Seorang Muslim Selamatkan Sandera Supermarket Yahudi di Paris

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Senin, 12 Januari 2015
Seorang Muslim Selamatkan Sandera Supermarket Yahudi di Paris

Pahlawan muslim Prancis Lassana Bathily dari aksi teror/BFMTV.com

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

 

MerahPutih, Internasional - Seorang pria berhasil menyelamatkan beberapa pengunjung supermarket Yahudi, Vincennes, Paris, salah satunya anak bayi, dari ancaman teroris.

Ia sempat bersembunyi dengan beberapa pengunjung toko di tempat penyimpanan barang di ruang bawah tanah di toko serbaada Hyper Cacher itu.

Seperti dilansir dari The Guardian, pria yang bernama Lassana Bathily (24) itu merupakan pegawai toko muslim yang berasal dari Mali, Afrika barat. Publik Prancis dan dunia memujinya telah membahayakan nyawanya sendiri untuk menyelamatkan para sandera dari kelompok bersenjata. Kelompok bersenjata itu dikaitkan dengan penyerangan kantor majalah satir Charlie Hebdo di Paris, Rabu (7/1).

"Ketika mereka berlari saya langsung membuka pintu kulkas, beberapa sandera ikut dengan saya. Saya matikan lampu dan kulkas lalu saya memasukan mereka ke dalam dan saya tutup pintunya. Saya katakan kepada mereka untuk tetap tenang , diam saja di sini dan saya akan kembali,"
ujar Lassana Bathily kepada TV Prancis.

"Beberapa pelanggan yang telah ditolong keluar dari tempat persembunyian dan mereka berterima kasih padaku," Lassana menambahkan setelah operasi penyergapan polisi di supermarket itu.

Aksi heroik Lassana itu mengundang banyak komentar di sosial media. Sebagian besar menyebutkan pria tersebut telah diakui secara resmi atas keberaniannya yang telah menyelamatkan sejumlah sandera. Salah satu akun twitter menyebut, "Pahlawan sejati telah menyelamatkan sandera di supermarket kemarin."

Media sosial lainnya bilang "Lassana Bathily seorang pekerja muslim di Supermarket Paris menyembunyikan sandera termasuk salah seorang bayi." (Cpy)

#Teroris #Prancis #Paris #Tragedi Charlie Hebdo #Charlie Hebdo
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Dunia
2 Negara Eropa Desak Pembatasan Hak Veto di Dewan Keamanan PBB, Hambat Tindakan Kemanusian
Usulan tersebut kini telah didukung oleh lebih dari 20 negara.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 30 Oktober 2025
2 Negara Eropa Desak Pembatasan Hak Veto di Dewan Keamanan PBB, Hambat Tindakan Kemanusian
Dunia
Ibu Negara Prancis Brigitte Macron Disebut Kena Gangguan Kecemasan karena Dituduh sebagai Laki-Laki
Sepuluh terdakwa menyebarkan apa yang oleh jaksa digambarkan sebagai ‘komentar jahat’ mengenai gender dan seksualitas Brigitte.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
  Ibu Negara Prancis Brigitte Macron Disebut Kena Gangguan Kecemasan karena Dituduh sebagai Laki-Laki
Dunia
Dua Tersangka Pencurian Museum Louvre Mengakui Keterlibatan Mereka, tapi hanya Sebagian
Kedua orang yang kini ditahan itu diduga merupakan pelaku yang menggunakan alat pemotong listrik untuk masuk ke Galeri Apollon di museum tersebut dan mencuri sejumlah perhiasan mahkota Prancis.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Dua Tersangka Pencurian Museum Louvre Mengakui Keterlibatan Mereka, tapi hanya Sebagian
Dunia
Pencurian Museum Louvre, 2 Pencuri Ditangkap saat akan Kabur ke Luar Neger
Salah seorang tersangka disebut sedang bersiap melakukan perjalanan ke Aljazair, sedangkan satu lainnya diduga akan menuju Mali.
Dwi Astarini - Senin, 27 Oktober 2025
Pencurian Museum Louvre, 2 Pencuri Ditangkap saat akan Kabur ke Luar Neger
Dunia
Aji Mumpung Banget deh, Produsen Lift Manfaatkan Momen Perampokan Museum Louvre Jadi Kampanye Iklan Baru
Perusahaan Bocker yang berbasis di Werne, minggu ini membagikan sebuah unggahan di media sosial yang menampilkan gambar terkenal tangga pengangkut barang produksi mereka yang menjulur hingga ke balkon di luar Galeri Apollo.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Aji Mumpung Banget deh, Produsen Lift Manfaatkan Momen Perampokan Museum Louvre Jadi Kampanye Iklan Baru
Dunia
Museum Louvre Kemalingan, Sistem Keamanan Dipertanyakan
Perampokan siang bolong pada Minggu (19/10) bukanlah kali pertama Museum Louvre kecolongan.
Dwi Astarini - Sabtu, 25 Oktober 2025
 Museum Louvre Kemalingan, Sistem Keamanan Dipertanyakan
Dunia
Museum Louvre Dibuka kembali, Ruang Apollo Tetap Tertutup
Puluhan penyidik masih bekerja untuk menangkap para pelaku.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
Museum Louvre Dibuka kembali, Ruang Apollo Tetap Tertutup
Dunia
Museum Louvre Kemalingan, Jaksa Sebut Pencuri Bawa Perhiasan Senilai Rp 1,54 Triliun
Perhiasan mahkota dan benda-benda yang diberikan oleh dua kaisar Napoleon kepada istri-istri mereka termasuk di antara barang-barang yang dicuri.
Dwi Astarini - Jumat, 24 Oktober 2025
  Museum Louvre Kemalingan, Jaksa Sebut Pencuri Bawa Perhiasan Senilai  Rp 1,54 Triliun
Dunia
Louvre Kemalingan, Direktur Museum Ungkap tak Ada kamera Pengawas yang Merekam Aksi Pencurian
Sistem CCTV di luar Louvre sangat tidak memadai.
Dwi Astarini - Kamis, 23 Oktober 2025
 Louvre Kemalingan, Direktur Museum Ungkap tak Ada kamera Pengawas yang Merekam Aksi Pencurian
Dunia
Dipenjara 5 Tahun, Nicolas Sarkozy Jadi Eks Presiden Prancis Pertama Masuk Bui
Televisi BFM TV menampilkan laporan saat Sarkozy tiba di Penjara La Santé, Paris, pada Selasa (21/10) waktu setempat
Wisnu Cipto - Rabu, 22 Oktober 2025
Dipenjara 5 Tahun, Nicolas Sarkozy Jadi Eks Presiden Prancis Pertama Masuk Bui
Bagikan