Sepak Terjang Komjen Suntana, Ahli Intelijen Calon Menteri Kabinet Prabowo

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Rabu, 16 Oktober 2024
Sepak Terjang Komjen Suntana, Ahli Intelijen Calon Menteri Kabinet Prabowo

Mantan Kabaintelkam Komjen Suntana / humas Polri

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Mantan Kabaintelkam Polri Komjen Suntana termasuk tokoh yang mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, saat proses pemanggilan calon anggota kabinet baru, Selasa (15/10) kemarin.

Lantas, siapakah sosok Suntana itu dan bagaimana rekam jejak kariernya? Suntana merupakan lulusan Akpol 1989 yang terkenal malang melintang di dunia intelijen.

Pria kelahiran Jakarta, 2 Juni 1966 ini mengawali karir kepolisiannya di wilayah Papua. Dia awalnya menjabat sebagai Pamapta I Polres Manokwari (1990).

Suntana sempat menjabat Kapolsek Kota Manokwari (1991) kemudian Kasat Intel Polres Manokwari (1992) lalu Kapolsek Oksibil Polres Jayawijaya (1993), Kapolsek Wamena Polres Jayawijaya (1994) dan Kasat Lantas Polres Jayawijaya (1994).

Baca juga:

Budi Gunawan Ikut Pembekalan Calon Menteri di Hambalang

Lantas, Suntana kembali bertugas di Pulau Jawa dengan menjabat Pama PTIK (1995), Paur Subbag Ren Dit IPP Polda Jateng (1997), Kasubbag Ren Dit IPP Polda Jateng (1998), dan Kasubbag Alins Bag Minjarlat Opsjarkat PTIK (1999).

Suntana kemudian ditugaskan masuk wilayah Polda Metro Jaya dengan mengemban jabatan Kapolsek Metro Cilandak (2001), Kasat Intel Polres Metro Jakbar (2002), Kabag Ops Polres Metro Bekasi (2003), dan Wakapolres Metro Bekasi (2003).

Dia lantas menjabat sebagai Kabid Propam Polda Banten (2004), Kasubbag Bangspes Iptek Bag Lekdik Rodalpers Desumdaman Polri (2005), Kapolresta Tasikmalaya (2007), Kapolres Bogor (2008), Wadirintelkam Polda Metro Jaya (2009), Dirpamobvit Polda Metro Jaya (2010), Kapolres Metro Jakarta Barat (2012), dan Anjak Madya Bidang Ekonomi Baintelkam Polri (2013)

Lagi-lagi, Suntana dipercaya menjabat Dirintelkam Polda Metro Jaya (2015) hinga Kabidyanmas Baintelkam Polri (2016). Dia kemudian ‘pecah bintang’ karena mendudiki jabatan Dirkamneg Baintelkam Polri (2016) hingga Wakapolda Metro Jaya (2016).

Baca juga:

Dari Ormas ke Calon Menteri, Ini Profil Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti

Karier Suntana melejit hingga mendapat kenaikan pangkat bintang dua lantaran menjabat Deputi VI Bidang Intelijen Siber BIN (2017), Kapolda Lampung (2018), Wakabaintelkam Polri (2018), Kapolda Jawa Barat (2021) dan Wakil Kepala BSSN (2023).

Puncak karier Suntana adalah menjabat Kabaintelkam Polri (2023) hingga menjelang masa pensiunnya dengan pangkat terakhir jenderal bintang tiga di pundaknya. (Knu)

#Calon Menteri Prabowo #Kabinet Prabowo #Intelijen
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
1 Tahun Pemerintahan, Prabowo Ibaratkan Kabinet Merah Putih Tim Sepak Bola
Presiden menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi kepada seluruh jajaran kabinet yang telah bekerja keras, disiplin, dan penuh dedikasi dalam menjalankan tugas negara.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
1 Tahun Pemerintahan, Prabowo Ibaratkan Kabinet Merah Putih Tim Sepak Bola
Indonesia
Prabowo Tambah Wamen hingga Kabinet ‘Gemuk’, Gerindra: Masalah dan Beban Negara Terlalu Besar
Ketua DPD Partai Gerindra Jakarta sebut penambahan maupun perombakan kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Prabowo Subianto.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 10 Oktober 2025
Prabowo Tambah Wamen hingga Kabinet ‘Gemuk’, Gerindra: Masalah dan Beban Negara Terlalu Besar
Indonesia
Punya Harta Rp 261 Miliar, Aset Kepala KSP M. Qodari Tersebar di Jakpus, Palangka Raya, hingga Lombok Utara
Qodari tercatat memiliki total kekayaan sebesar Rp 261,9 miliar yang terdiri dari harta bergerak maupun tidak bergerak.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
Punya Harta Rp 261 Miliar, Aset Kepala KSP M. Qodari Tersebar di Jakpus, Palangka Raya, hingga Lombok Utara
Indonesia
Kata Erick Dicopot Dari BUMN Jadi Menteri Pemuda dan Olah Raga Saat Tiba di Istana
Erick datang pukul 14.22 WIB dengan mengenakan peci hitam, jas, dan dasi berwarna biru.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 September 2025
Kata Erick Dicopot Dari BUMN Jadi Menteri Pemuda dan Olah Raga Saat Tiba di Istana
Indonesia
Viral Anggota Bais Ditangkap Brimob Saat Demo Rusuh, Wakil Panglima TNI: Harusnya Tidak Menyebarkan, Kan Intelijen
Tandyo menjelaskan bahwa tugas utama intelijen memang mencari informasi
Angga Yudha Pratama - Senin, 01 September 2025
Viral Anggota Bais Ditangkap Brimob Saat Demo Rusuh, Wakil Panglima TNI: Harusnya Tidak Menyebarkan, Kan Intelijen
Indonesia
Wakil Panglima TNI Bantah Isu Keterlibatan Bais dalam Kerusuhan Demo
Wakil Panglima TNI Jenderal Tandyo Budi Revita menegaskan bahwa tudingan tersebut tidak benar.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 01 September 2025
Wakil Panglima TNI Bantah Isu Keterlibatan Bais dalam Kerusuhan Demo
Indonesia
Intelijen Ikut Amankan Pesta Rakyat HUT ke-80 RI di Jakarta, Fokus dari Thamrin Sampai Istana
10 ribu personel gabungan bertugas mengamankan pesta rakyat HUT ke-80 RI di Jakarta, Minggu (17/8).
Wisnu Cipto - Sabtu, 16 Agustus 2025
Intelijen Ikut Amankan Pesta Rakyat HUT ke-80 RI di Jakarta, Fokus dari Thamrin Sampai Istana
Indonesia
Guru Besar UIN Mataram Ungkap Masalah Serius di Kabinet Merah Putih, Berawal dari Kontroversi Bendera One Piece
Fenomena bendera One Piece harus segera direspon dan dirapatkan
Angga Yudha Pratama - Kamis, 07 Agustus 2025
Guru Besar UIN Mataram Ungkap Masalah Serius di Kabinet Merah Putih, Berawal dari Kontroversi Bendera One Piece
Indonesia
Hasil Evaluasi 10 Bulan Pemerintahan Prabowo, Program Rumah Subsidi Dimasifkan Bulan September 2025
Di bidang pendidikan, program Sekolah Rakyat ditargetkan menampung lebih dari 15 ribu siswa pada 2025, khususnya bagi anak-anak yang putus sekolah, belum pernah bersekolah, dan berpotensi putus sekolah.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 07 Agustus 2025
Hasil Evaluasi 10 Bulan Pemerintahan Prabowo, Program Rumah Subsidi Dimasifkan Bulan September 2025
Indonesia
Ada Menteri Kabinet Prabowo Doakan Tom Lembong Bebas di Tingkat Banding
“Ya, saya berdoa terus. Saya juga sudah sempat menengok Tom Lembong."
Wisnu Cipto - Rabu, 23 Juli 2025
Ada Menteri Kabinet Prabowo Doakan Tom Lembong Bebas di Tingkat Banding
Bagikan