Sidang Tahunan MPR, Ketua DPR Puan Maharani Sebut Indonesia bukan Milik Satu Orang
 Dwi Astarini - Jumat, 16 Agustus 2024
Dwi Astarini - Jumat, 16 Agustus 2024 
                Ketua DPR Puan Maharani.(foto: dok YouTube DPR)
MERAHPUTIH.COM - KETUA DPR RI Puan Maharani menegaskan Indonesia bukanlah negara milik satu orang. Menurut dia, Indonesia merupakan negara buat semua tanpa terkecuali.
Hal itu disampaikan Puan dalam pidato Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR dan DPD di kompleks parlemen, Senayan, Jumat (16/8). Presiden Joko Widodo dan semua pemimpin lembaga negara hadir di sana. Puan mengatakan demokrasi Indonesia ialah permusyawaratan dan mampu mendatangkan kesejahteraan sosial. Menurutnya, hal tersebut sesuai dengan gagasan proklamator kemerdekaan, Sukarno, yang dituangkan dalam pidato 1 Juni 1945.
"Negara Indonesia bukan satu negara untuk satu orang, bukan satu negara untuk satu golongan," kata Puan. Puan menjelaskan Indonesia merupakan negara buat semua tanpa terkecuali.
"Tetapi kita mendirikan negara semua buat semua, satu buat semua, semua buat satu. All for one one for all," ujarnya.
Baca juga:
Dia juga menyinggung bahwa seorang negarawan akan memikirkan masa depan negara lebih baik. Di lain sisi, politisi akan memikirkan masa depan hasil pemilu harus lebih baik. "Visi tanpa kekuasaan menjadi sia-sia, kekuasaan tanpa visi menjadi sewenang-wenang," ungkap Puan.
Oleh karena itu, ia menegaska Indonesia membutuhkan negarawan yang politisi dan politisi yang negarawan. "Sehingga kekuasaan negara dijalankan untuk kebaikan yang lebih besar, bukannya untuk membesarkan diri sendiri, kelompok, maupun kepentingan tertentu," imbuh Puan
Di satu sisi, sistem demokrasi dinilai dapat memberikan ruang untuk rakyat agar turut melakukan kontrol sosial. Rakyat bisa memantau melalui media massa dan sejenisnya. "Itu bertujuan agar kekuasaan yang berasal dari rakyat digunakan sungguh-sungguh untuk kepentingan rakyat," kata Puan.
Dalam kesempatan itu, ia mengakui mewujudkan demokrasi bukanhal yang mudah dilakukan. Puan mewajarkan saat ada yang berhenti sejenak dari proses mewujudkan demokrasi. "Tetapi kita tidak boleh mundur karena tujuan kita mulia, tujuan sejak negara ini didirikan yaitu Indonesia untuk semua, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur," tutup Puan yang juga Ketua DPP PDI-P ini.(knu)
Baca juga:
Megawati Tidak Hadir Sidang Tahunan MPR, Puan Pastikan Ibunya Sehat
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Ketua DPR Puan Ingatkan TNI Tingkatkan Kekuatan Teknologi dan SDM Menuju Indonesia Emas
 
                      Ketua DPR Dorong Prabowo Segera Terbitkan Perpres Tata Kelola MBG
 
                      Puan Maharani Tegaskan DPR Harus Jawab Kritik Rakyat dengan Kerja Nyata
 
                      Ambruknya Musala Ponpes Al-Khoziny Renggut Tiga Nyawa, Puan Maharani Minta Negara Tidak Abai
 
                      Ponpes Al Khoziny Roboh, Puan Minta Jangan Abai Soal Kualitas Bangunan Sarana Pendidikan Anak
 
                      Apresiasi Pidato Presiden Prabowo di PBB, Ketua DPR: Bentuk Penghormatan Besar Bagi Indonesia
 
                      [HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
![[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo](https://img.merahputih.com/media/b2/b0/3d/b2b03d496baf4d513eb7b08d276f85f3_182x135.png) 
                      Banjir Bali Ancam Citra Indonesia, DPR: Pemerintah Harus Hadir Nyata di Lapangan
 
                      Puan Maharani Mendorong Pemerintah untuk Fokus pada Pemulihan Ekonomi Masyarakat Kecil di Bali
 
                      Puan Pastikan Transformasi DPR, Janji Lebih Transparan dan Aspiratif
 
                      




