Sistem One Way Kembali Diterapkan dari Tol Palimanan sampai Tol Cikampek


Suasana arus lalu lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek. ANTARA/HO-Jasa Marga
MerahPutih.com - Rekayasa lalu lintas sistem One way kembali diberlakukan pada Kamis (5/5) pukul 11.00 WIB, sampai dengan pukul 24.00 WIB.
Sistem one way dimulai dari gerbang tol Palimanan utama km 188, sampai dengan km 72 Cikampek, dilanjutkan contra flow sampai dengan tol Jakarta Cikampek km 47.
Baca Juga:
Lima Rute Alternatif Jakarta - Bandung Saat Terjadi One Way Tol Kalikangkung
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, kendaraan yang akan mengarah ke Bandung dan Cikampek diberikan relaksasi satu lajur. Apabila kepadatan arus lalin mulai berkurang maka pelaksanaan rekayasa one way akan diakhiri lebih cepat dari jadwal yang sudah ada.
"Namun apabila kepadatan semakin meningkat melebihi batas maksimal maka rekayasa lalin one way akan ditingkatkan dari gerbang toll Palimanan utama km 188 sampai dengan toll Jakarta Cikampek km 47 tanpa relaksasi dan diperpanjang waktunya," ujarnya pada Kamis.
Dedi menjelaskan, mekanisme sebelum pelaksanaan rekayasa lalin one way akan dilaksanakan sterilisasi atau pembersihan, baik pada jalur maupun rest area selama 2 jam sebelum pelaksanaan rekayasa lalu lintas one way pada jam 09.00 WIB. Setelah itu, rekayasa lalu lintas one way akan dimulai pukul 11.00 WIB.
"Mekanisme setelah pelaksanaan one way pukul 24.00 WIB akan dilakukan normalisasi baik pada jalur maupun pada rest area selama 2 jam setelah pelaksanaan one way pukul 02.00 WIB. Setelah itu jalur akan dibuka secara normal," jelasnya.
Baca Juga:
Dedi menuturkan, rekayasa lalu lintas ini dilakukan berdasarkan hasil koordinasi dengan steakholder terkait dan PT Jasa Marga, bahwa ruas tol Cipali tidak bisa menampung kepadatan arus lalu lintas baik pada jalur A dan B dengan Volume Capacity Ratio (VCR) sebesar 1,19.
"Berdasarkan data arus lalu lintas hari Rabu tanggal 4 Mei 2022 dari pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB yang telah melewati ruas jalan tol Cipali mengalami tren peningkatan," paparnya.
Pemantauan melalui CCTV, baik yang ada di NTMC dan Command Center PJR serta peta digital terlihat adanya peningkatan pergerakan arus lalin dari timur menuju ke arah barat.
"Berdasarkan pantauan anggota dilapangan baik dari Polda Jateng, Polda Jabar dan korlantas arus lalu lintas mengalami peningkatan dibandingkan hari sebelumnya," pungkasnya. (Pon)
Baca Juga:
One Way di Tol Berlaku Saat Arus Balik, Ke Bandung Diminta Lewat Jalur Alternatif
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Selama Masa Angkutan Lebaran 2025, Ketepatan Waktu Kereta Api Belum Capai 100% On Time

26.282 Penumpang Gunakan Bus AKAP saat Arus Balik Lebaran 2025 di Terminal Kalideres

Jasamarga Berlakukan Kembali Diskon Tarif Tol 20 Persen untuk Arus Balik Lebaran 2025

Ribuan Pemudik Serbu Termibal Lebak Bulus Pasca Puncak Mudik, Mayoritas Berasal dari Jawa Barat

Dishub DKI Jakarta Keluarkan Peringatan Keras untuk Pemudik Bus AKAP: Jangan Turun di Pinggir Jalan!

Puncak Arus Balik di Jalan Tol Sudah Terlewati, Tinggal 20 Persen Kendaraan Belum Balik Jakarta

Puncak Arus Balik Mudik Lebaran 2025, 22 Ribu Penumpang Whoosh Kembali ke Jakarta

Puncak Arus Balik Lebaran Hari ini, 52 Ribu Pemudik Kereta Api Tiba di Jakarta

Jalur Tol Cisumdawu bisa Digratiskan untuk Pemudik Arus Balik jika Lajur Trans Jawa Padat

One Way Nasional sepanjang 344 Kilometer saat Arus Balik Lebaran Resmi Dibuka
