Sejumlah Pihak Akan Kurang Senang Saat Prabowo Bakal Evaluasi Proyek Strategis Nasional

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Selasa, 07 Januari 2025
Sejumlah Pihak Akan Kurang Senang Saat Prabowo Bakal Evaluasi Proyek Strategis Nasional

Kawasan Teluk Jakarta dilihat dari Pantai Maju, di Jakarta Utara, Jumat (26/8/2021). (ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah melalui Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 7 Tahun 2021 tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional, menetapkan jumlah proyek PSN menjadi 208 proyek dan 10 program PSN.

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, Presiden Prabowo Subianto akan mengevaluasi proyek strategis nasional yang kurang berguna untuk masyarakat.

"Kemudian bagaimana Pak Prabowo juga akan melakukan hal-hal kecil untuk rakyat untuk kemudian bagaimana supaya mengevaluasi yang namanya proyek-proyek strategis nasional yang kurang berguna untuk masyarakat," ujar Sufmi Dasco Ahmad di Jakarta, Selasa (7/1).

Ia mengaku, hal ini tentunya akan membuat sejumlah pihak akan kurang senang dengan langkah pemerintahan tersebut. Namun, Presiden Prabowo Subianto tetap bertekad bahwa hal tersebut harus dilakukan apapun risikonya.

Baca juga:

Mengenal PIK 2 dan BSD City Yang Dimasukan Proyek Strategis Nasional

"Dan hal ini tentunya tidak akan atau kemudian akan membuat sebagian ada yang kurang happy dengan pemerintahan. Oleh karena itu Pak Prabowo tetap bertekad bahwa ini harus dilakukan, apapun itu risikonya kita akan jalan," katanya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo menegaskan pentingnya pembangunan infrastruktur untuk memperlancar arus transportasi dan memacu pembangunan ekonomi an pembangunan infrastruktur harus selalu mengutamakan kepentingan rakyat.

Presiden perintahkan Kementerian Pekerjaan Umum dan semua pihak yang terlibat dalam proyek untuk memastikan efisiensi dan kualitas dalam pembangunan. (*)

#Proyek Strategis Nasional
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Bakal Resmikan Kilang Terbesar di Indonesia, Bisa Produksi 2 Juta Barel Minyak
Presiden RI, Prabowo Subianto, akan meresmikan kilang terbesar di Indonesia. Kilang itu bisa memproduksi hingga 2 juta barel minyak.
Soffi Amira - Kamis, 20 November 2025
Prabowo Bakal Resmikan Kilang Terbesar di Indonesia, Bisa Produksi 2 Juta Barel Minyak
Indonesia
Pramono Ngotot 2 Proyek di Jakarta Harus Masuk Proyek Srategis Nasional, Ini Alasanya
Dalam revitalisasi kawasan Kota Tua, Pemprov DKI akan melakukan pekerjaan infrastruktur dasar, seperti pedestrian, perbaikan jalan, dan normalisasi sungai yang dimulai pada 2026. Sedangkan, aset yang berada di bawah pengelolaan Danantara juga akan dilakukan perbaikan oleh pemerintah pusat.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 10 November 2025
Pramono Ngotot 2 Proyek di Jakarta Harus Masuk Proyek Srategis Nasional, Ini Alasanya
Indonesia
Pemerintah Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis, Didukung 3 Pokja
Perintah Presiden ditindaklanjuti dengan rakortas menteri dan tujuannya adalah untuk mengoordinasi dan mengonsolidasikan, menyelaraskan program strategis pemerinta
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 22 Oktober 2025
Pemerintah Bentuk Satgas Percepatan Program Strategis, Didukung 3 Pokja
Indonesia
Jalan TB Simatupang Dikepung Macet, Pramono: Ada PSN Pemerintah Pusat
Kemacetan parah terjadi di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan, bahwa penyebabnya adalah PSN pemerintah pusat.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
Jalan TB Simatupang Dikepung Macet, Pramono: Ada PSN Pemerintah Pusat
Indonesia
Sejumlah Pihak Akan Kurang Senang Saat Prabowo Bakal Evaluasi Proyek Strategis Nasional
Presiden Prabowo Subianto tetap bertekad bahwa hal tersebut harus dilakukan apapun risikonya.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 07 Januari 2025
Sejumlah Pihak Akan Kurang Senang Saat Prabowo Bakal Evaluasi Proyek Strategis Nasional
Berita Foto
Wajah Pertumbuhan Tangerang Raya yang Bakal Jadi New Greater Jakarta
Suasana kendaraan melintasi jalan simpang susun CBD tol Serpong-Balaraja (Serbaraja), Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (28/10/2024).
Didik Setiawan - Senin, 28 Oktober 2024
Wajah Pertumbuhan Tangerang Raya yang Bakal Jadi New Greater Jakarta
Bagikan