Sosok Chrisye 'Hidup Kembali' di Panggung Synchronize Fest 2019

Chrisye Live by Erwin Gutawa Obati Kerinduan akan sosok Penyanyi Legendaris Indonesia (Foto: MP/Raden Yusuf Nayamenggala)
SALAH satu penampilan yang banyak dinantikan dari ratusan pengisi berkualitas lain di acara Synchronize Fest 2019, adalah Chrisye Live by Erwin Gutawa yang dijadwalkan untuk menghibur pengunjung di hari kedua festival musik tahunan tersebut, Sabtu (5/10).
Seperti yang kita ketahui, musisi legendaris Chrisye telah meninggal dunia sejak 30 Maret 2007. Meski telah pergi belasan tahun silam. Karya-karya emasnya hingga kini masih terus dikenang dan didengarkan, termasuk oleh generasi muda.
Baca juga:
Glenn Fredly Gaungkan Pesan Perdamaian Papua di Synchronize Fest 2019
Mungkin kamu bertanya-tanya, seperti apa pertunjukan Chrisye Live By Erwin Gutawa? Singkat cerita, pada pertunjukan itu terdapat video Chrisye saat konser yang sudah di edit sedemikian rupa, hingga seakan mendiang Chrisye bernyanyi dan hadir diatas panggung. Sementara Erwin Gutawa mengiringinya dengan musik secara live.
Suasana haru dan kerinduan akan sosok penyanyi legendaris bersuara khas tersebut, begitu terasa. Penampilan Chrisye Live By Erwin Gutawa dibuka dengan paduan suara dari belasan gadis muda yang menyanyikan lagu Lilin Lilin Kecil. Setelah itu, dari layar besar diatas panggung diputar video klip lagu Semusim.
Lalu yang mengejutkan dan membuat nuansa nostalgia semakin terasa, yakni ketika tiba-tiba suara Chrisye terdengar tengah menyapa para penonton. Ribuan pengunjung Synchronize Fest 2019 yang memadati Dynamic Stage, tersihir dengan kerinduan akan sosok penyanyi yang sempat tergabung dalam grup legendaris Guruh Gypsy.
"Selamat malam semuanya, senang bisa bersama kalian semua disini dengan sahabat saya Erwin Gutawa, siapa yang mau nyanyi," ucap Chrisye lewat video di layar besar yang menjadi latar panggung. Penonton yang mendengarnya sontak berteriak histeris menyambut sapaan dari sang legenda musik Indonesia tersebut.
Setelah itu barulah Erwin Gutawa muncul keatas panggung dan langsung membawakan beberapa lagu hit dari Chrisye. Di antaranya termasuk lagu Aku Cinta Dia, Huru Hara dan Nona Lisa. Seluruh lagu tersebut diisi oleh rekaman suara Chrisye yang seakan hidup kembali dan bernyanyi di atas panggung. Suasana kian meriah saat lagu Anak Sekolah di kumandangkan. Seluruh penonton yang hadir bernyanyi bersamaan sambil berdansa ria.
Pertunjukan terus berlanjut, hingga terdengar suara Chrisye dari atas panggung yang menyapa para penonton di Synchronize Fest 2019. "Karena cinta kita ada disini, hadirin semua ada, terimakasih atas cinta. Biasanya sih kalau saya nyanyiin lagu ini orang benyanyi lantang, lebih lantang dari biasanya," kata Chrisye seperti pada rekaman yang disuguhkan.
Rupanya lagu yang dimaksud ialah Kisah Cintaku. Saat lagu tersebut dimainkan, para penonton memenuhi permintaan mendiang Chrisye dengan bernyanyi lantang dari awal hingga akhir lagu. Hingga lirik "Mengapa terjadi kepada dirimu, aku tak percaya kau telah tiada" yang begitu mendalam, menggema seantero area Gambir Expo.
Baca juga:
Selanjutnya beberapa lagu hit Chrisye kembali dimainkan. Antara lain yakni Kala Cinta Menggoda, Angin Malam, Untukku dan Seperti yang Kau Minta. Setelah itu giliran Erwin Gutawa yang menyapa para penonton yang hadir. Penata musik ternama Indonesia itu menyampaikan kekagumannya pada sosok mendiang Chrisye.
"Haloo selamat malam semuanya, malam ini malam yang sangat istimewa karena kita sedang mengenang soosk yang sederhana namun karismatik, sosok ini seorang tokoh dan pahlawan musik Indonesia," ujar Erwin dari atas panggung.
Setelah itu, Erwin Gutawa berkisah tentang sebuah lagu yang diciptakannya bersama Gita Gutawa pada tahun 2012 berjudul Kidung Abadi. Lagu itu dibuat lima tahun pasca Chrisye meninggal dunia. Menurut Erwin, lagu itu sengaja diciptakan untuk dinyanyikan oleh Chrisye, namun sayang sang legenda musik itu telah tiada.
Kendati demikian Erwin Gutawa tetap 'kekeh' jika lagu tersebut harus dinyanyikan oleh Chrisye. Hingga dirinya pun membuat penggabungan 246 suku kata dari master suara asli Chrisye pada lagu-lagunya. "Lagu Kidung Abadi ini bentuk penyesalan, karena selama 10 tahun saya menjadi music arranger beliau, saya belum pernah menciptakan lagu untuknya, karena itu saya ingin lagu tersebut tetap dinyanyikan oleh Chrisye," tutur Erwin.
Saat menceritakan tentang kisah lagu Kidung Abadi yang dikhususkan untuk Chrisye. Mata Erwin Gutawa pun berkaca-kaca hingga akhirnya tak kuasa menahan linangan air mata. Saat suasana begitu haru, Erwin pun tak lupa untuk selalu mendoakan sang legenda musik. "Lagu Kidung Abadi ini sekaligus menjadi doa, semoga arwah Chrisye selalu diterima di sisi-Nya," ujar Erwin yang langsung di amini oleh penonton yang hadir. Lalu Kidung Abadi pun menyusul dimainkan.
Namun lagu tersebut bukanlah lagu penutup, melainkan masih ada satu lagu pamungkas dari penamipilan Chrisye Live By Erwin Gutawa, adalah lagu Pergilah Kasih. Diakhir penampilan, seluruh pemain musik dan paduan suara berdiri di depan panggung dan memberikan penghormatan untuk mendiang Chrisye serta seluruh penonton yang hadir di Synchronize Fest 2019.
Para penonton terlihat sangat terhibur dan puas dengan penampilan Chrisye Live By Erwin Gutawa. Selain senang karena bisa kembali mendengar suara sang legenda musik, tidak sedikit di antara penonton yang tak kuasa menahan air mata. Baik tangis karena kerinduan terhadap sosok Chrisye, maupun tangis baper akan lagu pamungkas yang cukup mendalam. (ryn)
Baca juga:
The Upstairs Sukses Buat Pengunjung Synchronize Fest 2019 Berdansa Lepas
Bagikan
Berita Terkait
Panggung Kosong, Sikap Tegas Paguyuban Crowd Surf Tolak Sponsor Freeport di Pestapora

Super Girlies Umumkan Comeback dengan Rilis Ulang Lagu 'Aw Aw Aw', Intip Lirik Lengkapnya

Pee Wee Gaskins Putar Waktu Lewat Album Tribute 'Salute from Pee Wee Gaskins'
Lirik Lagu 'Penyangkalan' for Revenge, Ekspresi Luka dan Pergulatan Emosional saat Ditinggal tanpa Alasan Jelas

Lirik Lagu 'Gugatan Rakyat Semesta', Suara Perlawanan dan Refleksi dari .Feast

Danil Josse Hidupkan Kembali 'Yang Terindah' dengan Sentuhan Emosional

Sukses Lancar Rejeki: Semangat Remaja Bekasi yang 'Meledak' Lewat Album Debut

DWP 2025 akan Kembali Guncang Bali: Calvin Harris, Skrillex, hingga Charlotte de Witte Siap Meriahkan GWK

Kolaborasi Okta dan Eross Sheila on 7 Lahirkan Lagu 'Cahaya Bulan', Simak Liriknya!

Lirik Lagu 'Matraman' The Upstairs, Anthem yang Menyulut Energi Generasi Awal 2000-an
