Sri Mulyani Kedodoran Urus Kinerja Anak Buah karena Sibuk Ngurus Utang

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 09 Maret 2023
Sri Mulyani Kedodoran Urus Kinerja Anak Buah karena Sibuk Ngurus Utang

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/3/2023). (ANTARA/Indra Arief Pribadi)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani terus mendapat sorotan. Pasalnya, belum selesai kasus anak buahnya di Direktorat Jenderal Pajak, kebijakan Sri Mulyani juga mendapatkan sorotan dari legislator Senayan.

Anggota Komisi XI DPR RI Misbakhun menegaskan pergantian presiden di 2024 tidak akan berpengaruh kepada perekonomian Indonesia bila posisi Menkeu masih dijabat Sri Mulyani.

Baca Juga

Itjen Kemenkeu Rekomendasikan Sri Mulyani Pecat Rafael Trisambodo

“Siapa pun presidennya kalau Menkeunya tetap SMI (Sri Mulyani) maka disiapkan jerat utang yang tinggi buat pembiayaan fiskal kita. Debt trap,” kata Misbakhun kepada wartawan, Kamis (9/3).

Menurut Misbakhun, metode yang digunakan Sri Mulyani untuk menggerakkan ekonomi yakni dengan memompa gelombang utang.

Politikus Golkar ini menilai, kebijakan gelembung utang yang diterbitkan Sri Mulyani dapat menyandera presiden dan partai politik penguasa.

“Menggerakkan ekonomi secara instan metodenya hanya dengan utang tanpa melihat risiko jangka panjangnya,” ujarnya.

Baca Juga

Kepemilikan Moge Menteri Sri Mulyani Jadi Sorotan

Dikatakannya, Sri Mulyani juga kerap berdalih dan melakukan pecitraan memompa gelembung utang untuk menaikkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

“Pencitraannya untuk menaikkan pertumbuhan, karena dari utang maka tumbuh nya sedang-sedang saja karena digandoli beban kewajiban bayar bunga utang dan cicilan lainnya,” imbuhnya.

Menurut Misbakhun akibat utang tersebut, Sri Mulyani kedodoran dalam mengurus kinerja para anak buahnya.

“Karena sibuk ngurus utang. Maka Sri Mulyani kedodoran mengurus kinerja anak buahnya di semua unit eselon 1 dan BUMN di lingkungan Kemenkeu,” pungkasnya. (Pon)

Baca Juga

Sri Mulyani Jawab Instruksi Jokowi agar Kementerian Tertibkan Aparatur di Bawah

#Mukhamad Misbakhun #Sri Mulyani #Menteri Keuangan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
Purabaya menegaskan kejadian ini menjadi pelajaran baginya dan keluarga untuk menjaga sikap maupun ucapan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
Indonesia
Pemerintah Diminta Jelaskan Strategi di Balik Rencana Penghapusan Utang UMKM dan Defisit RAPBN 2026
Secara rinci, dalam RAPBN 2026, pendapatan negara ditargetkan mencapai Rp3.147,7 triliun, sementara belanja negara sebesar Rp3.786,5 triliun
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Pemerintah Diminta Jelaskan Strategi di Balik Rencana Penghapusan Utang UMKM dan Defisit RAPBN 2026
Indonesia
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Diminta Lakukan Lima Langkah Strategis untuk Jawab Tuntutan Demonstran dan Keresahan Publik
Misbakhun merekomendasikan lima langkah strategis, termasuk subsidi tepat sasaran dan reformasi fiskal progresif
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Diminta Lakukan Lima Langkah Strategis untuk Jawab Tuntutan Demonstran dan Keresahan Publik
Berita Foto
Raker Perdana Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dengan Komisi XI DPR Bahas RKA Tahun 2026
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa (kedua kanan) didampingi Wakil Menteri Keuangan Thomas A. M. Djiwandono (kanan), Anggito Abimanyu (kiri) dan Suahasil Nazara (kedua kiri) saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (10/9/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 10 September 2025
Raker Perdana Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dengan Komisi XI DPR Bahas RKA Tahun 2026
Indonesia
Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi
Presiden RI, Prabowo Subianto, dinilai ingin melepas orang-orang di era Jokowi. Empat dari lima menteri yang dicopot pernah bertugas di era Jokowi.
Soffi Amira - Rabu, 10 September 2025
Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi
Indonesia
PKB Harap Purbaya Yudhi Sadewa Mampu Wujudkan Pertumbuhan 8 Persen dan Ekonomi Berdikari Tanpa Banyak Utang
Cak Udin juga menekankan pentingnya membangun ekonomi berdikari
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 September 2025
PKB Harap Purbaya Yudhi Sadewa Mampu Wujudkan Pertumbuhan 8 Persen dan Ekonomi Berdikari Tanpa Banyak Utang
Berita Foto
Prosesi Serah Terima Jabatan Menteri Keuangan Sri Mulyani kepada Purbaya Yudhi Sadewa
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa (kiri) bersama pejabat lama Sri Mulyani Indrawati bersalaman saat serah terima jabatan di Kemenkeu, Jakarta, Selasa (9/9/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 09 September 2025
Prosesi Serah Terima Jabatan Menteri Keuangan Sri Mulyani kepada Purbaya Yudhi Sadewa
Indonesia
Akui tak Mudah Jadi Menkeu, Purbaya Minta Waktu dan Terbuka Menerima Kritik
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, dirinya meminta waktu untuk bisa bekerja lebih baik. Ia juga terbuka menerima kritik.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Akui tak Mudah Jadi Menkeu, Purbaya Minta Waktu dan Terbuka Menerima Kritik
Indonesia
Ucapan Kontroversial Menkeu Purbaya Bikin Gaduh, Ekonom Peringatkan Hal ini
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, baru saja menggantikan Sri Mulyani. Namun, ucapan kontroversialnya memicu kegaduhan. Ekonom pun memperingatkan hal ini.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Ucapan Kontroversial Menkeu Purbaya Bikin Gaduh, Ekonom Peringatkan Hal ini
Indonesia
Menkeu Purbaya ‘Angkat Topi’ untuk Sri Mulyani, Dianggap Mampu Jaga Stabilitas Ekonomi Indonesia di Tengah Tekanan Global
Kementerian Keuangan resmi melakukan serah terima jabatan Menteri Keuangan dari Sri Mulyani ke Purbaya Yudhi Sadewa, Selasa (9/9).
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Menkeu Purbaya ‘Angkat Topi’ untuk Sri Mulyani, Dianggap Mampu Jaga Stabilitas Ekonomi Indonesia di Tengah Tekanan Global
Bagikan