Sibolga, Tapteng, dan Tapsel Jadi Daerah Terparah Banjir di Sumut

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Senin, 01 Desember 2025
Sibolga, Tapteng, dan Tapsel Jadi Daerah Terparah Banjir di Sumut

Pencarian korban banjir dan tanah longsor di Pesisir Selatan, Sumatera Barat (ANTARA/HO-Diskominfo Solok)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan bahwa terdapat tiga wilayah di Sumatra Utara yang mengalami dampak terparah akibat bencana banjir dan longsor. Ketiga daerah tersebut adalah Tapanuli Tengah (Tapteng), Sibolga, dan Tapanuli Selatan (Tapsel).

“Jadi kalau di Sumatra Utara saya bisa menyampaikan bahwa yang masih belum bagus adalah Sibolga, Tapanuli Tengah dan Tapanuli Selatan,” ujar Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam konferensi pers, Minggu (30/11) malam.

Meski demikian, Suharyanto menyebut kondisi di Tapanuli Selatan sudah mulai pulih.

“Kenapa sudah mulai pulih? Karena akses jalan darat itu bisa sehingga keluar masuk barang itu masih bisa masuk ke daerah itu,” jelasnya.

Baca juga:

Dugaan Kerusakan Alam, DPR Akan Panggil Kemenhut Bahas Banjir dan Longsor di Sumatra Utara

Suharyanto juga mengatakan bahwa komunikasi di Tapanuli Tengah kini sudah bisa berfungsi secara terbatas dengan bantuan layanan Starlink. Perangkat tersebut telah dipasang di lokasi pengungsian, yaitu di Kantor Bupati Tapanuli Tengah.

“Di Kantor Bupati Tapanuli Tengah seakan berkumpul masyarakat di situ. Jadi tempat untuk mengobrol dan mendapatkan sinyal internet maupun sinyal HP,” ujarnya.

Selain itu, komunikasi di Sibolga sudah membaik yang ditandai dengan mulai tersedianya sinyal telepon seluler.

BNPB juga menegaskan bahwa stok BBM masih tersedia di kedua wilayah tersebut meskipun warga harus mengantre. Untuk persoalan listrik, pihaknya terus berkoordinasi dengan Direksi PLN guna mencari solusi.

“Jadi memang banyak tower, gardu-gardu besar itu yang ambruk sehingga langkahnya untuk Tapanuli Tengah dan Sibolga nanti menggunakan frekuensi rendah. Seperti apa itu? Nanti tanya ke ahlinya, yaitu PLN,” ujar Suharyanto.
“Kalau gardu rendah, frekuensi rendah itu sudah terpasang, ya itu sudah normal. Sekarang masih pakai genset,” tambahnya.

Baca juga:

Rusia Kirim Pesan Duka Cita Atas Banjir Sumatra, Putin: Kami Bersama Rakyat Indonesia

Sementara itu, persoalan air bersih masih menjadi kendala. Banyak pipa air yang tidak berfungsi karena tertutup lumpur. Pemerintah daerah kini sedang melakukan normalisasi agar layanan air dapat kembali berjalan.

“Airnya sedang proses normalisasi karena banyak yang pipa-pipanya atau ujung-ujung pipanya tertutup lumpur. Mudah-mudahan ini semakin lama semakin baik,” ucap Suharyanto.

Ia menambahkan bahwa meski kondisi listrik, komunikasi, dan BBM berangsur membaik, dampak bencana masih cukup berat di beberapa titik.

“Tetapi dari segi bencananya, dampak bencananya itu ada dua desa yang cukup parah. Kalau yang Sibolga dan Tapanuli Tengah sebetulnya kena bencananya itu enggak parah. Parah tapi tidak lumpuh. Sekarang setelah dua hari tiga hari tidak hujan itu rumah-rumah sudah membersihkan lumpur-lumpur itu,” tutupnya. (Asp)

#BNPB #Banjir #Longsor #Sumatra Utara
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
Sibolga, Tapteng, dan Tapsel Jadi Daerah Terparah Banjir di Sumut
BNPB mengungkap tiga wilayah di Sumatra Utara yang terdampak paling parah akibat banjir dan longsor, yaitu Sibolga, Tapanuli Tengah, dan Tapanuli Selatan.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 Desember 2025
Sibolga, Tapteng, dan Tapsel Jadi Daerah Terparah Banjir di Sumut
Indonesia
Korban Tewas Bencana Alam di Sumatra Capai 442 Orang, Setengahnya Berasal dari Wilayah Sumut
Sumatra Utara menjadi daerah dengan korban meninggal terbanyak, yakni 217 jiwa dengan 209 orang yang masih hilang.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
Korban Tewas Bencana Alam di Sumatra Capai 442 Orang, Setengahnya Berasal dari Wilayah Sumut
Indonesia
Belasan Orang Ditangkap Polisi karena Penjarahan Minimarket Menyusul Bencana Alam di Sibolga Sumatra Utara
Penjarahan itu terjadi pada Sabtu (29/11) pagi hingga viral di media sosial.
Frengky Aruan - Minggu, 30 November 2025
Belasan Orang Ditangkap Polisi karena Penjarahan Minimarket Menyusul Bencana Alam di Sibolga Sumatra Utara
Indonesia
DPR Minta SPPG untuk Makan Bergizi Gratis Difungsikan untuk Suplai Makanan Korban Bencana di Sumatra
Komisi VIII DPR meminta pemanfaatan dapur satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) sebagai dapur umum darurat di wilayah terdampak longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
Frengky Aruan - Minggu, 30 November 2025
DPR Minta SPPG untuk Makan Bergizi Gratis Difungsikan untuk Suplai Makanan Korban Bencana di Sumatra
Indonesia
16.987 KK Terdampak Banjir di Serdang Bedagai Sumatra Utara
Banjir di Serdang Bedagai terjadi akibat curah hujan lima hari lalu melanda, ditambah air kiriman dari hulu hingga membuat dua tanggul di Sei Belutu dan Sungai Senangkong jebol.
Frengky Aruan - Minggu, 30 November 2025
16.987 KK Terdampak Banjir di Serdang Bedagai Sumatra Utara
Indonesia
Prabowo Perintahkan Seluruh Kekuatan Nasional Dikerahkan Tangani Bencana Alam di Sumatra yang Tewaskan Ratusan Orang
Hal ini diutarakan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno.
Frengky Aruan - Minggu, 30 November 2025
Prabowo Perintahkan Seluruh Kekuatan Nasional Dikerahkan Tangani Bencana Alam di Sumatra yang Tewaskan Ratusan Orang
Indonesia
Gratiskan Layanan Internet Starlink untuk Korban Bencana Sumatra, Elon Musk: Tak Pantas Kami Ambil Untung
Starlink menyediakan layanan internet gratis bagi masyarakat terdampak bencana di Sumatra hingga Desember 2025, kerja sama dengan pemerintah Indonesia dan BNPB.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 30 November 2025
Gratiskan Layanan Internet Starlink untuk Korban Bencana Sumatra, Elon Musk: Tak Pantas Kami Ambil Untung
Indonesia
Banjir dan Longsor di Sumatra, Wakil Ketua MPR RI: Alarm Krisis Lingkungan Indonesia
Eddy Soeparno menilai bencana di Sumatra sebagai bukti krisis iklim. BNPB mencatat 303 korban tewas. Ia minta pemerintah tegas terhadap perusakan lingkungan.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 30 November 2025
Banjir dan Longsor di Sumatra, Wakil Ketua MPR RI: Alarm Krisis Lingkungan Indonesia
Indonesia
BNPB Ungkap Data Terbaru Bencana Alam Sumatra: 166 Meninggal di Sumut, 90 di Sumbar
BNPB mencatat ratusan korban meninggal dan puluhan ribu pengungsi akibat bencana di Sumut, Sumbar, dan Aceh. Akses terputus, penanganan darurat dipercepat.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 30 November 2025
BNPB Ungkap Data Terbaru Bencana Alam Sumatra: 166 Meninggal di Sumut, 90 di Sumbar
Indonesia
Kayu Gelondongan Terbawa Banjir, Kemenhut Sinyalir Modus Pembalakan Liar
Kemenhut menduga kayu gelondongan yang terbawa banjir di Sumut berasal dari PHAT di APL. Gakkum tengah menyelidiki potensi illegal logging di wilayah terdampak.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 30 November 2025
Kayu Gelondongan Terbawa Banjir, Kemenhut Sinyalir Modus Pembalakan Liar
Bagikan