Setelah Lebaran, Jokowi Temui Elon Musk di Markas SpaceX
Presiden Joko Widodo di Gedung Pos, Pasar Baru, Jakarta, Senin (25/4/2022). (ANTARA/Gilang Galiartha)
MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat undangan langsung Elon Musk, untuk berkunjung ke markas pesawat luar angkasa miliknya, SpaceX.
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, Kepala Negara dijadwalkan bertemu pendiri Tesla pada 14 Mei mendatang.
Baca Juga
"Elon berjanji akan mengubah schedule-nya demi menemui langsung Presiden Jokowi yang juga dijadwalkan akan mengunjungi SpaceX," ucap Luhut di akun Instagram resminya, @luhut.pandjaitan, Rabu (27/4).
Selain itu, Luhut juga mengundang Elon untuk datang ke Indonesia dalam forum B-20. Yaitu salah satu rangkaian dari perhelatan G-20 yang akan diselenggarakan di Bali pada bulan November nanti.
Ia berharap ini bukanlah pertemuan kami yang terakhir dan kedepan akan ada pembahasan terkait progres perkembangan industri nikel di Indonesia yang berteknologi tinggi.
"Sehingga bisa membawa negara kita masuk kepada rantai pasok global industri kendaraan listrik," jelas Luhut.
Luhut sendiri baru saja bertemu dengan orang terkaya dunia itu di Giga Factory Tesla, Austin, Texas. Pertemuannya membahas potensi nikel sebagai bahan baku kendaraan listrik.
View this post on Instagram
Elon Musk direncanakan mengirim tim perusahaannya ke Indonesia untuk menindaklanjuti rencana pengembangan baterai mobil listrik. Tim tersebut dijadwalkan datang ke Indonesia pada 7 Mei mendatang.
Elon Musk tercatat maju mundur dalam rencana investasi di Indonesia. Pada tahun 2021 lalu, misalnya, Tesla sempat disebut-sebut bakal mengembangkan baterai lithium di Indonesia, tetapi batal.
Tesla juga sempat dikabarkan mundur dari Indonesia terkait persyaratan pasokan bahan baku untuk membuat pembangkit listrik.
Sejumlah wacana investasi Tesla di Indonesia yang sempat dikemukakan oleh pemerintah yakni investasi pembangunan pabrik ESS dan baterai litium dan investasi sistem penyimpanan energi
Adapun Indonesia memang memiliki pesona tersendiri di ekosistem Elektronvolt (EV).
Indonesia merupakan produsen nikel terbesar di dunia. Nikel pun merupakan bahan penting dalam baterai EV.
Produsen baterai seperti Contemporary Amperex Technology Co. Ltd (CATL) dan LG dari Korea Selatan juga sudah menginvestasikan di Indonesia.
Mobil listrik diketahui bakal menjadi kendaraan 'masa depan' dan dijadikan transportasi utama di ibu kota negara Nusantara (IKN) di Kalimantan Selatan mendatang. (Knu)
Baca Juga
Luhut Klaim Elon Musk Tertarik dengan Industri Nikel di Indonesia
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Elon Musk Prediksi Manusia Mulai Punah Tahun 2026
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan
PSSI Resmi Akhiri Kontrak Patrick Kluivert Usai Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026
[HOAKS atau FAKTA] : Elon Musk Luncurkan Tesla Pi Phone, Gratis Internet Seumur Hidup
Calon Praja IPDN Meninggal Setelah Pingsan Saat Ikut Apel Malam
Mal Ciplaz Klender Kebakaran, Api Berawal dari Korsleting di Restoran Solaria
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Diwarnai Kartu Merah, Timnas Indonesia Kalah 2-3 dari Arab Saudi
Timnas Arab Saudi Berbalik Unggul atas Indonesia di Babak Pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026
Lifter Indonesia Rizki Juniansyah Raih Dua Emas dan Catatkan Rekor Dunia di Norwegia