Siapa Penyandera Tiga WNI di Filipina

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 27 Juni 2016
Siapa Penyandera Tiga WNI di Filipina

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo (Foto: Facebook)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Merahputih Nasional- Pemerintah melalui Panglima TNI Gatot Nurmantyo memastikan telah mengetahui keberadaan sejumlah sandera WNI yang diculik kelompok bersenjata di perairan Sulu Filipina beberapa waktu lalu.

Gatot mengatakan empat sandera diketahui berada di Kepulauan Jolo, sementara tiga lainnya belum dapat dipastikan.

"Sementara yang bisa dimonitor ada empat orang, berada di Pulau Jolo terpisah dengan sandera yang lainnya," ungkap Palima TNI, di Mabes TNI, Jakarta Timur, Senin (27/6).

Berdasarkan informasi, Katanya keempat WNI disandera oleh kelompok Al-Habsyi dan meraka meminta tebusan uang sekira Rp65 miliar.

Sementara tiga sandera lainnya belum diketahui pasti keberadaannya, siapa dan apa keinginan penyandera. Sebab, belum ada tuntutan yang datang dari kelompok ini.

Jenderal Gatot menjelaskan, penyandera diduga merupakan dua kelompok bersenjata yang berbeda. Kelompok pertama telah diketahui bernama Al-Habsyi sementara kelompok yang kedua masih terus diselidiki. "Satu lagi belum diketahui dan masih kami cek terus keberadaannya," ujarnya.

Untuk itu, Pemerintah akan terus berkomunikasi dengan Pemerintah Filipina untuk mencari solusi atas insiden tersebut. Saat ini, katannya komunikasi masih di tingkat Menteri Luar Negeri kedua negara. Setelah itu, pembicaraan akan berlanjut ke tingkat Menteri Pertahanan dan Panglima Tentara kedua negara.

Sebelumnya dikabarkan pada tanggal 20 Juni 2016, 7 WNI diculik kelompok bersenjata di perairan Sulu Filipina. Diduga ada dua kelompok bersenjata yang berbeda pada saat terjadi penyanderaan kapal membawa 13 orang ABK WNI, 7 disandera dan 6 lainnya dibebaskan.

BACA JUGA:

  1. Menlu: 7 WNI Disandera Milisi Bersenjata Filipina
  2. Peran Tim Surya Paloh Bebaskan 10 Sandera Abu Sayyaf
  3. 10 WNI Dibebaskan Kelompok Abu Sayyaf
  4. 10 WNI Disandera, DPR Desak Pemerintah Tak Penuhi Permintaan Abu Sayyaf
  5. 10 WNI Disandera Abu Sayyaf, Menlu: Keselamatan Mereka Prioritas Kami

 

#Gatot Nurmantyo #Panglima TNI #Penyanderaan WNI
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Panglima TNI Ingatkan Warga Tidak Terprovokasi, Kedepankan Musyawarah dan Jalur Hukum
Perbedaan pendapat adalah hal wajar dalam demokrasi, namun tidak boleh dimanfaatkan untuk merusak persatuan dan ketertiban umum.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Panglima TNI Ingatkan Warga Tidak Terprovokasi, Kedepankan Musyawarah dan Jalur Hukum
Indonesia
Presiden Prabowo Perintahkan Polisi dan TNI Tindak Tegas Perusuh Saat Demo Berlangsung
Langkah penegakan hukum akan dilakukan secara terukur untuk memastikan ketertiban kembali terjaga. Di mana, semua ini demi kepentingan masyarakat luas dan menjaga stabilitas nasional.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 30 Agustus 2025
Presiden Prabowo Perintahkan Polisi dan TNI Tindak Tegas Perusuh Saat Demo Berlangsung
Indonesia
414 Perwira Digeser, Kapuspen TNI Diganti Dari Mayjen Kristomei Sianturi ke Brigjen (Mar) Freddy Ardianzah
Rotasi tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1102/VIII/2025 tertanggal 15 Agustus 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
414 Perwira Digeser, Kapuspen TNI Diganti Dari Mayjen Kristomei Sianturi ke Brigjen (Mar) Freddy Ardianzah
Indonesia
Panglima TNI Tunjuk Letjen Saleh Mustaf Jadi Wakil KSAD dan Ganti 3 Panglima Daerah
Penunjukan itu Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa itu berdasarkan Kep/1102/VIII/2025 tentng pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
Panglima TNI Tunjuk Letjen Saleh Mustaf Jadi Wakil KSAD dan Ganti 3 Panglima Daerah
Indonesia
Lebih Baik Mati Daripada Dijajah! Prabowo Minta Para Komandan Pasukan Elite TNI Jangan Memimpin dari Belakang
Prabowo mengingatkan bahwa TNI adalah tentara rakyat yang siap mati demi membela bangsa dan negara
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
Lebih Baik Mati Daripada Dijajah! Prabowo Minta Para Komandan Pasukan Elite TNI Jangan Memimpin dari Belakang
Indonesia
Prabowo tiba di Batujajar untuk Lantik Wakil Panglima TNI HIngga Resmikan Enam Kodam Baru
Presiden Prabowo juga melantik para pejabat strategis di lingkungan Kementerian Pertahanan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 10 Agustus 2025
Prabowo tiba di Batujajar untuk Lantik Wakil Panglima TNI HIngga Resmikan Enam Kodam Baru
Indonesia
Ada 6 Kodam Baru Bakal Disahkan Saat Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer, Satu di Papua
Acara akan menunjukkan kesiapan tempur serta modernisasi kekuatan pertahanan nasional dihadapan Presiden RI Prabowo Subianto selaku inspektur upacara.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 08 Agustus 2025
Ada 6 Kodam Baru Bakal Disahkan Saat Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer, Satu di Papua
Indonesia
Wakil Panglima TNI Hadapi Tugas Berat dan Banyak Tantangan, Pengamat Minta Kualitasnya Harus ‘Setara’ Panglima
Sosok Wakil Panglima TNI sebaiknya tetap mengikuti prasyarat pengisian Panglima TNI seperti yang diatur dalam Pasal 13 ayat 4 UU TNI.
Dwi Astarini - Jumat, 08 Agustus 2025
Wakil Panglima TNI Hadapi Tugas Berat dan Banyak Tantangan, Pengamat Minta Kualitasnya Harus ‘Setara’ Panglima
Indonesia
Panglima TNI Rotasi Perwira TNI, Pangdam Diponegoro Deddy Suryadi Jadi Pangdam Jaya
Deddy mengganti posisi Mayjen TNI Rafael Granada Baay yang sebelumnya menjabat sebagai Pangdam Jaya. Rafael ditempatkan dalam posisi baru sebagai Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN)
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 28 Mei 2025
Panglima TNI Rotasi Perwira TNI, Pangdam Diponegoro Deddy Suryadi Jadi Pangdam Jaya
Berita Foto
Raker Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dengan Komisi I DPR Bahas Isu Strategis TNI
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/5/2025).
Didik Setiawan - Senin, 26 Mei 2025
Raker Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dengan Komisi I DPR Bahas Isu Strategis TNI
Bagikan