".
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Menkeu Purbaya Larang Anaknya Main IG Setelah Polemik Unggahan 'Gantikan Agen CIA'
Indonesia
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Diminta Lakukan Lima Langkah Strategis untuk Jawab Tuntutan Demonstran dan Keresahan Publik
Misbakhun merekomendasikan lima langkah strategis, termasuk subsidi tepat sasaran dan reformasi fiskal progresif
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Diminta Lakukan Lima Langkah Strategis untuk Jawab Tuntutan Demonstran dan Keresahan Publik
Berita Foto
Raker Perdana Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dengan Komisi XI DPR Bahas RKA Tahun 2026
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa (kedua kanan) didampingi Wakil Menteri Keuangan Thomas A. M. Djiwandono (kanan), Anggito Abimanyu (kiri) dan Suahasil Nazara (kedua kiri) saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (10/9/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 10 September 2025
Raker Perdana Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dengan Komisi XI DPR Bahas RKA Tahun 2026
Dunia
Penyerangan di Qatar Dianggap Melanggar Hukum Internasional, Arab Saudi Peringatkan Konsekuensi Serius yang Bakal Diterima Israel
Kementerian Luar Negeri Arab Saudi turut mengutuk keras serangan Israel ke Doha, Qatar.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Penyerangan di Qatar Dianggap Melanggar Hukum Internasional, Arab Saudi Peringatkan Konsekuensi Serius yang Bakal Diterima Israel
Indonesia
PKB Harap Purbaya Yudhi Sadewa Mampu Wujudkan Pertumbuhan 8 Persen dan Ekonomi Berdikari Tanpa Banyak Utang
Cak Udin juga menekankan pentingnya membangun ekonomi berdikari
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 September 2025
PKB Harap Purbaya Yudhi Sadewa Mampu Wujudkan Pertumbuhan 8 Persen dan Ekonomi Berdikari Tanpa Banyak Utang
Berita Foto
Prosesi Serah Terima Jabatan Menteri Keuangan Sri Mulyani kepada Purbaya Yudhi Sadewa
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa (kiri) bersama pejabat lama Sri Mulyani Indrawati bersalaman saat serah terima jabatan di Kemenkeu, Jakarta, Selasa (9/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 09 September 2025
Prosesi Serah Terima Jabatan Menteri Keuangan Sri Mulyani kepada Purbaya Yudhi Sadewa
Indonesia
Akui tak Mudah Jadi Menkeu, Purbaya Minta Waktu dan Terbuka Menerima Kritik
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, dirinya meminta waktu untuk bisa bekerja lebih baik. Ia juga terbuka menerima kritik.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Akui tak Mudah Jadi Menkeu, Purbaya Minta Waktu dan Terbuka Menerima Kritik
Bagikan