Sejumlah Pelaku Pembakaran Sekolah Di Palangka Raya Ditangkap


Ilustrasi bekas kebakaran gedung (ANTARA FOTO/Rahmad)
MerahPutih.Com - Aparat kepolisian gabungan dari Mabes Polri, Polda Kalteng dan Polres Palangka Raya kembali membekuk pelaku pembakaran sejumlah sekolah di kota Palangka Raya.
Sejumlah pelaku pembakaran sekolah pada bulan Juli lalu itu ditangkap setelah kabur dan bersembunyi rumah warga.
"Saya dijemput anggota brimob menggunakan senjata lengkap dari rumah untuk menyaksikan penangkapan empat orang yang katanya terlibat kasus pembakaran sekolah," kata Ketua RW 02/RT 02, Kelurahan Panarung, Kecamatan Pahandut, Yanto di Palangka Raya, Senin (21/8) kemarin.
Selain empat orang yang diamankan, polisi juga mengamankan sebuah jeriken, botol minuman 150 mililiter berbau bekas minyak tanah. Kemudian sejumlah berkas berupa buku yang berada di kediaman Nora alias Ahmad Gajali serta pakaian organisasi diduga bertuliskan Gerdayak juga turut dibawa pihak kepolisian sebagai barang bukti.
"Saya disuruh menyaksikan dan menandatangani sebuah surat serta menggeledah surat beberapa ruangan rumah milik pak Yansen Binti yang dihuni oleh Nora dan keluarganya," katanya.
Selain Yanto, Resto Ketua RT 02/RW 02 yang tinggal di Jalan Rasak mengatakan hal yang sama. Ia menjelaskan dirinya juga diminta aparat kepolisian yang mengaku dari Mabes polri serta kepolisian daerah setempat untuk menyaksikan penangkapan terhadap beberapa orang tersebut.
"Kejadiannya itu sekitar pukul 16.00 WIB. Dimana polisi mengamankan sebuah jeriken dan satu botol minuman bekas berisi minyak tanah. Saya juga disuruh mencium jeriken yang diduga bekas minyak tanah," katanya.
Dilokasi yang sama, Sari istri dari Nora yang diamankan polisi juga bingung melihat aksi yang dilakukan kepolisian. Ia sempat beberapa kali menanyakan kepada petugas apa tujuan mereka menggeledah kediamannya yang berada di Jalan Diponegoro.
"Saya juga bingung mengapa mereka mengerebek rumah kami. Suami dan rekan-rekannya juga diamankan. Kemudian handpone milik saya juga turut diamankan pihak kepolisian," terangnya di hadapan awak media usai kejadian tersebut.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Kalteng, AKBP Pambudi Rahayu saat dihubungi melalui via telepon mengatakan dirinya juga belum mengetahui apa yang dilakukan anggota sore tadi.
"Iya mas saya belum mengetahui masalah itu. Ini saya sedang berada di perjalanan mau menanyakan kegiatan apa yang anggota Polda lakukan. Karena saya belum terima informasi itu dan saya mau cari tau dulu," katanya.(*)
Bagikan
Berita Terkait
Balita Korban Kebakaran Sumur Minyak Blora Meninggal Setelah Sempat Dirawat Hampir Sebulan

Truk Tangki Gas Meledak di Mexico City, 3 Tewas dan 70 Lainnya Terluka

Ada Kebakaran di Dekat Stasiun Cipete Raya, MRT Tetap Beroperasi Normal

Bripka Rohmat Pelindas Affan Kurniawan tak Dipecat, Hanya Disanksi Demosi 7 Tahun

Gulkarmat: 65% Kasus Kebakaran di Jakarta Akibat Masalah Kabel Listrik

Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan

5 Terduga Pelaku Pembakaran Ditangkap, Saksi Sebut Gedung Markas Gegana Polda Metro Sengaja Dibakar

Markas Gegana Brimob Jakpus Bukan Sengaja Dibakar, Damkar Duga Akibat Sisa Puntung Rokok

Api Berkobar di Lantai Atas Apartemen City Park Cengkareng, Warga Panik

Apartemen City Park Cengkareng Kebakaran
