Sisitipsi Meremajakan Karya Ismail Marzuki Lewat Album Ketiga

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Rabu, 15 Februari 2023
Sisitipsi Meremajakan Karya Ismail Marzuki Lewat Album Ketiga

Sisitipsi merilis album ketiganya untuk meremajakan musik Ismail Marzuki. (Foto: merahputih.com/Febrian Adi)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SEKELOMPOK orang memasuki ruangan dengan kacamata hitam. Lima di antaranya menggunakan topi dengan gayanya masing-masing. Mereka menghibur hadirin di atas panggung dengan latar berwarna putih yang memiliki oretan menggambarkan sosok Ismail Marzuki.

Pada bagian kiri panggung tersebut terdapat tulisan “Kenangan Bang Maing” sebagai point utama dari acara ini. Mereka adalah Sisitipsi, band jebolan Institut Kesenian Jakarta (IKJ) yang berdiri sejak 2014 dengan enam personel, yakni Muhammad Fauzan Lubis sebagai vokalis, Aditya Rahman pada drum, Eka Widi Astanto pada kontrabass, Hendar Dimas Anggara pada keyboard, Rian Rahmangtiar pada gitar, dan Amoroso Romadian pada trombone.

Baca Juga:

Special Treatment di Balik Penggarapan Album ‘Kenangan Bang Maing’ Sisitipsi

Sisitipsi merilis album ketiga yang mengangkat tribute untuk sang maestro Ismail Marzuki dengan tajuk Kenangan Bang Maing di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa (14/2). Album ketiga ini seperti filosofi angka '3', yang berarti kekuatan dan kestabilan Sisitipsi untuk menelurkan karya lain untuk menginspirasi Teman Tipsi.

Album ketiga Sisitipsi memakan waktu cukup singkat. (Foto: merahputih.com/Vincent Cristian Angkasa)

“Untuk prosesnya kita sebenarnya cukup lumayan cepat ya karena memang di samping lagu-lagunya sudah familiar dan semua semua player Sisitipsi ikut mikirin aransemennya,” kata Angga.

Proses pembuatan album ketiganya memakan waktu yang lumayan singkat, hanya sekitar tiga bulan. “Cukup lumayan cepat, namun tantangannya cukup berbeda sekali dengan membuat album sendiri,” tambah Fauzan.

Baca Juga:

Doa Mulia Sisitipsi untuk Seorang Ibu dalam 'Pejuang 9 Bulan'

Album dengan delapan lagu ini bertujuan untuk memperkenalkan lagi kepada anak muda sosok Bapak Musik Populer Indonesia Ismail Marzuki yang akrab disapa Bang Maing. Lagu yang terdapat dalam album ini antara lain Rindu Lukisan, Juwita Malam, Aryati, Kopral Jono, Selendang Sutera, Sepasang Mata Bola, Sabda Alam, dan Rayuan Pulau Kelapa.

Vokalis Sisitipsi Ojan membawakan lagu Juwita Malam pada konferensi pers. (Foto: merahputih.com/Febrian Adi)

Dalam membuat album barunya, Sisitipsi mengalami tantangan yang cukup berat karena harus bisa mempertahankan esensi musik dari Ismail Marzuki. Mereka membuat album ini dengan serius karena selain mempertahankan esensi musik aslinya, mereka juga harus mengemban tanggung jawab moral karena karya Ismail Marzuki bersifat sakral bagi Tanah Air.

"Intinya kita satu tujuan untuk mengenalkan karya ini sampai generasi berikutnya,” ucap Adit.

Sisitipsi berharap para pendengar bisa memiliki kedekatan emosional dengan sang maestro kebanggaan Indonesia. Selain untuk mengenang Bang Maing, Sisitipsi berpendapat bahwa karyanya tidak lekang oleh waktu. (vca)

Baca Juga:

Sisitipsi Aransemen Ulang Lagu 'Juwita Malam' Karya Ismail Marzuki

#Musik
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

ShowBiz
Zara Leola, Mikky, dan Zia Kolaborasi Hidupkan Kembali Lagu 'Apanya Dong': Simak Lirik dan Makna Lagunya
Sony Music Indonesia dan Musica Studios menggandeng Zara Leola, Mikky, dan Zia untuk membawakan ulang lagu ikonik 'Apanya Dong' karya Titiek Puspa.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
Zara Leola, Mikky, dan Zia Kolaborasi Hidupkan Kembali Lagu 'Apanya Dong': Simak Lirik dan Makna Lagunya
ShowBiz
Farel Prayoga dan Etenia Croft Rilis 'Kita Tak Sendiri', Tawarkan Nuansa Hangat dan Penuh Arti
Farel Prayoga dan Etenia Croft merilis single ketiga 'Kita Tak Sendiri' pada 4 Desember 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
Farel Prayoga dan Etenia Croft Rilis 'Kita Tak Sendiri', Tawarkan Nuansa Hangat dan Penuh Arti
ShowBiz
Wijaya 80 Kembali dengan 'Malam-Malam', Lagu Pop Retro yang Menyentuh
Wijaya 80 menghadirkan sentuhan pop bernuansa retro di lagu 'Malam-Malam', ciptakan suasana malam yang intim dan penuh ruang untuk merenung.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
Wijaya 80 Kembali dengan 'Malam-Malam', Lagu Pop Retro yang Menyentuh
ShowBiz
Airportradio Angkat Tema Pemulihan Penyintas Kekerasan Perempuan di Lagu 'Semesta Kecil' dan 'Bunga Tengah Hari'
Airportradio merilis dua lagu, 'Semesta Kecil' dan 'Bunga Tengah Hari', sebagai dukungan bagi penyintas kekerasan berbasis gender dalam Kampanye HAKTP 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
Airportradio Angkat Tema Pemulihan Penyintas Kekerasan Perempuan di Lagu 'Semesta Kecil' dan 'Bunga Tengah Hari'
ShowBiz
Bernadya dan JKT48 Hadirkan 'Percik Kecil', Lagu tentang Cinta yang Kehilangan Cahaya
Percik Kecil menjadi kolaborasi terbaru Bernadya dan JKT48, menggambarkan hubungan yang perlahan memudar dan keberanian untuk melepaskan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
Bernadya dan JKT48 Hadirkan 'Percik Kecil', Lagu tentang Cinta yang Kehilangan Cahaya
ShowBiz
Float Rilis Single 'Dimabuk Cahaya': Bukan Comeback, Tapi Napas Kreatif yang Berlanjut
Setelah lebih dari 20 tahun berkarya, Float merilis “Dimabuk Cahaya,” lagu bernuansa vintage 70-an yang mengangkat tema kejujuran dan kesadaran.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
Float Rilis Single 'Dimabuk Cahaya': Bukan Comeback, Tapi Napas Kreatif yang Berlanjut
ShowBiz
Dua Dekade Persahabatan, RAN Persembahkan Video Musik 'Memori' di Usia ke-19
Video musik Memori dirancang sebagai refleksi atas kehilangan, pertemuan, dan kebersamaan, tiga unsur yang membentuk esensi sebuah kenangan.
Dwi Astarini - Rabu, 10 Desember 2025
Dua Dekade Persahabatan, RAN Persembahkan Video Musik 'Memori' di Usia ke-19
ShowBiz
ONE OR EIGHT Rilis 'GATHER Limited Edition', Merchandise Spesial Sambut Mini Album Baru
ONE OR EIGHT merilis merchandise eksklusif 'GATHER Limited Edition' untuk menyambut mini album GATHER dan tur perdana mereka pada 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
ONE OR EIGHT Rilis 'GATHER Limited Edition', Merchandise Spesial Sambut Mini Album Baru
ShowBiz
Kehampaan dalam Hitam-Putih, Kataswara Persembahkan Single 'Menyesal Baca Berita'
Kataswara merilis single Menyesal Baca Berita, karya bernuansa hitam-putih yang menggambarkan letih, hampa, dan kejenuhan generasi terhadap banjir informasi.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
Kehampaan dalam Hitam-Putih, Kataswara Persembahkan Single 'Menyesal Baca Berita'
ShowBiz
Lagu Ikonik 'White Christmas' Bing Crosby, Gambarkan Indah dan Hangatnya Perayaan Natal
Aransemen teranyar lagu Natal ikonik White Christmas karya Bing Crosby hadir bersama V BTS pada 2024.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
Lagu Ikonik 'White Christmas' Bing Crosby, Gambarkan Indah dan Hangatnya Perayaan Natal
Bagikan