Slank Hingga Kotak Siapkan Kejutan Bagi Pengunjung Jelajahin Livin Sanur Fest 2022

GRUP musik Slank punya ikatan kuat dengan Bali. Paling tidak tiga lagunya, Poppies Lane Memory, Bali Bagus, dan Tepi Campuhan lahir dari grup musik asal Jalan Potlot saat berada di Bali. Bahkan, penggemar nan akrab disapa Slankers kemudian tahu daerah Campuhan berada di Bali justru karena lagu Slank.

Pada hajatan Jelajahin Livin Sanur Fest 2022, Slank memastikan akan membawakan ketiga lagu paling identik dengan Bali tersebut. "Ya kami ada tiga lagu tentang Bali. Pokoknya Slank akan habis-habisan," kata Basis Slank Ivanka sesaat meninggalkan konferensi pers Jelajahin Livin Sanur Fest 2022, di Area Relief Pusaka 1 B Gedung Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat (17/5).

Baca juga:

Enggak Melulu Penuh Tawa, Begini Suka Duka Panitia Pensi Sekolah

Slank, lanjut Ivanka, akan memberikan kejutan spesial pada penampilannya di panggung Jelajahin Livin Sanur Fest 2022, salah satunya dengan menggandeng musisi lokal Bali. "Bocorannya sedikit aja. Pokoknya masih banyak lagi. Pada datang aja saksikan langsung," kata pembetot bass Slank tersebut.

Selain Slank, hajatan musik terbesar perdana di Bali selama pandemi tersebut menghadirkan beragam musisi ternama, mulai dari Kotak, Fourtwnty, Ipang Lazuardi, Dipha Barus, P Joanan, Tony Q Rastafara, Gugun Blues Shelter, Catchy Karma (Ras Muhammad feat Octav Sicillia), Power Metal, Navicula, Manja, Lolot, The Nameks, Psycoplo, Koyuki, DJ Catharina, dan DJ Jack Malven.

Ivanka mengaku tak sabar ingin segera memanaskan panggung Jelajahin Livin Sanur Fest 2022. "Manggung di Bali hal paling ditunggu-tunggu dari dua tahun lalu," kata Ivanka mengenang.

Senada dengan Ivanka, Vokalis Band Kotak Tantri Syalindri Ichlasari juga merasa kangen manggung ditonton banyak orang kemudian bersenang-senang dan bernyanyi bersama. "Akhirnya! Tadinya megang sutil, cobek, sekarang megang mic (microphone) lagi," kata Tantri antusias menyambut panggungnya sepuluh hari mendatang.

Grup musik Kotak, lanjut Tantri, sama seperti Slank juga akan memberikan kejutan spesial pada para penonton di hajatan tersebut dengan menampilkan grafis khas buatan timnya. "Enggak cuma itu, pokoknya masih banyak lagi deh," katanya sembari tertawa kecil.

Tantri merasa Bali tak hanya tempat wisata andalan tetapi juga tempat banyak orang menyimpan kenangan. Maka, usungan PT Hotel Indonesia Natour (HIN) bersama Renjana Productions menghadirkan tak hanya festival musik melainkan pula pertunjukan budaya lokal Bali di mini stage, talkshow, workshop musik, serta expo UMKM industri kreatif, kesenian, kerajinan, dan kuliner lokal Bali sebanyak 60 tenant akan membangkitkan kembali kenangan banyak orang tentang Bali.

"Kotak kangen dengan kuliner Bali. Salah satunya Rujak Kuah Pindang," tukas pemilik suara khas di band Kotak tersebut.

Injuorney sebagai induk holding BUMN pariwisata, menurut Direktur Marketing dan Consumer Experience PT Aviasi Pariwisata Indonesia Maya Watono, akan memaksimalkan seluruh jejaring untuk menyukseskan hajatan tersebut. "Visinya mempercepat recovery dan memberikan akselerasi pemulihan pariwisata serta menggerakkan perekonomian melalui kolaborasi," kata Maya Watono.

Penyelenggaraan Jelajahin Livin Sanur Fest 2022 melibatkan pelbagai ekosistem industri kreatif dengan tujuan untuk mendongkrak pariwisata Bali nan paling terimbas selama pandemi.

Baca juga:

Mengintip Gladi Resik Drama Musikal Sekolah Spectrum

Di masa awal pandemi, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali, mengutip data BPS, turun hingga 99,99 persen dari semula sebanyak 552.403 di bulan Desember 2019 menjadi hanya 22 orang saja di bulan Agustus 2020.

Sebelum pandemi, ekonomi Bali berjalan cukup baik dengan catatan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,63 persen (yoy) di tahun 2019, lebih tinggi daripada nasional sebesar 5,02 persen (yoy).

"Jelajahin Livin Sanur Fest 2022 khusus diselenggarakan di Bali sebagai pilot project untuk pemulihan pariwisata terutama di lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP)," kata Direktur Strategi Bisnis dan Pemasaran PT Hotel Indonesia Natour (HIN) Christine Hutabarat kepada merahputih.com.

Jelajahin Livin Sanur Fest 2022, lanjut Christine, selain bertujuan mendongkrak pariwisata di Bali, juga berupaya meningkatkan kesadaran para pengunjung tentang produk dalam negeri atau UMKM, menjadi acuan penyelenggaraan hajatan besar dengan penerapan protokol kesehatan ketat, dan terpenting menjadi ikon baru bagi Bali.

Pihak penyelenggara, menurut Chief Operating Officer (COO) Renjana Productions Raiden Soejono, ingin seoptimal mungkin menyuguhkan sajian musik popular dan tradisional, kerajinan, kuliner, dan banyak aktivitas lain dengan maksimal, termasuk memastikan kualitas suara penampil tak terganggu angin dan deru ombak lantaran digelar di bibir pantai atau tepatnya pada Area Pantai Kawasan Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur, Bali, selama tiga hari mulai 27 hingga 29 Mei 2022.

"Kami menghadirkan equipment dan sound system terbaik agar suara maksimal dan segalanya terkendali," kata Raiden.

Pihaknya ingin menghadirkan tontonan terbaik bagi semua umur karena Jelajahin Livin Sanur Fest 2022 merupakan ajang besar kali perdana di Bali di masa pandemi. Tak hanya berkait hal-hal teknis musik, menurut Raiden, penyelenggara malahan sangat memperhitungkan protokol kesehatan selama acara berlangsung dengan mengingatkan pengunjung untuk tetap menggunakan masker kecuali makan dan minum, lalu memberikan masker gratis, dan strategi memecah kerumunan.

"Kami membatasi jumlah pengunjung hanya 4 ribu dalam satu hari," kata Raiden menjelaskan mitigasi penerapan protokol kesehatan selama acara termasuk dengan melibatkan Pecalang sebagai bagian dari tim pengamanan.

Dengan jaminan penerapan protokol kesehatan ketat, sajian musik dengan pengisi band-band kawakan, dan segudang kegiatan lain, menurut Raiden, pihaknya sangat percaya diri menargetkan 13 ribu pengunjung hadir selama tiga hari penyelenggaraan.

Demi melepas kerinduan menonton konser musik sekaligus menikmati panorama alam Bali, kamu masih bisa memburu tiket Jelajahin Livin Sanur Fest 2022 dengan harga Rp150 ribu khusus hari pertama dan kedua, dan hari ketiga Rp200 ribu, sementara tiket 3 Days Pass atau terusan selama tiga hari seharga Rp450 ribu. (*)

Baca Juga:

Doms Dee dan L.O.P Libatkan Ellyas Pical di Single 'Jab Hook Jab'