Sepeda Motor Tertua di Dunia Terjual Rp 3 Miliar


Kecepatan maksimumnya cuma 48 km/jam. (Foto: Bonhams)
MASA-MASA awal sepeda motor adalah masa yang liar. Saat itu, sepeda motor masih berevolusi dari yang tidak bertenaga, hingga bertenaga uap, lalu ditemukan mesin berbahan bakar bensin. Manusia saat itu berambisi penuh untuk menemukan cara baru dan lebih baik dalam bepergian.
Batas-batas teknologi baru biasanya merupakan waktu untuk bereksperimen, dan era sepeda motor saat ini juga tidak jauh berbeda, meski mungkin tak selama zaman dahulu untuk sekadar menemukan teknologi baru. Namun, kendaraan zaman dahulu tetap akan punya nilai sejarahnya tersendiri yang tak bisa dibeli kembali.
Pada Februari 2023 ini, sebuah karya yang sangat menarik dari sejarah awal tersebut baru dilelang di Bonhams Paris. Sepeda motor yang dimaksud adalah besutan Hildebrand & Wolfmuller, buatan tahun 1894 yang tentunya sangat langka dan merupakan saksi sejarah yang sangat penting.
Baca juga:
Royal Enfield yang Sudah Berumur 120 Tahun

Mahakarya itu merupakan kendaraan roda dua pertama yang masuk ke seri produksi atau diproduksi massal, dan kendaraan pertama yang disebut dengan nama 'sepeda motor' atau 'motorrad' dalam bahasa Jerman. Motor itu akhirnya terjual seharga 195.500 euro atau setara Rp 3,1 miliar.
Kakak beradik Heinrich dan Wilhelm Hildebrand mulai bekerja membuat desain kendaraan roda dua bertenaga listrik pertama mereka selama masa transisi krusial antara kendaraan bertenaga uap dan bertenaga bensin.
Seperti ceritanya, mereka memulai dengan tenaga uap, tetapi akhirnya beralih ke desain dua langkah dengan bekerja sama dengan dua orang lainnya: Alois Wolfmuller dan mekaniknya, Hans Geisenhof.
Pengembangan sering kali merupakan proses yang berulang, dan apa yang akhirnya dihasilkan oleh tim untuk membuat kendaraan produksi ini adalah mesin kembar paralel berpendingin air, empat langkah.
Baca juga:
Sepeda Listrik Bergaya Vintage dari Harley Davidson

Mesin itu dilaporkan menghasilkan sekitar 2,5 tenaga kuda pada 240 rpm, dan menghasilkan mesin yang dapat mencapai kecepatan tertinggi sekitar 30 mil per jam (48,28 km/jam). Itu mungkin terasa sangat lambat pada 2023, namun sangat cepat pada zaman dahulu kala.
Sepeda motor itu tidak memiliki kopling. Sebagai gantinya, prosedur menyalakannya adalah dengan mendorongnya hingga mesinnya menyala, lalu melompat ke atas sadel dan mengendarainya ke mana pun kamu ingin pergi.
Desain sepeda motor itu dipatenkan pada tahun 1894, dan mesinnya diproduksi di Munchen oleh perusahaan induk Motofahrrad-Fabrik Hildebrand & Wolfmuller, dan juga di bawah lisensi di Prancis sebagai La Petrolette. (waf)
Baca juga:
Harley Davidson Besutan 1908 Dilelang Seharga Rp 12 Miliar
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas

Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK

Honda PCX160 2025 Hadir dengan Fitur Canggih RoadSync, Simak Spesifikasinya

Waspada Microsleep saat Naik Motor, 2 Trik ini Bisa Bikin Kamu Tetap Fokus di Jalan

Jangan Sembarangan! Ahli Safety Riding Sebut Lampu Tembak Bisa Bikin Celaka Pengguna Jalan

5 Safety Gear yang Wajib Dipakai Pengendara Motor, Biar Aman dan Tetap Trendy!

Tekan Angka Kecelakaan, KabarOto x Astra Honda Motor Gaungkan #Cari_Aman Biar Kekinian Lewat Edukasi Seru

Kursus Safety Riding Sepi Peminat, Pangkal Tingginya Angka Kecelakaan Sepeda Motor di Indonesia

5 Alasan Kamu Harus Punya New Honda Scoopy dan PCX 160 2025, ini Fitur dan Keunggulannya
