Smartboard Dukung Digitalisasi Pendidikan, Komisi X DPR Ingatkan Guru agar tak Menyalahgunakannya
Smartboard untuk pembelajaran di kelas. (Dok Istimewa0
MERAHPUTIH.COM – ANGGOTA Komisi X DPR RI Muhammad Hilman Mufidi menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Presiden Prabowo Subianto yang mencanangkan digitalisasi pendidikan, salah satunya dengan pendistribusian papan interaktif digital atau smartboard ke berbagai sekolah.
?
Hilman menilai program digitalisasi pendidikan sebagai langkah penting untuk mempercepat pemerataan kualitas pendidikan nasional. Menurutnya, penyediaan perangkat digital seperti smartboard dapat membantu guru menghadirkan proses belajar yang lebih interaktif, menarik, dan relevan dengan perkembangan teknologi.
?
“Pemerintah sudah berada di jalur yang tepat. Digitalisasi pendidikan merupakan keniscayaan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan mengurangi kesenjangan antarwilayah,” ujar Hilman kepada wartawan, Kamis (20/11).
?
Meski demikian, Hilman menekankan keberhasilan program ini sangat bergantung pada kompetensi dan kebijaksanaan para pendidik dalam memanfaatkan teknologi. Ia mengingatkan agar perangkat seperti smartboard digunakan sesuai tujuan pendidikan, bukan untuk aktivitas yang tidak relevan. “Guru harus profesional dan bijak dalam menggunakan perangkat digital. Jangan sampai ada lagi kasus smartboard dipakai untuk karaoke atau hal-hal yang tidak mendukung pembelajaran,” tegasnya.
Baca juga:
Semua Sekolah Bakal Dapat Smartboard, Duitnya Dari Sitaan Koruptor
?
Legislator asal Dapil Jawa Timur II itu mendorong pemerintah untuk memastikan pelatihan guru berjalan optimal sehingga para pendidik benar-benar mampu memanfaatkan smartboard dan perangkat digital lainnya secara maksimal dan tepat guna. “Teknologi hanya alat. Hal yang membuatnya bermanfaat yakni kesiapan SDM-nya. Oleh karena itu, peningkatan kompetensi guru harus berjalan seiring dengan distribusi perangkat,” tutup Hilman.
?
Presiden Prabowo menyebut program digitalisasi pendidikan sudah menunjukkan hasil awal yang positif. Dia meminta Kemendikdasmen membentuk tim khusus yang bertugas meninjau dan menyesuaikan animasi serta materi pembelajaran agar relevan bagi siswa di berbagai daerah.
?
Kemendikdasmen menargetkan pemasangan lebih dari 288.000 smartboard akan tercapai pada Desember 2025. Untuk tahun berikutnya, pemerintah menargetkan pemasangan sekitar satu juta panel smartboard di sekolah-sekolah.(Pon)
Baca juga:
?
?
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Smartboard Dukung Digitalisasi Pendidikan, Komisi X DPR Ingatkan Guru agar tak Menyalahgunakannya
Pramono Anung Lantik 673 Kepala Sekolah, Minta Sekolah Bebas Perundungan
Prabowo Janjikan Pendidikan Dokter, Perawat, Paramedis Dibiayai Negara dengan Beasiswa Penuh
Presiden Prabowo Minta Setiap Kerdatangannya tak lagi Disambut Anak-Anak, Kasihan Lihat Kepanasan dan Ganggu Jam Sekolah
Wamendikdasmen Ingin Sentralisasi Guru, Mudahkan Redistribusi Guru
Presiden Prabowo Resmikan RS KEI, Sebut Buah Inisiatif Jokowi dan Hibah UEA
Presiden Prabowo Dijadwalkan Resmikan RS Kardiologi Emirat–Indonesia Solo
Momen Presiden Prabowo Subianto Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas
Luncurkan Smartboard, Presiden Prabowo Ingin Sekolah Terintegrasi Teknologi Modern seperti di Negara Maju
Mendikdasmen Pastikan Guru Tetap Jadi Pusat Pembelajaran, Smartboard Hanya Alat Bantu