Soal Pidato Anies, Polri Akan Panggil Saksi-saksi yang Hadir di Balaikota
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan berpidato dihadapan ribuan simpatisannya di halaman Balai Kota DKI Jakarta. (Merahputih.com / Rizki Fitrianto)
MerahPutih.com - Bareskrim Polri akan segera memanggil saksi-saksi yang berada di Balaikota saat Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan menyampaikan pidatonya yang menyinggung masalah 'Pribumi'. Saksi-saksi itu merupakan orang yang mendengar langsung pidato Anies.
"Pasti akan periksa saksi-saksi, pelapor, keterangan ahli, kemudian saksi lain melihat, mendengar dan merasakan sendiri," ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Setyo Wasisto di Mabes Polri, Jumat (20/10).
Buntut dari pidato persada Anies soal 'Pribumi', sejumlah pihak melaporkan Mantan Mendikbud itu ke Polisi. Mereka menilai Anies diskriminatif terhadap suatu ras dan etnis.
Laporan itu sendiri masih dalam tahap pengkajian oleh Mabes Polri. Setelah dilakukan kajian, jika laporan memenuhi unsur tindak pidana, maka akan langsung diserahkan ke Direktorat di Bareskrim Polri.
"Kalai itu laporannya ada di beberapa tempat, maka akan disatukan. Dan dilihat apakah ini pelaporannya sama, kasusnya. Sehingga akan diproses pada satu satker," ucap Setyo.
Setyo memastikan, terlapor, Anies Baswedan akan dipanggil. "Nanti, itu belakangan. saksi saksi dulu lah. Prosedurnya kan begitu," ucap Setyo. (Ayp)
Baca juga berita terkait dalam artikel berikut: Sengkarut Pidato Anies, Politisi Tionghoa: Semangat Kebangsaan Kita Belum Kokoh
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Desak Polisi Usut Tuntas Temuan 2 Kerangka Manusia di Kwitang secara Profesional, DPR: Jangan Sampai Menimbulkan Banyak Spekulasi
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Bandar Mulai Ketar-ketir
Momen Presiden Prabowo Subianto Pimpin Pemusnahan Narkoba 214,84 Ton di Jakarta
Presiden Prabowo Sebut Negara Lain Bingung Polisi Indonesia Ikut Urus Persoalan Pangan
Tak Ada Toleransi, Polri Kembangkan Sistem Deteksi Dini LGBT untuk Seleksi Calon Polisi
Mencengangkan! Polri Ungkap Ada 228 Kampung Narkoba Tersebar di Seluruh Indonesia
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Polisi Mulai Terpapar Radikalisme, As SDM Kapolri Waspadai Fenomena Polisi Cinta Sunah
Polri Gelar SPMB SMA Kemala Taruna Bhayangkara, Mendiktisaintek: Ciptakan Generasi Cerdas hingga Berdaya Saing Global