Samsung akan Hentikan Beberapa Fitur AR Bixby Bulan ini

KABARNYA Samsung akan menghentikan beberapa fitur augmented reality Bixby mulai akhir Oktober ini. Android Police menyebutkan fitur Places, Makeup, Home Decor, dan Styling tidak akan lagi aktif di Bixby Vision.

Melansir dari laman theverge, ketika pengguna ponsel ini mengakses Bixby Vision melalui aplikasi kamera bawaan, akan mendapatkan pemberitahuan tentang perubahan layanan.

Baca Juga:

Isi Daya Baterai Ponsel Pintar Hanya Butuh Tiga Menit?

Fitur-fitur yang sudah disebutkan memiliki fungsinya masing-masing, misalnya Places yaitu fitur untuk menampilkan beberapa tempat ikonik misalnya restoran, monumen dan lain-lain. Tujuannya adalah membantu navigasi. Makeup membantu pengguna untuk melakukan lipstick virtual, blush, eye shadow dan lain-lain. Home Decor yang membantu mendekorasi rumah dengan furnitur virtual. Sedangkan Stylist yang menawarkan kaca mata untuk bergaya atau topi dan lain-lain.

Namun, seperti dilansir dari Android Place, penghapusan ini tidak mencakup setiap fitur augmented reality yang sudah ada . Seperti penerjemah, quick reader dan scene describing. Belum diketahui alasan penghapusan fitur AR Bixby itu. Padahal beberapa perusahaan lain, misalnya Google masih mengandalkan AR di beberapa layanannya.

Pertama kali diperkenalkan pada 2017 bersamaan dengan Samsung Galaxy S8, Bixby adalah upaya Samsung untuk bersaing dengan Google Assistant dan fitur AR Google lainnya. Padahal saat itu Samsung sangat agresif mengenalkan Bixby, sampai mempunyai tombol khusus di ponsel pntar.

Baca Juga:

YouTube 4K Akhirnya Hadir di iPhone, iPad, dan Apple TV

Sebelumnya Google mencoba melobi Samsung untuk menghentikan Bixby dan menggunakan Google Assistant sepenuhnya. Tak hanya itu, Google meminta Samsung untuk tidak lagi menggunakan Galaxy Store.

Mengutip dari Bloomberg, ada laporan yang mengatakan bahwa Samsung sedang bernegosiasi dengan Google untuk lebih menonjolkan sistem android di ponsel pintar Samsung.

Jika mematikan dukungan AR di Bixby adalah bagian dari 'urusan' Google dan Samsung yang berlangsung beberapa bulan lalu. Bisa jadi Samsung akan menghentikan semua layanan Bixby dan Galaxy Store di seluruh ponsel buatannya. (ray)

Baca Juga:

Huawei akan Luncurkan Pesaing OS Android