Soal Komik Superman Biseksual, Politisi Demokrat Minta Pembaca Kritis

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 14 Oktober 2021
Soal Komik Superman Biseksual, Politisi Demokrat Minta Pembaca Kritis

Anggota Komisi I DPR RI dari FPD, Rizki Aulia Rahman Natakusumah. Foto; Istimewa

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - DC Comics Superman: Son of Kal-El, yang menghadirkan sosok superman dengan karakter biseksual mendapatkan sorotan tajam dari masyarakat Indonesia. Pasalnya, hal tersebut tentunya bertentangan dengan nilai-nilai keagamaan.

Anggota Komisi I DPR RI dari FPD, Rizki Aulia Rahman Natakusumah meminta kepada para pembaca komik bersikap kritis. Sebab, komik merupakan salah satu media modern yang turut mempengaruhi corak budaya dan tingkah laku masyarakat, terutama anak muda.

Baca Juga

Komik 'Spider-Man' Pecahkan Rekor Penjualan Mencapai Rp 51 Miliar

"Maka ketika ada komik luar negeri yang membawa cerita yang bersinggungan dengan norma yang hidup di masyarakat Indonesia, nalar pembaca generasi sekarang harus kritis," kata Rizki dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (14/10).

Politisi asal Banten ini juga menyatakan, sudah menjadi rahasia umum bahwa kreativitas DC menciptakan figur-figur pahlawan telah menjadi patokan industri komik populer dunia. Tapi di sisi lain, Indonesia sendiri sebenarnya kaya akan budaya heroik legendaris yang keren untuk menjadi bahan pembuatan komik.

"Hanya perlu sedikit polesan dan narasi yang menarik agar komik buatan Indonesia bisa asyik dinikmati seluruh penggemar komik di dunia. Maka ini adalah tantangan bagi kreator komik Indonesia untuk bisa belajar dari DC dalam menciptakan cerita yang diterima pembaca, tanpa mengorbankan riwayat panjang kisah lokal," sambungnya.

Ia juga menegaskan, ada peran pemerintah untuk memberikan ‘haven’ bagi pekerja kreatif, khususnya bagi komikus. Jangan ada restriksi berupa pajak atau lapisan izin birokrasi yang berbelit-belit yang dibebankan ke komikus Indonesia. Jangan sampai jiwa-jiwa seni mereka yang menekuni dunia ini dipenjara dengan restriksi administrasi yang membuat frustrasi.

Putra Achmad Dimyati Natakusumah itu menambahkan, dalam kasus munculnya tokoh fiksi yang memiliki sifat yang tidak sesuai dengan norma lokal, kita harus mempertanyakan kesiapan pembaca Indonesia.

"Apakah cerita tersebut bisa diterima masyarakat yang sudah memiliki karakter kepercayaan tersendiri? Kami percaya pembaca Indonesia memiliki filter sensorship mandiri tentang objek bacaan yang pantas mereka konsumsi," paparnya.

Karakter Superman gay DC Comics (Foto: DC Comics)
Karakter Superman gay DC Comics (Foto: DC Comics)

Bagi Rizki, spektrum kreativitas juga sangat luas sehingga tidak perlu menabrakkan kreativitas dan norma masyarakat.

"Mengapa harus menabrakkan kreativitas dan norma masyarakat? Bukankah karakter kreativitas yang fleksibel seharusnya bisa terus tumbuh dalam koridor tata krama serta kesantunan sosial?," ucapnya retoris.

Terakhir, ia mengajak semua pihak untuk melihat isu ini dengan objektif dan proporsional.

"Mari kita mengadaptasi pelajaran positif dan mengelola implikasi negatif dari fenomena ini. Pemerintah juga harus realistis, jika supply komik tersebut bisa masuk ke Indonesia, maka pasti ada demand yang cukup besar dari pasar di negara ini. Bisa apa pemerintah jika hal ini terjadi? Kejadian ini bisa menjadi momen untuk meninjau kembali sesolid dan serelevan apa sistem sensorship publik di Indonesia sehingga dampak buruk dari komik semacam ini bisa dikendalikan," pungkasnya.

Seperti yang diketahui sebelumnya, bahwa penerbit serial komik populer DC Comics mengumumkan bahwa tokoh Superman terbaru, Jon Kent, akan digambarkan sebagai pria biseksual.

Dalam komik yang akan terbit pada November mendatang, Jon, yang merupakan anak dari Clark Kent-yang sebelumnya juga menjadi pahlawan super Superman, diceritakan menjalin hubungan romantis sesama jenis dengan temannya, Jay Nakamura.

DC Comics mengumumkan munculnya Superman sebagai pria biseksual, pada hari Senin (11/10), bertepatan dengan National Coming Out Day, hari kesadaran LGBT tahunan yang dimulai di AS. (*)

Baca Juga

Wajib Baca, 5 Komik Manga Jepang Terbaik Versi MyAnimeList

#Partai Demokrat #Komik
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Politikus Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin mengatakan, kasus kematian balita di Sukabumi menjadi bukti gagalnya negara melindungi rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Geger Kematian Balita di Sukabumi, Demokrat: Bukti Gagalnya Negara Lindungi Rakyat Miskin
Lifestyle
Berbagai Bintang Hasil Buruan Sutradara Rob Jabbaz Adu Peran di Film Crossed
Film menampilkan karakter Owen Harn, pemimpin kelompok Crossed, yang terinfeksi sebagai penjahat Horsecock.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Juli 2025
Berbagai Bintang Hasil Buruan Sutradara Rob Jabbaz Adu Peran di Film Crossed
Indonesia
Tegaskan Roy Suryo Sudah Mundur Sejak 2019, Demokrat Sebut Ada Upaya Adu Domba SBY dengan Jokowi
Partai Demokrat membantah tuduhan dalang di balik kasus ijazah palsu Jokowi
Wisnu Cipto - Senin, 28 Juli 2025
Tegaskan Roy Suryo Sudah Mundur Sejak 2019, Demokrat Sebut Ada Upaya Adu Domba SBY dengan Jokowi
Indonesia
Kondisi SBY Makin Membaik, 2-3 Hari Lagi Sudah Boleh Pulang dari RSPAD
SBY dirawat karena membutuhkan istirahat usai menjalani rangkaian aktivitas yang sangat padat di dalam dan luar negeri.
Wisnu Cipto - Senin, 21 Juli 2025
Kondisi SBY Makin Membaik, 2-3 Hari Lagi Sudah Boleh Pulang dari RSPAD
Indonesia
Open Recruitment Program Kreatif UMKM Meledak, Sekjen Demokrat Ikut Berperan Penting
Open recruitment program UMKM Kreatif meledak. Sekjen Demokrat ikut berperan penting dalam kehadiran program tersebut bagi para pelaku UMKM.
Soffi Amira - Kamis, 22 Mei 2025
Open Recruitment Program Kreatif UMKM Meledak, Sekjen Demokrat Ikut Berperan Penting
Indonesia
Legislator Demokrat Harap TNI tak Jaga Kejagung secara Permanen
Legislator Demokrat, Hinca Panjaitan berharap, TNI tidak menjaga Kejagung secara permanen. Hal itu menyusul terbitnya Peraturan Presiden No 66 Tahun 2025.
Soffi Amira - Kamis, 22 Mei 2025
Legislator Demokrat Harap TNI tak Jaga Kejagung secara Permanen
Indonesia
Legislator Demokrat Ingatkan Kejagung Jangan Jadi Bandit Demokrasi
Menurut Hinca, penetapan tersangka terhadap insan pers dengan dalil pemberitaan bakal memengaruhi transparansi penegakan hukum di Tanah Air.
Frengky Aruan - Rabu, 21 Mei 2025
Legislator Demokrat Ingatkan Kejagung Jangan Jadi Bandit Demokrasi
Indonesia
AHY Minta UMKM Diperkuat, Anggota DPR Hillary Brigitta Lasut Luncurkan Program Pembinaan
Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), meminta agar UMKM diperkuat. Anggota DPR RI dapil Sulawesi Utara, Hillary Brigitta Lasut, langsung meluncurkan program ini.
Soffi Amira - Senin, 19 Mei 2025
AHY Minta UMKM Diperkuat, Anggota DPR Hillary Brigitta Lasut Luncurkan Program Pembinaan
Indonesia
Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Prihatin Gelombang PHK, Pemprov Harus Bertindak Strategis di Dunia Digital
Tingginya angka PHK ini harus menjadi perhatian kebijakan ketenagakerjaan dan iklim usaha di Jakarta yang perlu dievaluasi secara menyeluruh.
Dwi Astarini - Kamis, 08 Mei 2025
Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Prihatin Gelombang PHK, Pemprov Harus Bertindak Strategis di Dunia Digital
Indonesia
Prabowo Akui 'Kurang Baik' Komunikasi Publik, Demokrat: Justru Itu Kelebihannya
Kadang-kadang, kesalahan di awal justru menjadi peluang untuk perbaikan di masa depan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 13 April 2025
Prabowo Akui 'Kurang Baik' Komunikasi Publik, Demokrat: Justru Itu Kelebihannya
Bagikan